Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Alibaba Cloud Luncurkan Data Center Kedua, Ini Layanannya

image-gnews
General Manager of Singapore and Indonesia Alibaba Cloud Leon Chen dan Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara meluncurkan data center di Indonesia, Rabu, 9 Januari 2019. TEMPO/Khory
General Manager of Singapore and Indonesia Alibaba Cloud Leon Chen dan Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara meluncurkan data center di Indonesia, Rabu, 9 Januari 2019. TEMPO/Khory
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Perusahaan komputasi awan Alibaba Cloud meluncurkan data center kedua di Indonesia untuk menjawab permintaan konsumen yang semakin meningkat. Sebelumnya, sepuluh bulan lalu, perusahaan besutan Alibaba Group itu meluncurkan data center pertamanya.

Baca: Alibaba Cloud Hadirkan Superkomputer dengan Kecerdasan Buatan

"Setelah Maret 2018 buat pernyataan tentang data center di Indonesia, hari ini Alibaba meluncurkan data center kedua di Indonesia. Layanannya ada cloud dan lain-lain, pemerintah menyambut baik karena akan lebih kaya lagi layanan data center bagi startup di Indonesia," ujar Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara di Ball Room Hotel Mulia, Senayan, Jakarta Pusat, Rabu, 9 Januari 2019.

Alibaba Cloud merupakan satu-satunya perusahaan penyedia layanan komputasi awan yang memiliki data center di Indonesia. Kedua data center tersebut akan menyediakan kapasitas yang lebih tinggi, dengan kemampuan disaster recovery yang lebih kuat, dan memungkinkan pelanggan melakukan mission-critical workload di berbagai zona dan mengganti zona dalam hitungan detik.

Dengan peluncuran ini, Alibaba Cloud saat ini sudah memiliki 55 availability zone yang tersebar di 19 wilayah di seluruh dunia. Kehadiran dua data center ini menawarkan rangkaian produk dan layanan komprehensif, mulai dari elastic computing, database, jaringan, penyimpanan data, keamanan, middleware, dan solusi tantangan industri vertikal.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Saya penasaran, apa alasan utama masuk ke Indonesia dan mereka menjawab ke Indonesia itu karena pure bisnis, ini betul-betul bisnis," kata Rudiantara. "Kita welcome terhadap investor yang bisa memberi nilai tambah terhadap Indonesia."

Semakin meningkatnya permintaan perusahaan Indonesia terhadap bid data dan solusi analitik, membuat perusahaan asal Cina itu meluncurkan machine learning for AI. Juga akan menghadirkan elastic search untuk menyediakan kemampuan pencarian real-time, analisis data dan visualisasi.

General Manager of Singapore and Indonesia Alibaba Cloud Leon Chen menjelaskan bahwa tambahan data center ini untuk mewujudkan misi Indonesia menuju digitalisasi. "Sejak beberapa tahun memulai bisnis di Indonesia, Alibaba Cloud kini meluncurkan data center kedua untuk memenuhi kebutuhan masyarakat Indonesia dan mendukung misi digital Indonesia," tutur Chen.

Selain itu, Alibaba Cloud juga telah meluncurkan smart access gateway (SAG), sebuah solusi SD-WAN yang menyediakan solusi one-stop cloud connectivity untuk public cloud dan hybrid cloud environment. Menurut Chen, dengan konektivitas yang lebih baik, maka komunitas digital dapat berkembang dengan pesat. "Indonesia menghadirkan peluang besar bagi perusahaan lokal dan global," ujar Chen.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Bentuk Laboratorium Bersama dengan Kominfo, Ant Group Jajakan Alipay Plus ke Indonesia

3 jam lalu

Alibaba. REUTERS/Dado Ruvic/Illustration
Bentuk Laboratorium Bersama dengan Kominfo, Ant Group Jajakan Alipay Plus ke Indonesia

Kominfo membahas kerjasama dengan Ant Group untuk pembentukan Joint Lab. Alibaba menawarkan Alipay Plus buat UMKM Indonesia.


Diprotes Karyawan Google karena Kerja Sama dengan Israel, Apa Itu Proyek Nimbus?

1 hari lalu

Para karyawan melakukan aksi duduk di kantor Google di New York untuk memprotes kerja sama raksasa teknologi tersebut dengan Israel. latimes.com
Diprotes Karyawan Google karena Kerja Sama dengan Israel, Apa Itu Proyek Nimbus?

Proyek Nimbus adalah proyek komputasi cloud atau awan milik pemerintah dan militer Israel yang bekerja sama dengan Google dan Amazon.


Staf Google Gelar Aksi Duduk Memprotes Kontrak dengan Israel

2 hari lalu

Para karyawan melakukan aksi duduk di kantor Google di New York untuk memprotes kerja sama raksasa teknologi tersebut dengan Israel. latimes.com
Staf Google Gelar Aksi Duduk Memprotes Kontrak dengan Israel

Para pengunjuk rasa menekan Google untuk mengakhiri kontraknya dengan Amazon untuk proyek cloud dan pembelajaran mesin Israel.


Microsoft Gelontorkan Dana Jumbo ke Sejumlah Negara, Demi Bisnis AI Generatif Hingga Cloud

8 hari lalu

Ilustrasi Logo Microsoft. REUTERS/Dado Ruvic
Microsoft Gelontorkan Dana Jumbo ke Sejumlah Negara, Demi Bisnis AI Generatif Hingga Cloud

Microsoft mengasup investasi jumbo ke sejumlah negara untuk pengembangan teknologi mutakhir, seperti AI generatif dan cloud.


Mengenal Stargate, Superkomputer AI Senilai Rp 1.593 Triliun yang Dibuat Microsoft dan OpenAI

16 hari lalu

Ilustrasi Logo Microsoft. REUTERS/Dado Ruvic
Mengenal Stargate, Superkomputer AI Senilai Rp 1.593 Triliun yang Dibuat Microsoft dan OpenAI

Hingga saat ini Microsoft telah menggelontorkan lebih dari US$ 13 miliar (Rp 207 triliun) ke OpenAI.


Kejahatan Siber Berbasis Cloud Meningkat, Ini Aktor-aktornya dan Tindakan yang Mereka Lakukan

28 hari lalu

Ilustrasi hacker. (e-propethic.com)
Kejahatan Siber Berbasis Cloud Meningkat, Ini Aktor-aktornya dan Tindakan yang Mereka Lakukan

Pelaku kejahatan siber sudah mulai mengeksploitasi kelemahan fitur-fitur di cloud.


Pakar Sarankan KPU Buka Isi Perjanjian dengan Alibaba, Ini Alasannya

31 hari lalu

Sidang sengketa informasi antara Komisi Pemilihan Umum (KPU) dengan Yayasan Advokasi Hak Konstitusional (YAKIN) di Komisi Informasi Pusat alias KIP RI pada Selasa, 5 Maret 2024 di Jakarta. YAKIN menggugat KPU soal keterbukaan informasi data Pemilu. TEMPO/Amelia Rahima Sari
Pakar Sarankan KPU Buka Isi Perjanjian dengan Alibaba, Ini Alasannya

Pemohon juga meminta rincian layanan Alibaba Cloud yang digunakan oleh KPU.


Deretan Polemik Sirekap, Pengakuan KPU Kerja Sama dengan Alibaba Cloud hingga Kejanggalan Server

33 hari lalu

Ketua KPU Hasyim Asy'ari (tengah) bersama jajaran Komisioner KPU Betty Epsilon Idroos (kiri), Mochammad Afifuddin (kanan) memberikan keterangan saat konferensi pers kasus pemanfaatan Sistem Informasi Rekapitulasi (Sirekap) di Kantor KPU, Jakarta, Senin, 19 Februari 2024. KPU menyebut sempat ada penghentian data pada Sirekap Pemilu 2024 yang bertujuan untuk sinkronisasi data. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Deretan Polemik Sirekap, Pengakuan KPU Kerja Sama dengan Alibaba Cloud hingga Kejanggalan Server

KPU mengakui pengadaan dan kontrak komputasi awan atau cloud untuk Sirekap yang digunakan selama Pemilu 2024


Sempat Bantah, Kini KPU Akui Jalin Kerja Sama dengan Alibaba Cloud

35 hari lalu

Ketua KPU Hasyim Asy'ari memimpin rapat pleno rekapitulasi hasil penghitungan suara tingkat nasional Provinsi Bengkulu di Gedung KPU, Jakarta, Kamis 14 Maret 2024. KPU RI menargetkan rekapitulasi penghitungan perolehan suara tingkat nasional akan selesai sebelum 20 Maret 2024. Berdasarkan rekapitulasi nasional mulai Sabtu, 9 Maret hingga Rabu, 13 Maret 2024, KPU telah mengesahkan perolehan suara Pilpres 2024 pada 18 provinsi di tingkat nasional, yakni Daerah Istimewa Yogyakarta, Gorontalo, Kalimantan Tengah, Bali, Lampung, Bangka Belitung, Kalimantan Barat, Sumatera Selatan, Jawa Tengah, DKI Jakarta, Kalimantan Selatan, Kalimantan Timur, Kepulauan Riau, Nusa Tenggara Timur, Banten, Kalimantan Utara, Jawa Timur, dan Sulawesi Tenggara. Proses rekapitulasi penghitungan perolehan suara ini menyisakan 19 provinsi lagi dari 38 provinsi yang sudah selesai dihitung. Sesuai dengan Peraturan KPU Nomor 3 Tahun 2022, rekapitulasi suara nasional Pemilu 2024 dijadwalkan berlangsung mulai 15 Februari hingga 20 Maret 2024. TEMPO/Subekti.
Sempat Bantah, Kini KPU Akui Jalin Kerja Sama dengan Alibaba Cloud

Hal itu terungkap dalam sidang sengketa di KIP. KPU mengakui adanya kerja sama tersebut.


Kejahatan Siber: Kecepatan Serangan Semakin Mengkhawatirkan, Gangguan Cloud Melonjak

51 hari lalu

Ilustrasi kejahatan siber. (Antara/Pixabay)
Kejahatan Siber: Kecepatan Serangan Semakin Mengkhawatirkan, Gangguan Cloud Melonjak

Dicatat, pelaku kejahatan siber hanya butuh 31 detik untuk menempatkan alat initial discovery, setelah akses awal diperoleh.