Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Sepanjang 2019 Terjadi 3 Gerhana Matahari dan 2 Gerhana Bulan

image-gnews
Gerhana bulan total atau juga disebut blood moon yang terlihat di atas Amman, Yordania, Jumat, 27 Juli 2018. REUTERS/Muhammad Hamed
Gerhana bulan total atau juga disebut blood moon yang terlihat di atas Amman, Yordania, Jumat, 27 Juli 2018. REUTERS/Muhammad Hamed
Iklan

TEMPO.CO, Bandung - Fenomena langit sepanjang 2019 diwarnai lima peristiwa gerhana matahari dan bulan, tepatnya tiga gerhana matahari dan dua gerhana bulan. Tidak semuanya bisa disaksikan di wilayah Indonesia.

Penggiat astronomi dari Komunitas Langit Selatan Bandung Avivah Yamani mengatakan, gerhana 2019 dimulai oleh gerhana matahari sebagian pada minggu pertama awal tahun, tepatnya pada 6 Januari lalu. "Saat itu pengamat di wilayah Asia Timur dan Pasifik Utara bisa mengamati gerhana matahari pertama tahun ini," kata Avivah, Minggu, 13 Januari 2019.

Baca: Super Blood Moon 21 Januari Tidak Terjadi di Indonesia

Selama gerhana matahari sebagian itu, wilayah yang dilintasi gerhana hanya akan mengalami peredupan atau berkurangnya cahaya matahari. Lokasinya secara umum di sebagian wilayah Cina, Rusia, Taiwan, Korea Utara dan Selatan, dan Alaska. Sebagian terbesar bisa diamati di wilayah Rusia.

Mengutip dari laman Langit Selatan, gerhana kedua pada 21 Januari 2019 berupa Gerhana Bulan Total. Peristiwa itu hanya bisa disaksikan di wilayah Pasifik Tengah, Amerika, Eropa dan Afrika. Fenomena yang disebut gerhana bulan darah itu karena warna bulan akan memerah.

Keseluruhan gerhana bulan darah itu akan terjadi selama 5 jam 11 menit 30 detik dengan durasi gerhana bulan total 1 jam 1 menit 59 detik. "Wilayah Indonesia tidak akan bisa mengamati gerhana bulan ini karena saat gerhana itu di sini sedang siang hari" ujar lulusan Astronomi ITB itu.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Gerhana ketiga akan terjadi pada 2 Juli berupa gerhana matahari total. Momen ini menurut Avivah akan menjadi gerhana yang paling ditunggu oleh para astronom dan pemburu gerhana. Saat itu akan menjadi perayaan 100 tahun uji coba teori relativitas umum Einstein yang dilakukan seabad lampau.

Namun lagi-lagi gerhana ini tidak bisa disaksikan di Indonesia karena hanya terbatas di wilayah Pasifik Selatan dan Amerika Selatan. Totalitas gerhana bisa diamati oleh pengamat di wilayah Chile dan Argentina, sebagian besar wilayah gerhana akan mencakup area Lautan Pasifik.

Gerhana ke empat pada 17 Juli berupa gerhana bulan sebagian.  Peristiwa langit itu bisa disaksikan sewilayah Indonesia, Amerika Selatan, Eropa, Asia, dan Australia. Waktunya mulai tengah malam sampai saat matahari terbit. "Bahkan saat bulan terbenam masih dalam kondisi gerhana," katanya.

Gerhana pamungkas pada 26 Desember 2019 berupa gerhana matahari cincin dan bisa disaksikan juga sewilayah Indonesia. Ada kemungkinan juga langit mendung karena musim hujan.

ANWAR SISWADI

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Gerhana Matahari Total Dirayakan Besar-besaran di Amerika Utara

16 hari lalu

Penampakan Gerhana Matahari Total yang diamati dari Pantai Airleu, Com, Distrik Lautem, Timor Leste, Kamis 20 April 2023. FOTO : Observatorium Astronomi ITERA Lampung  atau OAIL
Gerhana Matahari Total Dirayakan Besar-besaran di Amerika Utara

Perayaan gerhana matahari di Amerika Utara dilakukan besar-besaran. Ada pesta pernikahan hingga pertunjukan musik.


Siang Ini Amerika dan Kanada Alami Gerhana Matahari Total, Begini Tahapan Terjadinya

17 hari lalu

Penampakan Gerhana Matahari Total yang diamati dari Pantai Airleu, Com, Distrik Lautem, Timor Leste, Kamis 20 April 2023. FOTO : Observatorium Astronomi ITERA Lampung  atau OAIL
Siang Ini Amerika dan Kanada Alami Gerhana Matahari Total, Begini Tahapan Terjadinya

Walaupun Indonesia tidak alami gerhana matahari total yang terjadi hari ini, tetapi ini merupakan fenomena menarik di dunia.


Fakta-fakta Ihwal Gerhana Matahari Total 8 April 2024

17 hari lalu

Penampakan Gerhana Matahari Total yang diamati dari Pantai Airleu, Com, Distrik Lautem, Timor Leste, Kamis 20 April 2023. FOTO : Observatorium Astronomi ITERA Lampung  atau OAIL
Fakta-fakta Ihwal Gerhana Matahari Total 8 April 2024

Gerhana matahari total akan dimulai di Sinaloa Meksiko, dan kemudian bergerak menuju arah timur laut, melewati Texas, menyeberangi 15 negara bagian AS


Mitos dan Fakta dalam Gerhana Matahari

18 hari lalu

Penampakan Gerhana Matahari Total yang diamati dari Pantai Airleu, Com, Distrik Lautem, Timor Leste, Kamis 20 April 2023. FOTO : Observatorium Astronomi ITERA Lampung  atau OAIL
Mitos dan Fakta dalam Gerhana Matahari

Gerhana matahari ini dimulai di Sinaloa, Meksiko dan bergerak arah timur laut, ke Texas, dan melintasi 15 negara bagian AS sebelum berakhir di Kanada


Amankah Terbang saat Gerhana Matahari Total?

18 hari lalu

Ilustrasi pesawat (Pixabay)
Amankah Terbang saat Gerhana Matahari Total?

Beberapa maskapai penerbangan bahkan menawarkan pengalaman khusus untuk perjalanan gerhana matahari total.


Inilah Wilayah yang Akan Terjadi Gerhana Matahari Total 8 April 2024

18 hari lalu

Penampakan Gerhana Matahari Total yang diamati dari Pantai Airleu, Com, Distrik Lautem, Timor Leste, Kamis 20 April 2023. FOTO : Observatorium Astronomi ITERA Lampung  atau OAIL
Inilah Wilayah yang Akan Terjadi Gerhana Matahari Total 8 April 2024

NASA telah mengumumkan akan terjadi gerhana matahari total pada 8 April 2024. Berikut lokasinya.


3 Mitos Terkait Gerhana Matahari dan Penglihatan serta Faktanya

18 hari lalu

Ilustrasi menyaksikan gerhana matahari. AP/Shizuo Kambayashi
3 Mitos Terkait Gerhana Matahari dan Penglihatan serta Faktanya

Berikut tiga mitos terkait gerhana matahari dan penglihatan serta faktanya. Lindungi selalu mata saat menontonnnya.


Benarkah Gerhana Matahari Bisa Sebabkan Kebutaan? Dokter Mata Beri Penjelasan dan Saran

19 hari lalu

Ilustrasi gerhana matahari (Pixabay.com)
Benarkah Gerhana Matahari Bisa Sebabkan Kebutaan? Dokter Mata Beri Penjelasan dan Saran

Gerhana matahari memang menakjubkan sekaligus berbahaya dan semua orang mesti berhati-hati. Sinar matahari sangat kuat dan dapat merusak mata.


Jelang Gerhana Matahari 8 April, Kenali Fenomena Gerhana Matahari Terlama di Alam Semesta

21 hari lalu

Penampakan gerhana bulan sebagian atau Parsial di langit Jakarta, Minggu, 29 Oktober 2023. Menurut Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) peristiwa gerhana bulan parsial terjadi saat posisi Bulan, Matahari dan Bumi sejajar membuat sebagian piringan bulan masuk ke umbra (bayangan gelap) Bumi sehingga saat puncak gerhana terjadi Bulan akan terlihat gelap sedikit kemerahan di bagian yang terkena umbra Bumi. ANTARA FOTO/Bayu Pratama S.
Jelang Gerhana Matahari 8 April, Kenali Fenomena Gerhana Matahari Terlama di Alam Semesta

Sistem yang disebut dengan kode astronomi TYC 2505-672-1 memecahkan rekor alam semesta untuk gerhana matahari terlama.


Fakta-fakta Gerhana Matahari Total Amerika dan Cuaca Jalur Mudik Jawa Barat di Top 3 Tekno

21 hari lalu

Ilustrasi memotret gerhana matahari total. Nasa.gov
Fakta-fakta Gerhana Matahari Total Amerika dan Cuaca Jalur Mudik Jawa Barat di Top 3 Tekno

Top 3 Tekno Berita Terkini, Kamis pagi 4 April 2024, diawali dari artikel berisi fakta-fakta Gerhana Matahari Total yang akan terjadi di Amerika.