TEMPO.CO, Bandung - Pendaftaran Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) akan segera berakhir Selasa, 19 Februari 2019, pukul 22.00 WIB.
Berdasarkan catatan panitia hingga Selasa pagi, jumlah pendaftar total mencapai 476.922 orang. Sementara yang berhak mendaftar sebanyak 778.849 siswa.
Baca: Ini Tujuan Perubahan Sistem Jalur SNMPTN dan SBMPTN 2019
Baca: SNMPTN 2019: Lulus tapi Tak Diambil, Peserta Kena Sanksi
Baca: Situs SNMPTN 2019 Susah Dibuka, Netizen Bikin Petisi
Ketua Pelaksana Eksekutif Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi ( LTMPT) Budi Prasetyo Widyobroto mengatakan ada perkembangan jumlah pendaftar berdasarkan data Senin pukul 21.00 hingga Selasa pukul 06.00 WIB, 18-19 Februari 2019. "Intinya tinggal sedikit yang belum daftar," ujarnya saat dihubungi Selasa, 19 Februari 2019.
Dari jumlah siswa SMA sederajat lulusan 2019 sebanyak 2.330.420 orang, yang laik mendaftar SNMPTN atau jalur undangan tanpa tes tulis dan lainnya sejumlah 778.849 peserta.
Posisinya hingga pemutakhiran data terbaru Selasa pagi pukul 06.00.WIB, jumlah pendaftaran yang sudah finalisasi data sebanyak 470.385 orang. "Nanti di-up date lagi pukul 18.00 WIB," kata Budi.
Pendaftar Bidikmisi tercatat sudah 79.844 siswa. Jumlah sekolah 14.036. Jumlah peserta yang sudah login dan belum melakukan pendaftaran ada 82.758 orang. Adapun yang telah mengisi pendaftaran dan belum finalisasi: 6.538 peserta.
Panitia semula menetapkan waktu pendaftaran SNMPTN sejak 4-14 Februari 2019. Lalu karena ada masalah ribuan peserta sulit akses, waktu pendaftaran diperpanjang hingga 19 Februari pukul 22.00.
Pengumuman khusus bagi pendaftar SNMPTN calon peserta Bidikmisi, kata Budi, bagi mereka yang belum terverifikasi diminta agar mendaftar sebagai peserta reguler dulu. "Lalu segera melakukan finalisasi pendaftaran SNMPTN," katanya.
Saran itu mengingat hari ini, Selasa 19 Februari 2019 jam 22.00 WIB adalah hari terakhir pendaftaran SNMPTN. Selanjutnya setelah pendaftaran SNMPTN 2019 berakhir, akan dilakukan pemeriksaan silang data peserta SNMPTN dengan data Bidikmisi. "Sehingga yang belum terverifikasi akan didaftarkan sebagai peserta Bidikmisi."