Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Akibat YouTube, Terjadi Peningkatan Pendukung Teori Bumi Datar

Reporter

Editor

Erwin Prima

image-gnews
Peta bumi datar yang dipercayai oleh kaum flatearth. (flatearthfetch.co.uk)
Peta bumi datar yang dipercayai oleh kaum flatearth. (flatearthfetch.co.uk)
Iklan

TEMPO.Co, Jakarta - Seorang psikolog mengatakan, peningkatan jumlah orang yang mempercayai teori bumi datar disebabkan oleh video YouTube yang meyakinkan orang-orang akan informasi yang salah tersebut, sebagaimana dilaporkan Daily Mail, 18 Februari lalu.

Baca: Pendukung Teori Bumi Datar Gelar Pelayaran Besar, ke Tepi Dunia?
Baca: Pendukung Teori Bumi Datar ke Elon Musk: Konspirasi dan Dusta

Para peneliti mengatakan Youtube harusnya menyajikan konten yang lebih seimbang daripada teori konspirasi sepihak.

Mereka mengatakan bahwa YouTube perlu membuat perubahan pada algoritmanya untuk membuat sistem mereka lebih akurat tetapi juga meminta para ahli untuk membuat konten untuk membantah klaim.

Para peneliti, dari Texas Tech University, mengatakan bahwa kecurigaan mereka semakin kuat ketika mereka pergi ke dua acara Flat Earth di North Carolina dan Denver tahun lalu dan pada 2017.

Mereka mewawancarai 30 peserta dan dugaan mereka semakin jelas mengenai bagaimana orang-orang itu meyakini bumi itu datar.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Dari 30 orang, hanya satu yang mengatakan bahwa mereka percaya bahwa bumi itu bulat sampai dua tahun yang lalu, dan berubah pikiran setelah menonton video Youtube.

Prof Asheley Landrum dari Texas Tech University, mengatakan satu-satunya cara untuk memerangi informasi yang salah adalah dengan mencoba dan membanjirinya dengan informasi yang lebih baik.

Simak artikel lainnya tentang YouTube dan Teori Bumi Datar di kanal Tekno Tempo.co.

NABILA HANUM | DAILYMAIL | BBC

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


YouTube Uji Algoritma Baru, Konten Relevan Bakal Ditampilkan Paling Awal

1 hari lalu

Logo YouTube. (youtube.com)
YouTube Uji Algoritma Baru, Konten Relevan Bakal Ditampilkan Paling Awal

Pengguna yang terpilih bakal mendapatkan pembaruan tampilan di YouTube.


4 Cara Transkrip Video YouTube dengan Mudah dan Cepat

2 hari lalu

Berikut ini cara transkrip video YouTube menggunakan situs dengan akses gratis, untuk mengubah audio menjadi teks yang praktis dan mudah. Foto: Canva
4 Cara Transkrip Video YouTube dengan Mudah dan Cepat

Berikut ini cara transkrip video YouTube menggunakan situs dengan akses gratis, untuk mengubah audio menjadi teks yang praktis dan mudah.


Next Stop Paris, Film Romantis Hasil Kecanggihan AI

2 hari lalu

Cuplikan trailer Next Stop Paris, film hasil AI Generatif buatan TCL (Dok. Youtube)
Next Stop Paris, Film Romantis Hasil Kecanggihan AI

Produsen TV asal Cina, TCL, mengembangkan film romantis berbasis AI generatif.


YouTube Music Perkenalkan Fitur Baru Untuk Mudahkan Pencarian Lagu

10 hari lalu

Youtube Music
YouTube Music Perkenalkan Fitur Baru Untuk Mudahkan Pencarian Lagu

Lupa judul dan lirik lagu yang terngiang? YouTube Music punya solusi: cari lagu hanya dengan menyenandungkannya pakai fitur Hum to Search.


Ini Alasan LinkedIn Mulai Memasang Video Vertikal Ala TikTok

14 hari lalu

Jejaring sosial LinkedIn. forbes.com
Ini Alasan LinkedIn Mulai Memasang Video Vertikal Ala TikTok

LinkedIn menerapkan mode tampilan video pendek vertikal seperti TikTok. Isi kontennya cenderung soal karir dan dunia rekrutmen kerja.


Youtube Shorts untuk Pelanggan Berbayar, Apa Fiturnya?

18 hari lalu

YouTube Shorts. Kredit: YouTube
Youtube Shorts untuk Pelanggan Berbayar, Apa Fiturnya?

YouTube meluncurkan versi Shorts hanya untuk anggota, sehingga pembuat konten bisa berbagi video pendek secara eksklusif dengan pemirsa yang membayar


YouTuber Amerika Diculik di Haiti Saat Ingin Wawancarai Pentolan Geng 'Barbekyu'

20 hari lalu

Warga membawa barang-barang saat meninggalkan rumah akibat kekerasan geng, di bagian Pernier di Port-au-Prince, Haiti 30 Januari 2024. REUTERS/Ralph Tedy Erol
YouTuber Amerika Diculik di Haiti Saat Ingin Wawancarai Pentolan Geng 'Barbekyu'

Seorang Youtuber asal Amerika Serikat ditangkap saat hendak mewawancarai pentolan geng Haiti.


Cara Mengaktifkan AdSense YouTube

23 hari lalu

Logo YouTube. (youtube.com)
Cara Mengaktifkan AdSense YouTube

Para pencipta konten atau YouTuber dapat memperoleh penghasilan dengan memanfaatkan AdSense YouTube.


Kebangkitan Musuh Batman, Max Meluncurkan Cuplikan Serial The Penguin

25 hari lalu

Colin Farrell. REUTERS/Carlo Allegri
Kebangkitan Musuh Batman, Max Meluncurkan Cuplikan Serial The Penguin

Max merilis video teaser atau cuplikan dari serial The Penguin yang menceritakan musuh besar Batman bernama Oswald Cobblepot


Tak Repot Mengetik, Hanya Butuh Bergumam untuk Cari Lagu di YouTube Premium

30 hari lalu

Ilustrasi Youtube Premium. shutterstock.com
Tak Repot Mengetik, Hanya Butuh Bergumam untuk Cari Lagu di YouTube Premium

YouTube terus mengembangkan fitur pencarian lagu. Skema berbasis AI, hum to search, kini diterapkan juga di Youtube Premium.