Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Wahana Jepang Hayabusa 2 Mendarat di Asteroid untuk Ambil Sampel

Reporter

Editor

Erwin Prima

image-gnews
Ilustrasi penjelajah dari Hayabusa 2, MINERVA-II 1A dan MINERVA-II 1B, di permukaan asteroid Ryugu. Kredit: JAXA
Ilustrasi penjelajah dari Hayabusa 2, MINERVA-II 1A dan MINERVA-II 1B, di permukaan asteroid Ryugu. Kredit: JAXA
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pesawat ruang angkasa Hayabusa 2 milik Jepang mendarat di asteroid Ryugu, Kamis, 21 Februari 2019, lebih dari 200 juta mil dari Bumi dan menembakkan peluru untuk mengambil sampel berbatu.

Baca: Hayabusa 2 Kirim 2 Robot Penjelajah ke Permukaan Asteroid Ryugu
Baca: Setelah 3,5 Tahun, Hayabusa 2 Temukan Asteroid Ryugu

Whana itu berhasil menyelesaikan salah satu manuver misi yang paling menantang sebelum mengembalikan spesimen asteroid kepada para ilmuwan di Bumi pada Desember 2020, sebagaimana dilaporkan Space Flight Now, 23 Februari 2019.

Pesawat ruang angkasa itu berlama-lama di permukaan Ryugu sebelum menembakkan pendorong untuk menjauh dari asteroid itu. Tim darat Hayabusa 2 di Sagamihara, Jepang, merayakan saat sinyal radio dari wahana itu menunjukkan manuver lepas landas tanpa hambatan, membuat ceria para insinyur yang dengan susah payah merencanakan pendaratan pesawat luar angkasa itu dengan tepat.

"Tangan manusia telah mencapai bintang baru hari ini," kata Yuichi Tsuda, manajer proyek Hayabusa 2 di Japan Aerospace Exploration Agency, atau JAXA, melalui penerjemah. "JAXA berhasil dalam operasi ini (dan) pendaratan Hayabusa 2 di Ryugu, dan pengumpulan sampel dari Ryugu."

Beroperasi sendiri, Hayabusa 2 turun ke arah Ryugu dengan kecepatan tinggi Kamis, mencapai ketinggian dan kecepatan yang diharapkan sebelum menghubungi permukaan pada 2229 GMT (5:29 WIB, Jumat). Sembilan belas menit kemudian, pergeseran sinyal yang datang dari Hayabusa 2 mengindikasikan bahwa ia mencapai permukaan dan mulai naik, mendorong tepuk tangan para ilmuwan yang termenung di ruang kontrol.

Sistem navigasi wahana itu melacak secara mandiri lokasi penanda target yang dipasang di permukaan asteroid, memungkinkan Hayabusa 2 menembakkan jet kontrolnya, mengarahkan pesawat menuju zona pendaratan yang dikelilingi oleh batu-batu berbahaya.

Dalam konferensi pers beberapa jam kemudian, para pejabat misi dari JAXA mengonfirmasi bahwa pesawat ruang angkasa itu tampil dengan sempurna selama pendaratan touch-and-go.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Telemetri dari Hayabusa 2 menunjukkan peningkatan suhu di dalam kompartemen proyektil tantalum 0,2 ons (5 gram) yang melesat ke asteroid. Probe menggunakan bahan peledak untuk menembakkan peluru, dan manajer misi mengatakan kenaikan suhu mengindikasikan perangkat berfungsi sebagaimana dimaksud.

"Setelah mengkonfirmasi data yang dikirim dari Hayabusa 2, kami dapat mengkonfirmasi bahwa urutan untuk touchdown Hayabusa 2, termasuk tembakan proyektil untuk mengumpulkan sampel, telah diterapkan, dan status Hayabusa 2 normal," kata Tsuda dalam konferensi pers di pusat kontrol Sagamihara.

Pejabat berencana untuk menyegel ruang yang berisi sampel dari pendaratan Kamis, memastikan bahan tersebut tetap tidak terkontaminasi selama perjalanan kembali ke Bumi.

Hayabusa 2 adalah misi kedua Jepang untuk mengumpulkan sampel dari asteroid untuk kembali ke Bumi.

Sebelumnya wahana Hayabusa terbang ke asteroid Itokawa, tetapi hanya mengumpulkan spesimen mikroskopis dari obyek setelah mengalami banyak masalah, termasuk kerusakan pada sistem tembakan proyektilnya sendiri, kebocoran bahan bakar, dan kegagalan roda reaksi. Hayabusa, yang berarti "peregrine falcon" dalam bahasa Jepang, mengembalikan materi asteroid kecil yang dikumpulkannya ke Bumi pada Juni 2010.

Simak artikel lainnya tentang Hayabusa 2 di kanal Tekno Tempo.co.

SPACE FLIGHT NOW | TECHCRUNCH

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Ilmuwan Temukan 5 Asteroid Paling Bahaya Bagi Bumi, Bisa Memusnahkan Manusia

25 Januari 2024

Sebuah asteroid kecil melewati atmosfer Bumi terlihat di Surrey, Inggris 13 Februari 2023. Asteroid kecil berukuran 1 meter, yang saat ini ditunjuk sebagai Sar2667, meledak setelah memasuki atmosfer bumi. Twitter/@KadeFlowers/via REUTERS
Ilmuwan Temukan 5 Asteroid Paling Bahaya Bagi Bumi, Bisa Memusnahkan Manusia

Para ilmuwan dan pakar tata surya mendeteksi lima asteroid yang paling berbahaya bagi bumi dan memusnahkan manusia.


Para Ilmuwan Temukan Asteroid Dekat Bumi Beberapa Jam Sebelum Meledak di Atas Berlin

25 Januari 2024

Ilustrasi asteroid. youtube.com
Para Ilmuwan Temukan Asteroid Dekat Bumi Beberapa Jam Sebelum Meledak di Atas Berlin

Asteroid ini bisa dilihat masyarakat di sekitar Berlin, Jerman, dengan bentuk seperti pancaran sinar bola api.


Wahana NASA Temukan Dua Asteroid Kecil Mengorbit Asteroid Dinkinesh

10 November 2023

Asteroid Dinkinesh selebar setengah mil di sebelah kiri dan biner kontak yang menarik di sebelah kanan. Kredit: NASA/Goddard/SwRI/Johns Hopkins APL
Wahana NASA Temukan Dua Asteroid Kecil Mengorbit Asteroid Dinkinesh

Target pertama misi Lucy kini diketahui adalah tiga asteroid.


NASA Temukan Asteroid Dinky dengan Bulannya dekat Jupiter

5 November 2023

Satelit dari asteroid Dinkinesh terlihat oleh Lucy Long Range Reconnaissance Imager (L'LORRI), saat pesawat ruang angkasa Lucy milik NASA melintasi biner asteroid ini. Gambar diambil pada 1 November 2023 dari jarak sekitar 270 mil. Kredit: NASA/Goddard/SwRI/Johns Hopkins APL/NOAO
NASA Temukan Asteroid Dinky dengan Bulannya dekat Jupiter

NASA telah merilis serangkaian gambar yang menunjukkan asteroid Dinky dan bulan semunya.


Suzuki Hayabusa 25th Anniversary Edition Rilis di Inggris, Harga Rp 356 Juta

18 Oktober 2023

Suzuki Hayabusa 25th Anniversary Edition. (Foto: Rideapart)
Suzuki Hayabusa 25th Anniversary Edition Rilis di Inggris, Harga Rp 356 Juta

Suzuki Hayabusa 25th Anniversary Edition hadir dalam balutan warna oranye yang disebut sebagai skema warna Glass Blaze Orange dan Glass Sparkle Black.


Mengapa NASA Luncurkan SpaceX Falcon Heavy ke Asteroid Terbesar Psyche?

14 Oktober 2023

Roket SpaceX Falcon Heavy lepas landas membawa pesawat ruang angkasa NASA untuk menyelidiki asteroid Psyche dari Kennedy Space Center di Cape Canaveral, Florida, AS, 13 Oktober 2023. REUTERS/Joe Skipper
Mengapa NASA Luncurkan SpaceX Falcon Heavy ke Asteroid Terbesar Psyche?

NASA meluncurkan pesawat ruang angkasa untuk menjelajahi asteroid Psyche.


Ilmuwan Ungkap Bagaimana Bumi Lolos dari Tabrakan di Luar Angkasa

6 Juli 2023

Ilustrasi tentang tabrakan dua planet. Tabrakan ini memunculkan bulan pada 150 juta tahun lalu dalam sistem tata surya kita. NASA
Ilmuwan Ungkap Bagaimana Bumi Lolos dari Tabrakan di Luar Angkasa

Bumi mungkin seharusnya tidak ada karena hancur dalam tabrakan yang sangat kacau antara planet-planet lainnya


Asteroid Ryugu Kaya Molekul Organik Bahan Penyusun Kehidupan

27 Februari 2023

Pesawat luar angkasa Jepang Hayabusa 2 mendarat di asteroid Ryugu, awal Juli 2019. (dok. Hayabusha 2)
Asteroid Ryugu Kaya Molekul Organik Bahan Penyusun Kehidupan

Asteroid Ryugu rupanya kaya akan molekul organik yang dapat berfungsi sebagai bahan penyusun kehidupan.


Asteroid Kecil Ditemukan dan Langsung Tabrak Bumi di Atas Prancis, Videonya Viral

14 Februari 2023

Sebuah asteroid kecil melewati atmosfer Bumi terlihat di Surrey, Inggris 13 Februari 2023. Dalam sejarah pertama, sebuah asteroid yang baru saja ditemukan meledak di atas Selat Inggris dalam 'airburst' meteor besar. Twitter/@fc_kova/via REUTERS
Asteroid Kecil Ditemukan dan Langsung Tabrak Bumi di Atas Prancis, Videonya Viral

Sejauh ini baru tujuh kali sebuah asteroid ditemukan sesaat sebelum menabrak Bumi.


Badan Antariksa Eropa Ajak Berburu Asteroid Natal 15-19 Desember

16 Desember 2022

Ilustrasi asteroid menabrak atau melintas dekat Bumi. ANTARA.
Badan Antariksa Eropa Ajak Berburu Asteroid Natal 15-19 Desember

Sebuah asteroid sebesar Piramida Agung Giza di Mesir tengah melintas dekat Bumi.