TEMPO.CO, Jakarta - Produsen chip Intel memberikan konfirmasi bahwa perusahaan yang berkantor pusat di Silicon Valley, Amerika Serikat, itu tidak akan menghadirkan chip 5G hingga 2020.
Baca: Alasan iPhone XS, XR Gagal Pakai Modem Qualcomm dan Pilih Intel
Baca: Dorong Smartphone 5G, Langkah Qualcomm Singkirkan Apple dan Intel
"Chip modem 5G-nya tidak akan muncul di ponsel sampai tahun 2020, meningkatkan kemungkinan pelanggan terbesar kami, Apple, akan lebih dari setahun di belakang saingannya dalam memberikan perangkat yang menggunakan jaringan yang lebih cepat," ujar Eksekutif Intel Corp, seperti dilansir laman Reuters yang dikutip macrumors, Sabtu, 23 Februari 2019.
Alur waktu Intel memiliki kaitan erat dengan rencana produk Apple. Pasalnya induk perusahaan iPhone itu memiliki ketergantungan pada chip Intel.
Sebelumnya Apple merupakan pelanggan Qualcomm, kemudian berselisih karena pertempuran hukum yang berlangsung antara kedua perusahaan. Bahkan, Qualcomm dilaporkan tidak mau menjual chip-nya ke Apple karena konflik.
Masalah tersebut membuat Apple bergantung pada Intel untuk chip modemnya di jajaran iPhone terbaru, meskipun Apple telah menjelajahi vendor lain, bahkan berupaya mengembangkan chip sendiri. Bagaimanapun juga, rencana tersebut kemungkinan tidak memberikan hasil sampai 2021.
Apple harus menunggu hingga 2020 untuk menghadirkan iPhone 5G, tapi hal itu tidak mengejutkan seperti rumor sebelumnya yang beredar dan menginformasikan hal yang sama. Pernyataan Intel tersebut juga memberikan konfirmasi atas beberapa rumor sebelumnya mengenai chip 5G.
REUTERS | MACRUMORS