Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Dosen UMM Ini Pemilik HKI Terbanyak Se-Indonesia

Reporter

Editor

Erwin Prima

image-gnews
Prof. Dr. Ishomuddin, M.Si. Kredit: UMM
Prof. Dr. Ishomuddin, M.Si. Kredit: UMM
Iklan

TEMPO.CO, Malang - Dosen Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) Prof Dr Ishomudin dinyatakan oleh Museum Rekor Indonesia (MURI) sebagai pemecah rekor pemilik Hak Kekayaan Intelektual (HKI) terbanyak se-Indonesia, yakni 100 HKI.

Baca: Atasi Masalah Balita, Dosen UMM Buat Beras Analog Tinggi Protein

Prof Ishomudin mencatatkan rekor bergengsi itu jauh melampaui perolehan MURI dengan kategori serupa yang hanya 35 HKI. "Buah pemikiran-pemikiran itu mesti disebarkan agar kebermanfaatannya meluas. Rekor ini saya persembahkan sepenuhnya untuk UMM," kata Ishomudin di Malang, Jawa Timur, Sabtu.

Sebenarnya, pria yang pernah dinobatkan sebagai dosen berprestasi pada tahun 2017 ini memiliki 120 daftar HKI. Namun, ia memilih untuk membulatkannya menjadi 100 saat mendaftarkan perolehan HKI terbanyak di Tanah Air.

Buku dan jurnal, menurut Ishomudin, bukan satunya-satunya hal yang harus selalu dibanggakan. Seorang pendidik mesti lebih bisa berbuat dari yang biasa-biasa saja.

Saat ditanya terkait proses menghasilkan banyak HKI, Ishomuddin menceritakan kegiatan rutinnya. "Setelah selesai Shalat Ashar hingga pukul 00.00, saya di depan laptop sembari membaca dan mendalami berbagai hal," ucapnya.

Kesungguhan Ishomudin itu yang mengantarnya ke pintu kesuksesan. Bagi Ishomuddin, hal-hal yang ia lakukan adalah kebiasaan semata. Selain itu, sabar dalam berproses yang tidak singkat menjadi kunci. Baginya, pendidik bukan hanya mengajar, namun lebih dari itu.

"Membekali diri dengan membaca dan meneliti adalah keharusan bagi saya, supaya ketika menyampaikan ilmu itu benar-benar objektif,” tuturnya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Menurut Ishomuddin, ketika memilih profesi di bidang pendidikan untuk digeluti harus dibarengi sikap serius dan fokus. Hal inilah yang akan membawa keberkahan karena menjalankan dengan ikhlas setiap tugas. Materi akan mengikuti di belakang kesungguhan.

"Sukses itu bukan karena pinter saja, rutinitas yang baik juga menentukan. Tinggal mau menjalankan atau tidak,” tuturnya.

Ishomuddin berprinsip bahwa rezeki dan ilmu adalah kesatuan yang begitu erat. Ilmu akan memuliakan siapapun yang mendapatkannya, yakni kemuliaan hidup, kemuliaan sosial dan kemuliaan dalam kebermanfaatan bagi sesama.

"Rezeki berupa kelimpahan materi akan mengikuti setelah ilmu didapatkan. Pendidik harus terus berkarya dan bermanfaat," ucap dosen yang mendalami sosiologi masyarakat Islam ini.

Selain Prof Ishomudin, sejumlah dosen UMM juga banyak yang memperjuangkan HKI atas temuan dan hasil penelitiannya yang sudah diimplementasikan untuk kepentingan masyarakat luas.

ANTARA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Dirjen Bimas Hindu Serahkan 34 Sertifikat Dosen PTKH

18 jam lalu

Dirjen Bimas Hindu Serahkan 34 Sertifikat Dosen PTKH

Direktur Jenderal Bimbingan Masyarakat Hindu (Dirjen Bimas Hindu) Kementerian Agama (Kemenag) RI Prof. I Nengah Duija menyerahkan sebanyak 34 Sertifikat Pendidik untuk para dosen Perguruan Tinggi Keagamaan Hindu (PTKH) di Universitas Hindu Negeri.


Samsung Tingkatkan Kompetensi Digital Guru dan Dosen melalui Samsung Innovation Campus

1 hari lalu

Pelatihan Guru Samsung Innovation Campus Batch 5 (Samsung)
Samsung Tingkatkan Kompetensi Digital Guru dan Dosen melalui Samsung Innovation Campus

Samsung menggelar program Teachers Training bagi guru dan dosen dalam program Samsung Innovation Campus (SIC) Batch 5 2023/2024.


Apakah AI Bisa Menggantikan Kecerdasan Manusia? Begini Analisis Dosen Unair

2 hari lalu

Ilustrasi Kecerdasan Buatan (Yandex)
Apakah AI Bisa Menggantikan Kecerdasan Manusia? Begini Analisis Dosen Unair

Sekitar 85 juta pekerjaan diprediksi berganti dengan AI pada 2025.


67 Dosen PTKH Terima Sertifikat Pendidik

7 hari lalu

67 Dosen PTKH Terima Sertifikat Pendidik

67 dosen Hindu peserta sertifikasi dosen Perguruan Tinggi Keagamaan Hindu atau PTKH dinyatakan lulus 100 persen.


Dosen Rekayasa Nanoteknologi Unair Sebut Limbah Plastik Efektif Jadi Campuran Aspal

8 hari lalu

Tahta Amrillah, dosen Rekayasa Nanoteknologi Unair. Dok. Humas Unair
Dosen Rekayasa Nanoteknologi Unair Sebut Limbah Plastik Efektif Jadi Campuran Aspal

Aspal dengan campuran limbah plastik memiliki karakteristik dan ketahanan yang berbeda dengan aspal konvensional.


UI Umumkan 34 Calon Anggota MWA dari Unsur Masyarakat, Simak Siapa Saja yang Mendaftar

14 hari lalu

Ilustrasi Kampus Universitas Indonesia 2022. (DOK. HUMAS UI)
UI Umumkan 34 Calon Anggota MWA dari Unsur Masyarakat, Simak Siapa Saja yang Mendaftar

UI selanjutnya akan memilih enam di antaranya. Masyarakat dapat memberi masukan atas nama-nama calon tersebut.


Dosen Matematika ITS Bawa Timnya Juarai Kompetisi Hackathon di Abu Dhabi

15 hari lalu

Muhammad Luthfi Shahab SSi MSi. ITS.ac.id
Dosen Matematika ITS Bawa Timnya Juarai Kompetisi Hackathon di Abu Dhabi

Dosen matematika dari ITS Surabaya membawa timnya menjuarai kompetisi Pioneers 4.0 Hackathon Series yang digelar di Abu Dhabi, Uni Emirat Arab.


Pilot dan Kopilot Batik Air Tertidur Saat Pesawat Salah Jalur, Dosen ITB Jelaskan Soal Autopilot

17 hari lalu

Penerbangan Batik Air (BTK673) nomor pesawat PK-LUV pada 25 Januari 2024. Pilot dan kopilot tertidur hampir setengah jam sehingga pesawat yang mestinya mendarat di Cengkareng sempat nyasar sampai sekitar langit Cianjur-Sukabumi. Sumber: KNKT.
Pilot dan Kopilot Batik Air Tertidur Saat Pesawat Salah Jalur, Dosen ITB Jelaskan Soal Autopilot

Pilot dan kopilot juga bertugas bersama atau bergantian untuk memastikan sistem otomotis itu bekerja dengan baik.


Bamsoet Jadi Dosen Tetap Program S3 Ilmu Hukum Universitas Trisakti

20 hari lalu

Bamsoet Jadi Dosen Tetap Program S3 Ilmu Hukum Universitas Trisakti

Ketua MPR RI, Bambang Soesatyo atau Bamsoet menjadi Dosen Tetap Program Studi Doktor (S3) Ilmu Hukum Universitas Trisakti per Maret 2024.


Tagar #JanganJadiDosen Dipandang sebagai Realita Kesejahteraan, Lulusan Terbaik Tak Tertarik Jadi Dosen

23 hari lalu

Ilustrasi dosen sedang mengajar. shutterstock.com
Tagar #JanganJadiDosen Dipandang sebagai Realita Kesejahteraan, Lulusan Terbaik Tak Tertarik Jadi Dosen

Sekarang ini yang terjadi adalah menurunnya tingkat kompetisi menjadi dosen.