TEMPO.CO, Bangkok - Teka-teki keluaran baru Samsung Galaxy A80 akhirnya dibuka. Smartphone, yang disebut-sebut diciptakan untuk Era of Live, ini muncul dengan inovasi display full-screen, kamera berputar revolusioner, dan baterai cerdas.
Baca: Bocoran Samsung Galaxy A90: Liarnya Desain Kamera Geser
"Konsumen adalah pusat dari semua yang kami lakukan dan mereka mencari perangkat yang bisa dipersonalisasi sesuai dengan gaya hidup mereka yang spesifik," kata DJ Koh, Presiden dan CEO of IT and Mobile Communications Divisions at Samsung Electronics, kemarin.
Keluaran baru Samsung ini diluncurkan dalam A Galaxy Event yang digelar di Impact Arena, Bangkok, Thailand. Koh berujar produk ini adalah inovasi rotating camera pertama yang diciptakan oleh Samsung.
Tiga kamera secara otomatis pop-up dari bagian belakang smartphone ketika pengguna mengaktifkan aplikasi kamera. "Mekanisme ini diaplikasikan pada mode selfie untuk memberikan resolusi tinggi yang sama, sehingga tidak kehilangan kualitas terbaik," kata dia.
Dengan kamera utama 48 MP, smartphone ini mampu memotret gambar yang jelas baik siang maupun malam. Sensor kamera 3D Galaxy A80 menawarkan fitur Live Focus yang dapat diaplikasikan untuk foto dan video. Lensa Ultra Wide pun diyakini mampu memotret berbagai sudut pandang yang sama dengan pandangan manusia. "Apapun yang kamu lihat saat ini semua bisa di-capture," kata Koh menambahkan. Fitur ini ditunjang dengan layar FHD+Super Amoled 6,7 inch dan Dolby Atmos.
Galaxy A80 memiliki baterai berukuran 3.700 mAh dengan Super-Fast Charging 25W dan mode adaptive power saving mode yang meningkatkan efisiensi baterai. Fitur ini pun beriringan dengan keberadaan fitur inteligent performance enhancer yang dilengkapi dengan software bertenaga Al untuk mengoptimalkan kerja seperti penyesuaian baterai, CPU, RAM, dan suhu perangkat Anda. "Smartphone dapat bekerja lebih optimal dan membuka aplikasi lebih cepat saat membutuhkan," ucap Koh.
Samsung pun tetap mempertahankan fitur keamanan dengan menggunakan Samsung Knox, platform keamanan defense grade dari Samsung yang dirancang untuk melindungi chipset hingga perangkat lunak. Ini memungkinkan pengguna memakai Samsung Pass untuk mengakses aplikasi dan situs web dengan menggunakan otentifikasi biometrik.
Meski begitu, peminat Samsung Galaxy A80 tampaknya harus bersabar. Dengan stok tiga warna seperti Ghost White, Angel Gold, dan Phantom Black, Samsung Electronics berencana baru mulai memasarkan produk ini secara global pada 29 Mei 2019. Ditambah lagi, Manajer Pemasaran Produk Samsung Electronics Indonesia, Irfan Rinaldi, mengatakan belum menentukan harga Samsung Galaxy A80 ini. “Kami masih diskusi (soal harga),” tutur Irfan.
ARKHELAUS W.