TEMPO.CO, Jakarta - Sony mengungkapkan per pekan lalu, bahwa pabrikan teknologi asal Jepang itu telah telah menjual 96,8 juta perangkat konsol PlayStation 4 (PS4). Menurut laman thurrot, Sabtu, 27 April 2019, penggantinya, PS5, akan tiba paling lambat pada 2020.
Sebelumnya, tahun lalu, Sony mengatakan bahwa penjualan PS4 telah jatuh untuk pertama kalinya. Hal itu terjadi lagi, tapi penurunannya tidak terlalu buruk. Sony menjual 17,8 juta PS4 per 31 Maret, turun dari tahun lalu yang mendapai 19 juta.
Cetak Sejarah, Nintendo Salip PS4 dan Xbox dalam Penjualan Konsol
Namun, meskipun telah mencapai 96,8 juta PS4 terjual secara keseluruhan, Sony akan mencapai angka 100 juta unit lebih lambat dibandingkan Nintendo Wii. Game konsol Nintendo itu menjual 101,63 juta unit secara keseluruhan.
Penjualan generasi sebelumnya, PS2, telah mencapai 155 juta unit secara keseluruhan. Dan PS3, terjual hanya 87,4 juta unit. Sony mengatakan pihaknya memperkirakan akan menjual 16 juta PS4 pada tahun ini. Untuk kompetitor lain, penjualan keseluruhan Xbox One hanya 41 juta unit masih kurang dari setengah jumlah PS4.
Penggantinya, PS5 akan mulai dikirimkan pada April 2020. Sony juga menyediakan beberapa nomor seri lainnya. Layanan PlayStation Plus-nya memiliki 36,4 juta pelanggan yang membayar. Jaringan PlayStation menghasilkan pendapatan US$ 12,8 miliar selama beberapa tahun terakhir.
PUBG untuk PS4 Rilis, Begini Sederet Keseruannya
Divisi game Sony menghasilkan US$ 20,9 miliar total pendapatan pada tahun itu. Sedangkan PlayStation Now, layanan streaming game Sony, sekarang memiliki lebih dari 700.000 pelanggan.
Simak informasi terbaru tentang PlayStation 4 hanya di kanal Tekno Tempo.co
THURROTT | ENGADGET | SCREENRANT