TEMPO.CO, Jakarta - Perusahaan komunikasi Sunrise di Swiss akan membuat teknologi 5G menjadi kenyataan. Sunrise mengumumkan bahwa pekan ini mereka mulai menawarkan tiga smartphone 5G dari tiga merek asal Cina, yaitu Huawei, Xiaomi dan Oppo.
Baca: Chip Huawei Kirin 985 Dilengkapi Modem 5G Akan Diproduksi Massal
Baca: ZTE dan Smartfren Uji Jaringan 5G di Indonesia dan Perluas 4G
Baca: Apple dan Qualcomm Sepakat, Intel Berhenti Kembangkan Modem 5G
Dilansir laman GSM Arena, Selasa, 30 April 2019, Huawei akan menghadirkan Mate 20 X 5G. Seri tersebut adalah yang terbesar dari seri Mate 20 yang pertama kali diluncurkan Oktober lalu di London, Inggris.
Dalam beberapa pekan terakhir, terlihat bocoran varian 5G dan peluncurannya pertama kali di Sunrise. Ponsel pintar itu memiliki baterai lebih kecil yaitu 4.200 mAh, dibandingkan versi standar 5.000 mAh, namun diimbangi dengan fitur Super Charge 40W yang lebih cepat. Untuk mendapatkannya, konsumen harus merogoh kocek senilai US$ 978 (setara Rp 13,7 juta).
Sementara Xiaomi pertama kali mengumumkan smartphone 5G, Mi Mix 3, pada Februari lalu dalam gelaran Mobile World Congress (MWC) di Barcelona, Spanyol. Mi Mix 3 disenjatai dengan chip Snapdragon 855 yang diperbarui untuk mendukung modem Qualcomm X50 5G.
Xiaomi telah mengumumkan kemitraan dengan berbagai operator di seluruh Uni Eropa, termasuk Three, Oranye, Telefonica, TIM, Vodafone, dan Sunrise, yang merupakan yang pertama untuk mendapatkannya. Xiaomi juga mengumumkan kerangka waktu peluncuran pada Mei, dan kabarnya mulai dijual di Swiss hari ini, Kamis, 2 Mei 2019.
Untuk harga, Mi Mix 3 5G awalnya dijanjikan 599 Euro setara dengan Rp 9,6 juta, tapi konsumen kemungkinan akan membayar lebih dari itu. Operator Swiss akan melabeli ponsel 5G itu seharga US$ 831 sekitar Rp 11,6 juta. Harga tersebut merupakan yang termurah dibandingkan dengan smartphone 5G lainnya.
Adapun Oppo baru-baru ini mengumumkan Oppo Reno varian 5G akan tiba di Zurich sebagai bagian dari kemitraan Swisscom. Swisscom adalah operator pertama yang meluncurkan varian 5G yang dilengkapi dengan 256 GB penyimpanan internal, kamera zoom 10x, dan RAM 8GB.
Smartphone dengan daya baterai 4.065 mAh itu bakal dihargai US$ 980 setara dengan Rp 13,7 juta dan akan tersedia secara daring dan di toko-toko pada 1 Mei 2019.
Sunrise memiliki jaringan 5G pertama di Swiss, yang mencakup lebih dari 150 kota dengan 5G sejak awal April. Sunrise berencana untuk menyelesaikan peluncuran 5G secara nasional pada akhir 2019.
GSMARENA | GIZMOCHINA