TEMPO.CO, Jakarta - Setelah Google menghentikan kerja sama dengan Huawei, muncul kabar Microsoft diam-diam menghapus nama laptop Huawei dari toko daringnya.
Baca juga: Perang Dagang AS-Cina Merembet ke Google Vs Huawei, Ini Dampaknya
Mengutip laman Thenextweb, baru-baru ini, pembuat Windows itu telah berhenti menjual laptop Huawei MateBook X Pro di toko online setelah pemerintah Amerika Serikat memasukkan perusahaan Cina itu ke daftar hitam.
Microsoft belum membuat pernyataan resmi mengenai apakah mereka berencana untuk memblokir pembaruan Windows 10 untuk laptop Huawei. Jika Microsoft menghentikan lisensi perangkat lunaknya ke Huawei, itu akan menjadi kemunduran besar bagi bisnis laptop Huawei.
Lebih jauh lagi, jika raksasa teknologi yang berbasis di Seattle itu memblokir pembaruan dan dukungan untuk laptop Huawei, itu juga akan membuat pelanggan yang ada dalam kesulitan.
Langkah itu dilakukan setelah Presiden Trump menandatangani perintah eksekutif yang memberi pemerintah federal wewenang untuk memblokir perusahaan AS dari pembelian teknologi. Serta juga layanan komunikasi buatan luar negeri yang dianggap sebagai risiko keamanan nasional.
Sebelumnya, Google tiba-tiba mencabut lisensi Android Huawei dan menghentikan aksesnya ke Google Play Services dan Play Store. Pembuat chip terkemuka seperti Intel, Qualcomm , Broadcom, dan ARM memilih untuk memutuskan hubungan dengan Huawei sampai pemberitahuan lebih lanjut.
Huawei dikabarkan telah membangun prosesor dan modem smartphone sendiri, tapi bergantung pada Intel untuk prosesor laptop. Huawei dilaporkan telah menimbun cukup banyak chip dan komponen penting lainnya untuk menjaga bisnisnya berjalan setidaknya selama tiga bulan.
Huawei juga telah membangun OS sendiri untuk menggantikan Android dan Windows selama beberapa tahun terakhir. CEO Huawei Technologies Consumer Business Group Richard Yu menjelaskan kepada Die Welt bahwa pengembangan OS Huawei merupakan rencana B. "Tentu saja kami lebih suka bekerja dengan ekosistem Google dan Microsoft," kata Yu.
THENEXTWEB | DIEWELT