TEMPO.CO, Jakarta - Huawei merilis pernyataan untuk meyakinkan penggunanya bahwa perusahaan akan terus memberikan keamanan dan pembaruan Android, meskipun saat ini sedang bermasalah dengan pemerintah Amerika Serikat.
Baca juga: Perusahaan Teknologi Amerika Lobi Pemerintah Soal Huawei
"Kami selalu mengutamakan konsumen, terlepas dari tantangan yang kami hadapi," kata juru bicara Huawei, seperti dilansir laman Android Central, Kamis, 20 Juni 2019.
Huawei rupanya memanfaatkan kesempatan penangguhan 90 hari dari Presiden Trump, sebelum keputusan embargo berlaku penuh pada Agustus 2019.
Perusahaan Cina itu mengkonfirmasi dalam pernyataan terbarunya bahwa mereka akan membawa pembaruan Android Q ke perangkat populer saat ini, termasuk P30 dan P30 Pro terbaru. Huawei telah menunjukkan bahwa pihaknya telah meluncurkan program pengembang Android Q beta, meskipun hanya Mate 20 Pro yang saat ini menjadi bagian darinya.
Faktanya, Huawei mengatakan pembaruan Android Q untuk Mate 20 Pro telah disetujui untuk menerima Android Q sebagaimana dan ketika dirilis oleh Google. Tampaknya telah mulai menguji pembaruan Android Q untuk lebih dari 17 perangkat.
Smartphone tersebut mulai dari Huawei P30 Pro, P30, P30 Lite, Mate 20, Mate 20 Pro, Mate 20X, Mate 20X 5G, Mate 20 RS Desain Porsche, P Smart 2019, P Smart Plus 2019, P Smart Z, P20 Pro, P20, Mate 10 Pro, Mate 10 dan Mate 10 Desain Porsche.
Honor 20 dan Honor 20 Pro terbaru tidak masuk dalam daftar. Sumber terpercaya memberi tahu Android Central bahwa seri Honor 20 juga akan ditingkatkan ke Android Q.
Selain mengonfirmasi pembaruan Android Q untuk perangkat saat ini, Huawei juga berjanji bahwa siapa pun yang baru saja membeli ponsel pintar Huawei atau berencana terus mengakses dunia aplikasi akan terus mendapat pembaruannya.
ANDROID CENTRAL | HUAWEI