TEMPO.CO, Jakarta - Aplikasi TikTok dikabarkan sedang menguji pintasan yang membuat penggunanya lebih mudah untuk mengirim konten video. Rencana tersebut ditemukan oleh spesialis reverse-engineering Jane Manchun Wong, yang menerbitkan tangkapan layar melalui akun Twitter-nya.
Laman Thenextweb akhir pekan lalu menyatakan bahwa dari tangkapan layar, fitur penautan akan memungkinkan pengguna untuk masuk ke akun TikTok dengan profil Facebook dan Google. Ini akan membuat aplikasi Cina itu lebih mudah untuk pengguna baru.
Selain itu, sementara Instagram akan menghapus salah satu fitur yang melibatkan pengguna, fitur Likes, TikTok sedang menguji ikon baru yang menunjukkan berapa kali video telah diunduh dan disukai. Juga menguji coba pengalih akun mirip dengan yang ada di Instagram.
TikTok dengan cepat naik ke peringkat teratas media sosial dengan trennya. Aplikasi ini melejit dalam popularitas di akhir 2017, dengan cepat menyusul pesaing media sosial seperti Reddit dan Twitter pada 2018.
Sebelumnya, Jane Manchun Wong mengabarkan bahwa telah menemukan fitur yang belum dirilis di aplikasi populer seperti Facebook, Twitter, dan Instagram. Fitur tersebut adalah tab Discover yang membuat lebih mudah bagi pengguna untuk menemukan konten baru yang menarik.
Masih belum jelas apakah tab Discover akan berbeda dengan fungsi pencarian lama. Prototipe hanya menunjukkan kesalahan jaringan untuk saat ini.
Simak artikel lainnya tentang aplikasi TikTok di kanal Tekno Tempo.co.
THENEXTWEB | TECHCRUNCH