TEMPO.CO, Jakarta - Smartphone terbaru Samsung Galaxy Note 10 Series resmi dirilis secara global di New York, Amerika Serikat. Samsung menghadirkan dua varian yaitu Galaxy Note dan Galaxy Note Plus, demikian dilansir laman Gsmarena, 7 Agustus 2019.
Galaxy Note biasa hadir dengan layar Dynamic AMOLED berukuran 6,3 inci dan resolusi 1080p hampir seperti Galaxy S10, sedang Galaxy Note 10 Plus memiliki layar lebih besar yaitu 6,8 inci, yang juga AMOLED dengan resolusi 1440p.
Baca Juga:
Kedua layar mendukung HDR10+ dan Pemetaan Nada Dinamis untuk kualitas gambar yang berkualitas terlepas dari kontennya.
Kedua model dipasang pengaturan tiga kamera. Kamera utama dilengkapi sensor 12MP, optical image stabilization (OIS) dan bukaan ganda (f/ 1.5 dan f/ 2.4). Ada juga kamera telefoto dengan sensor 12MP dan OIS, plus kamera 16MP ultra wide angle 123 derajat.
Galaxy Note10 Plus juga dilengkapi sensor 3D ToF, yang digunakan oleh aplikasi 3D Scanner untuk membuat model 3D objek nyata (dapat memindai objek sebesar 80 x 80 x 80 cm). Berbeda dengan ponsel S10, layar duo Galaxy Note10 memiliki lubang terpusat untuk kamera selfie 10MP (dengan lensa 80 derajat dan fokus otomatis).
Baca Juga:
Bocoran Samsung Galaxy Note 10 plus dan Samsung Galaxy Note 10. Kredit: GSM Arena/@OnLeaks/@PriceBaba
Baik Galaxy Note10 dan Note10 Plus hadir dalam versi LTE dan 5G, meskipun unit 5G secara alami memiliki ketersediaan terbatas karena sebagian besar operator belum memiliki jaringan next-gen yang berfungsi.
Galaxy Note10 dan Note10 Plus hadir dengan penyimpanan 256 GB sebagai standar, dengan versi 512 GB juga tersedia. Note10 mendapatkan RAM 8 GB sebagai standar dan 12 GB pada versi 5G-nya, sedangkan Note10 Plus memiliki RAM 12GB. Model Plus adalah satu-satunya yang memiliki slot microSD, yang mendukung kartu hingga 1TB (ini adalah slot hybrid pada versi dual SIM).
Seperti biasa, Samsung akan memasang dua chipset yang berbeda, yaitu chipset Exynos 9825 baru dan Snapdragon 855 (non-plus). Chip tersebut menyesuaikan kondisi wilayahnya.
Model Plus juga memiliki baterai yang lebih besar, 4300mAh, dengan 45W Super Fast Charging. Samsung mengatakan bahwa hanya perlu 30 menit pengisian untuk bertahan sepanjang hari. Namun, pengisian daya 45W secara terpisah karena Samsung hanya menyediakan pengisi daya 25W.
Samsung Galaxy Note 10 yang lebih kecil memiliki daya baterai 3500 mAh dengan pengisian daya 25W. Keduanya mendukung pengisian nirkabel cepat, sehingga dapat mengisi ulang aksesori seperti Watch Galaxy, Galaxy Buds atau bahkan ponsel lain.
Samsung Galaxy Note10 dibanderol dengan harga Rp 13,5 juta sedangkan Galaxy Note10 + adalah Rp15,7 juta untuk versi 256GB. Note10 + 5G dengan harga Rp18,5 juta untuk versi 256GB. Ponsel akan tersedia untuk pre-order di situs resm dan di toko online Microsoft.
GSMARENA | THEVERGE
