Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

AS Akan Kirim Reaktor Nuklir ke Luar Angkasa, Ini Tujuannya

image-gnews
Proyek Kilopower, Reaktor Nuklir untuk Astronot. Kredit: YouTube/CoconutScienceLab
Proyek Kilopower, Reaktor Nuklir untuk Astronot. Kredit: YouTube/CoconutScienceLab
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Hanya dalam beberapa tahun dari sekarang, AS akan mengirim reaktor nuklir ke bulan dan Mars. Menurut anggota tim dari proyek Kilopower, sebuah usaha kolaborasi dari NASA dan Departemen Energi AS, energi nuklir tinggal beberapa tahun lagi memasuki era luar angkasa.

"Proyek Kilopower adalah upaya teknologi jangka pendek untuk mengembangkan konsep dan teknologi pendahuluan yang dapat digunakan untuk sistem tenaga nuklir fisi yang terjangkau yang memungkinkan masa tinggal yang lama di permukaan planet," ujar Direktorat Misi Teknologi Ruang Angkasa NASA, dikutip Oilprice, baru-baru ini.

Fokus proyek Kilopower adalah menggunakan reaktor fisi eksperimental untuk menggerakkan pos-pos awak di Bulan dan Mars, yang memungkinkan para peneliti dan ilmuwan untuk tinggal dan bekerja untuk jangka waktu yang lebih lama daripada yang dimungkinkan saat ini. 

Reaktor fisi Kilopower telah melewati uji coba awal. Pimpinan proyek Kilopower, Patrick McClure, mengatakan bahwa proyek ini akan menjadi kenyataan, dan itu akan terjadi dalam waktu dekat.

Dalam sebuah presentasi dengan Future In-Space Operations NASA bulan lalu, McClure berkata: "Saya pikir kita bisa melakukan ini dalam tiga tahun dan siap untuk terbang," kata dia.

Sikap resmi NASA sedikit lebih konservatif, tidak memberikan batas waktu yang pasti. Direktorat Misi Teknologi Ruang Angkasa hanya menyatakan bahwa tim proyek Kilopower sedang mengembangkan konsep misi dan melakukan kegiatan pengurangan risiko tambahan untuk mempersiapkan kemungkinan demonstrasi penerbangan di masa depan.

Potensi demonstrasi ini, kata NASA, adalah untuk membuka jalan bagi sistem Kilopower di masa depan yang memberi daya pada pos-pos manusia di Bulan dan Mars, sehingga memungkinkan operasi misi di lingkungan dan misi yang keras yang bergantung pada pemanfaatan sumber daya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Meskipun ini bukan pertama kalinya energi nuklir digunakan untuk menggerakkan pengejaran ke perbatasan akhir, proyek Kilopower adalah proyek yang jauh lebih ambisius dan kuat daripada pendahulunya. Menurut Space.com, energi nuklir telah memperkuat pesawat ruang angkasa selama beberapa dekade.

Wahana Voyager 1 dan Voyager 2 NASA, wahana New Horizons, dan penjelajah Curiosity Mars, bersama dengan banyak penjelajah robot lainnya, menggunakan generator termoelektrik radioisotop (RTGs), yang mengubah panas yang dibuang oleh peluruhan radioaktif plutonium-238 menjadi listrik.

Model ini, tidak akan menghasilkan energi yang cukup untuk menggerakkan seluruh pos awak di Mars atau Bulan, yang akan memiliki kebutuhan energi yang jauh lebih signifikan. Output daya dari RTG relatif rendah, yang digunakan oleh Curiosity dan penjelajah Mars 2020 NASA yang akan datang, misalnya, menghasilkan sekitar 110 watt listrik pada awal misi.

Sebaliknya, prototipe Kilopower adalah sumber energi yang lebih kuat. Futurisme melaporkan bahwa prototipe Kilopower adalah seukuran lemari es dan cocok dengan roket. Ini bisa memberikan basis dengan sekitar 40 kilowatt daya, kira-kira cukup listrik untuk delapan rumah di Bumi.

"Prototipe Kilopower juga jauh lebih efisien. Dalam uji KRUSTY (Reaktor Kilopower Menggunakan Teknologi Stirling) tahun lalu, reaktor nuklir prototipe dapat mengubah 30 persen panas fisi menjadi listrik," demikian dilaporkan Space.com. "Efisiensi ini jauh melebihi RTG, yang mengubah sekitar 7 persen dari panas yang tersedia."

OILPRISE.COM | SPACE.COM | FUTURISME

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Deretan Aktris Korea Selatan yang Menikah Dengan Chaebol

1 hari lalu

Aktris Jun Ji Hyun. (Soompi)
Deretan Aktris Korea Selatan yang Menikah Dengan Chaebol

Kisah cinta dengan kalangan chaebol juga dialami sejumlah aktris Korea Selatan.


Amerika Perkuat Infrastruktur Transportasinya dari Dampak Cuaca Ekstrem, Kucurkan Hibah 13 T

2 hari lalu

Momen saat kereta melewati kucuran air akibat banjir di stasiun kereta bawah tanah di New York, AS, 1 September 2021. Banjir langsung melumpuhkan stasiun jaringan kereta bawah tanah karena air mengalir masuk hingga membanjiri stasiun. Twitter
Amerika Perkuat Infrastruktur Transportasinya dari Dampak Cuaca Ekstrem, Kucurkan Hibah 13 T

Hibah untuk lebih kuat bertahan dari cuaca ekstrem ini disebar untuk 80 proyek di AS. Nilainya setara separuh belanja APBN 2023 untuk proyek IKN.


11 Fakta Unik Isfahan Iran, Kota Terbaik di Timur Tengah yang Dijuluki "Separuh Dunia"

2 hari lalu

Orang-orang berjalan di Lapangan Naqsh-e Jahan, setelah laporan serangan Israel ke Iran, di Provinsi Isfahan, Iran 19 April 2024. Rasoul Shojaie/IRNA/WANA
11 Fakta Unik Isfahan Iran, Kota Terbaik di Timur Tengah yang Dijuluki "Separuh Dunia"

Isfahan merupakan salah satu tujuan wisata utama dan salah satu kota bersejarah terbesar di Iran.


Enam Fakta Dugaan Serangan Israel ke Iran, Warga Isfahan Aman

5 hari lalu

Para pengunjuk rasa membakar bendera AS dan Israel selama protes anti-Israel di Teheran, Iran, 1 April 2024MAJID ASGARIPOUR/WANA VIA REUTERS)
Enam Fakta Dugaan Serangan Israel ke Iran, Warga Isfahan Aman

Sejumlah fakta terbaru soal dugaan serangan Israel ke Iran, mulai dari fasilitas nuklir hingga kondisi warga Isfahan.


Iran Siap Tembakkan Rudal, Klaim Fasilitas Nuklirnya Aman

5 hari lalu

Juru bicara militer Israel Laksamana Muda Daniel Hagari berdiri saat militer Israel menunjukkan apa yang mereka katakan sebagai rudal balistik Iran yang mereka ambil dari Laut Mati setelah Iran meluncurkan drone dan rudal ke arah Israel, di pangkalan militer Julis, di Israel selatan 16 April 2024. REUTERS /Amir Cohen
Iran Siap Tembakkan Rudal, Klaim Fasilitas Nuklirnya Aman

Iran mengaku fasililitas nuklirnya aman. Sehari sebelum dugaan serangan Israel, Garda Revolusi Iran mengklaim siap menembakkan rudal.


4 Rudal Iran yang Diwaspadai Amerika dan Sekutunya

6 hari lalu

Sejumlah rudal Iran dipamerkan selama parade militer tahunan di Teheran, Iran, 22 September 2023. Majid Asgaripour/WANA (West Asia News Agency) via REUTERS
4 Rudal Iran yang Diwaspadai Amerika dan Sekutunya

Iran memiliki kapasitas teknis dan industri untuk mengembangkan rudal jarak jauh, termasuk Intercontinental Ballistic Missile (ICBM) atau Rudal Balistik Antarbenua.


Kisah Amerika Bantu Iran Kembangkan Nuklir

6 hari lalu

Fasilitas Nuklir Iran di Isfahan.[haaretz]
Kisah Amerika Bantu Iran Kembangkan Nuklir

Iran menjadi salah satu negara yang mengembangkan nuklir. Ada jasa Amerika dalam hal itu.


PBB Khawatir Israel Bakal Bidik Fasilitas Nuklir Iran sebagai Serangan Balasan

8 hari lalu

Kepala IAEA, Rafael Grossi. Reuters
PBB Khawatir Israel Bakal Bidik Fasilitas Nuklir Iran sebagai Serangan Balasan

Kepala pengawas nuklir PBB mengatakan pada Senin khawatir mengenai kemungkinan Israel menargetkan fasilitas nuklir Iran.


Rusia Tuduh Ukraina Serang Pembangkit Nuklir Zaporizhzhia Pakai Drone Kamikaze

15 hari lalu

PLTN Zaporizhzhia selama konflik Ukraina-Rusia di luar kota Enerhodar yang dikuasai Rusia di wilayah Zaporizhzhia, Ukraina 4 Agustus 2022. REUTERS/Alexander Ermochenko
Rusia Tuduh Ukraina Serang Pembangkit Nuklir Zaporizhzhia Pakai Drone Kamikaze

Rusia menuduh Ukraina menyerang pembangkit listrik bertenaga nuklir Zaporizhzhia.


Gerhana Matahari Total Dirayakan Besar-besaran di Amerika Utara

16 hari lalu

Penampakan Gerhana Matahari Total yang diamati dari Pantai Airleu, Com, Distrik Lautem, Timor Leste, Kamis 20 April 2023. FOTO : Observatorium Astronomi ITERA Lampung  atau OAIL
Gerhana Matahari Total Dirayakan Besar-besaran di Amerika Utara

Perayaan gerhana matahari di Amerika Utara dilakukan besar-besaran. Ada pesta pernikahan hingga pertunjukan musik.