TEMPO.CO, Jakarta - Cloudera, perusahaan data cloud enterprise, meluncurkan Cloudera Data Platform (CDP). CDP adalah platform data terintegrasi yang mudah diimplementasikan, dikelola, dan digunakan.
CDP menghadirkan kemampuan analitik mandiri yang kuat di lingkungan hybrid-cloud dan multi-cloud dengan kebijakan keamanan dan tata kelola hingga ke data terkecil seperti yang dituntut oleh para pemimpin IT. CDP adalah pendekatan baru dalam data enterprise yang memberikan berbagai kemampuan analitik mulai dari Edge hingga AI (Artificial Intelligence).
“Dengan Cloudera Data Platform, industri IT dapat menerapkan arsitektur data hybrid dan mengatur kumpulan data cloud dengan keamanan dan tata kelola skala enterprise hanya dalam hitungan jam, dan bukan berhari-hari atau berminggu-minggu,” ujar Arun C. Murthy, Chief Product Officer di Cloudera, Jumat, 27 September 2019.
“Para pengguna dari dunia bisnis mendapatkan analitik multifungsi langsung dari cloud yang mudah digunakan untuk memberikan kecepatan dan kelincahan yang mereka butuhkan,” tambahnya.
Cloudera Data Platform memberi kemampuan kepada tim IT enterprise untuk menghadirkan analitik sebagai layanan bagi bisnis dalam lingkungan cloud mana pun serta memberikan keamanan data dan berbagai kemampuan lain yang meminimalkan risiko.
CDP berbeda dari platform data dan layanan analitik lainnya dalam empat hal penting berikut ini. Pertama, CDP memberikan pilihan dan fleksibilitas maksimum dengan opsi untuk mengelola, menganalisis, dan bereksperimen dengan data di tempat pengguna (on-premise), hybrid cloud, private cloud, dan beberapa lingkungan public cloud.
Kedua, CDP mengurangi waktu dan upaya untuk menerapkan tipe aplikasi umum dengan lima pengalaman layanan mandiri terbaru, yaitu flow & streaming, data engineering, data warehouse, operational database , dan machine learning.
Selain itu, CDP menyederhanakan keamanan, privasi, dan kepatuhan untuk beragam data enterprise di cloud mana pun melalui teknologi shared data experience (SDX). SDX memudahkan pembuatan kumpulan data yang aman dalam hitungan jam, dan bukan minggu, serta menggantikan proses scripting yang membosankan dengan kenyamanan “sekali atur dapat terus digunakan”.
CDP juga merupakan platform yang 100 persen open source, open compute, open storage, dan terbuka untuk integrasi sehingga inovasi dapat dilakukan dengan cepat dan perusahaan pengguna tidak terkunci oleh satu vendor tertentu.