Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Mahasiswa UGM Olah Tulang Kambing untuk Cangkok Tulang dan Gigi

image-gnews
Mahasiswa UGM Valentino Alberto Muktiwibowo dan Pradnya Paramitha Dewandani, yang mengolah tulang kambing menjadi material tiruan yang digunakan untuk memperbaiki tulang yang rusak (bone graft), 10 Oktober 2019. (Muh. Syaifullah)
Mahasiswa UGM Valentino Alberto Muktiwibowo dan Pradnya Paramitha Dewandani, yang mengolah tulang kambing menjadi material tiruan yang digunakan untuk memperbaiki tulang yang rusak (bone graft), 10 Oktober 2019. (Muh. Syaifullah)
Iklan

TEMPO.CO, Yogyakarta - Mahasiswa Universitas Gadjah Mada (UGM) mengolah tulang kambing menjadi material tiruan yang digunakan untuk memperbaiki tulang yang rusak (bone graft). Bone graft  ini sangat dibutuhkan dalam operasi patah tulang.

“Berfungsi sebagai material pengisi atau pengganti tulang yang rusak,” kata Ketua peneliti bone graft tulang kambing, Valentino Alberto Muktiwibowo, Kamis, 10 Oktober 2019.

Selama ini pemenuhan material cangkok tulang masih impor dari negara lain dengan harga yang relatif mahal. Maka tim  melakukan penelitian untuk pengembangan bone graft dalam negeri.

Valentino menambahkan kebutuhan terhadap jaringan tulang di Indonesia sangat tinggi. Tidak hanya untuk membantu pasien patah tulang, tetapi juga kerusakan gigi.

Ada 24 juta kasus patah tulang per tahun di Indonesia. Belum lagi kerusakan gigi dan kanker yang juga membutuhkan jaringan tulang.

Sementara, kata dia, bank jaringan di Indonesia belum begitu banyak. Sampai saat ini tercatat baru ada tiga bank jaringan yang berada di Jakarta, Batam, dan Padang. Sedangkan untuk pemenuhan material pengisi tulang masih bergantung pada bahan impor.

Berawal dari kondisi itulah mahasiswa Fakultas Kedokteran Gigi (FKG) ini bersama dengan Alfin Lanagusti (FKG) dan Pradnya Paramitha Dewandani (Fakultas Farmasi) melakukan penetlitian terkait bone graft. Penelitian dilakukan di bawah bimbingan Dr. drg. Archadian Nuryanti. Mereka mendapat  dana hibah Program Kreativitas Mahasiswa Penelitian Eksakta (PKM-PE) 2019.

Dia menjelaskan pemilihan tulang kambing sebagai materi bone graft karena ketersediaannya yang melimpah, namun belum dimanfaatkan secara maksimal. Selain itu juga memiliki struktur mikro yang mirip dengan tulang manusia.

“Kandungan kalsium terutama pada tulang kambing yang relatif tidak bernilai ekonomis, diproses agar membentuk kompleks dengan fosfor dalam bentuk apatit yang mudah diserap tubuh hingga 60-70 persen,” kata Valentino.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Dengan begitu, tulang kambing dapat menjadi kandidat sumber alami hidroksiapatit yang murah dan memiliki potensi yang besar di masa depan.

Produk bone graft ini telah melalui uji in vivo atau uji pada hewan coba. Material bone graft diimplankan ke tulang tikus Cavia cobaya. Hasilnya menunjukkan adanya perubahan signifikan dari jumlah yang berperan dalam pembentukan tulang.

Dengan penambahan bone graft dari tulang kambing ini memperlihatkan peningkatan jumlah sel osteoblas dan kolagen secara signifikan yang ditandai dengan adanya penanda/marker ALP (alkali fosfatase) disertai penolakan imun yang minimal dengan melihat jumlah eosinofil dan kadar Ig E.

“Tulang dari bagian kaki kambing, usia yang dewasa. Tulang kambingnya di kalsinasi 1000 derajat celcius, lalu dicampur asam fosfat,” kata dia

Penelitian ini dapat membantu pasien yang membutuhkan cangkok tulang sintetis dari tulang kambing untuk gigi dan tulang. Meskipun telah teruji dapat digunakan sebagai material alternatif untuk bahan bone graft, masih perlu dilakukan sejumlah uji lanjutan, termasuk uji klinis .

“Ke depannya masih diperlukan uji klinis untuk mengetahui reaksi terhadap tubuh manusia,” kata Pradnya Paramitha Dewandani, peneliti lainnya.

Berita lain terkait penelitian mahasiswa UGM, bisa Anda simak di Tempo.co.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Guru Besar UGM Anjurkan Daun Pegagan untuk Terapi Daya Ingat, Begini Cara Kerjanya

11 jam lalu

Ilustrasi otak. medicalnews.com
Guru Besar UGM Anjurkan Daun Pegagan untuk Terapi Daya Ingat, Begini Cara Kerjanya

Tanaman liar pegagan dianggap bisa membantu terapi daya ingat. Senyawa aktifnya memulihkan fungsi hipokampus, bagian krusial pada otak.


Usai Putusan Sengketa Pilpres, Zainal Arifin Mochtar Sebut MK Punya Banyak PR

13 jam lalu

Pakar hukum sekaligus Ketua Departemen Hukum Tata Negara UGM Zainal Arifin Mochtar. Tempo/Pribadi Wicaksono.
Usai Putusan Sengketa Pilpres, Zainal Arifin Mochtar Sebut MK Punya Banyak PR

Pakar hukum tata negara UGM, Zainal Arifin Mochtar, menilai MK punya banyak pekerjaan rumah alias PR pasca-putusan sengketa pilpres.


UGM Buka Pendaftaran Seleksi Mandiri, Simak Syarat dan Panduan Pendaftaran

20 jam lalu

Wakil Rektor Bidang Pendidikan, Pengajaran, dan Kemahasiswaan UGM Djagal Wiseso Marseno meninjau pelaksanaan UTBK Gelombang Pertama di Kampus UGM, Sabtu (13/4/2019). (ANTARA/Luqman Hakim)
UGM Buka Pendaftaran Seleksi Mandiri, Simak Syarat dan Panduan Pendaftaran

Universitas Gajah Mada buka pendaftaran online seleksi mandiri UGM sejak 17 April hingga 7 Mei 2024. Lokasi ujian mandirinya?


Pakar Hukum UGM Sebut Ada 3 Genre Hakim dalam Putusan MK

1 hari lalu

Dosen dan mahasiswa Fakuktas Hukum UGM Yogyakarta menggelar mimbar
Pakar Hukum UGM Sebut Ada 3 Genre Hakim dalam Putusan MK

Pakar hukum di UGM sebut ada 3 genre hakim dalam memutus perkara. Apa saja?


Pakar Hukum UGM Nilai Ada 3 Kejanggalan Putusan MK soal Sengketa Pilpres

1 hari lalu

Dosen dan mahasiswa Fakuktas Hukum UGM Yogyakarta menggelar mimbar
Pakar Hukum UGM Nilai Ada 3 Kejanggalan Putusan MK soal Sengketa Pilpres

MK sebelumnya telah menolak gugatan sengketa pilpres 2024 yang diajukan kubu Anies dan Ganjar.


Tak Wajib Publikasi di Jurnal Scopus, Berapa Jurnal Ilmiah yang Harus Dicapai Dosen untuk Angka Kredit?

2 hari lalu

Ilustrasi jurnal ilmiah. Shutterstock
Tak Wajib Publikasi di Jurnal Scopus, Berapa Jurnal Ilmiah yang Harus Dicapai Dosen untuk Angka Kredit?

Penulisan jurnal ilmiah bagi dosen akan membantu menyumbang angka kredit dosen, meskipun tak wajib publikasi di jurnal Scopus.


Dosen dan Mahasiswa UGM Gelar Aksi Kampus Menggugat, Tuntut Putusan MK yang Adil

3 hari lalu

Aktivis perempuan termasuk dosen dan mahasiswa Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta menggelar aksi Kampus Menggugat dalam peringatan Hari Kartini di Balairung UGM Yogyakarta Minggu 21 April 2024. Dok.istimewa
Dosen dan Mahasiswa UGM Gelar Aksi Kampus Menggugat, Tuntut Putusan MK yang Adil

Sejumlah aktivis perempuan termasuk dosen dan mahasiswa Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta menggelar aksi Kampus Menggugat dalam peringatan Hari Kartini di Balairung UGM Yogyakarta Minggu 21 April 2024.


Gelar Kampus Menggugat di Hari Kartini, Guru Besar UGM: Kita Bagian Kerusakan Demokrasi di Era Jokowi

3 hari lalu

Aktivis perempuan termasuk dosen dan mahasiswa Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta menggelar aksi Kampus Menggugat dalam peringatan Hari Kartini di Balairung UGM Yogyakarta Minggu 21 April 2024. Dok.istimewa
Gelar Kampus Menggugat di Hari Kartini, Guru Besar UGM: Kita Bagian Kerusakan Demokrasi di Era Jokowi

Kegiatan Kampus Menggugat ini menyorot kondisi demokrasi di penghujung kepemimpinan Presiden Joko Widodo atau Jokowi yang merupakan alumnus UGM.


Aktivis hingga Dosen Perempuan Kumpul di UGM Gelar Kampus Menggugat Kawal Putusan MK

3 hari lalu

Tim Hukum Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka dan Tim Hukum Ganjar Pranowo-Mahfud Md. tampak bersalaman dan berpelukan usai sidang sengketa hasil Pilpres di Gedung MK, Jakarta pada Jumat, 5 April 2024. (Ist.)
Aktivis hingga Dosen Perempuan Kumpul di UGM Gelar Kampus Menggugat Kawal Putusan MK

Dia mengatakan MK adalah anak kandung Reformasi, yang dilahirkan dengan harapan bisa menjaga negara agar tetap berpijak pada konstitusi.


Banyak dibutuhkan di Bidang Asuransi, Mengenal Profesi Aktuaris

4 hari lalu

Aktivitas pelayanan nasabah Taspen di Jakarta, Kamis 31 Agustus 2023. PT Dana Tabungan dan Asuransi Pegawai Negeri (TASPEN) Persero membukukan nilai investasi lebih tinggi sekitar 20% dari hasil investasi rata-rata industri sejenis dalam beberapa tahun terakhir. Tempo/Tony Hartawan
Banyak dibutuhkan di Bidang Asuransi, Mengenal Profesi Aktuaris

Menjadi seorang aktuaris memang tidak mudah karena dalam pekerjaannya mengaplikasikan beberapa ilmu sekaligus seperti matematika hingga statistika.