TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Makarim mengirim karangan bunga ikut berduka atas ambruknya atap SDN Gentong, Kota Pasuruan, Jawa Timur, yang menyebabkan seorang murid dan seorang guru meninggal, dan 11 murid cedera.
Menurut laporan Antara, Rabu, 6 November 2019, karangan bunga dari Nadiem berjajar dengan karangan bunga lainnya termasuk dari Gubernur Jatim Khofifah di halaman sekolah. Saat ini, masih ada garis polisi terpasang di luar gedung sekolah yang mengalami atap ambruk.
Atap empat kelas SD Gentong itu, ambruk Selasa (5/11) pukul 08.30 WIB. Gedung sekolah yang ambruk berada di bagian depan, terdiri dari empat kelas, yakni kelas 2 A dan B, serta kelas 5 A dan B.
Karena ambruknya atap masih dalam penyidikan polisi, siswa SDN Gentong diliburkan selama sepekan. "Infonya diliburkan selama sepekan," kata salah satu orang tua siswa Iwan di Pasuruan, Rabu.
Muhammad Ghazali relawan Taruna Siaga Bencana Pasuruan mengatakan pihaknya akan melakukan penjagaan di sekolah tersebut selama sekolah libur.
"Kami mendapatkan laporan kalau sekolah ini akan diliburkan sampai dengan pekan depan," katanya.