TEMPO.CO, Jakarta - Pengguna mengeluhkan pembaruan WhatsApp yang dapat menguras baterai smartphone Android-nya. "Ini benar-benar membuat takut ketika saya melihat statistik baterai," kata seorang pemilik ponsel tentang versi terbaru aplikasi dikutip Independent, Senin, 11 November 2019.
Pemilik ponsel OnePlus itu tampaknya sangat terpengaruh oleh masalah ini, dengan laporan muncul di forum, komentar Google Play Store dan di media sosial. Masalah lain dengan aplikasi perpesanan populer juga tampaknya muncul sejak rilis versi terbaru untuk Android.
"Sayangnya, sejak pembaruan terakhir saya tidak dapat mengunduh atau mengirim foto [atau] video," tulis seorang pengguna di salah satu komentar paling populer di halaman Google Play Store WhatsApp.
Pengguna WhatsApp lain berbagi tangkapan layar dari penggunaan baterai mereka di Twitter.
Seorang pengguna OnePlus 5T menulis, "Ini benar-benar membuat saya heran ketika saya melihat statistik baterai hanya untuk mengetahui WhatsApp menyedot baterai.”
Meskipun ditandai di banyak tweet, aplikasi milik Facebook tidak menanggapi pengguna yang terpengaruh. WhatsApp juga belum memberikan komentar mengenai masalah itu.
Pengguna media sosial Reddit melaporkan masalah serupa dengan perangkat lain, termasuk Google Pixel 3, Pixel 4, Huawei P20 Pro dan model tertentu dari smartphone Xiaomi. "WhatsApp telah menghabiskan baterai dengan sangat gila," tulis seorang pengguna. "Saya pikir saya telah melihat 33 persen dari konsumsi baterai oleh WhatsApp pada statistik."
Pembaruan WhatsApp versi 2.19.308 memperkenalkan beberapa fitur baru, termasuk keamanan biometrik yang memungkinkan pengguna untuk mengamankan percakapan pribadi mereka dan chatting kelompok dengan sidik jari mereka.
Namun, pemilik iPhone dan perangkat iOS lainnya tampaknya tidak menghadapi masalah dengan baterai mereka saat menggunakan WhatsApp.
INDEPENDENT | GOOGLE PLAY STORE | TWITTER