Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Hati-Hati, SMS Juga Tidak Aman dari Sadapan para Hacker

image-gnews
Ilustrasi SMS (my-boss.org)
Ilustrasi SMS (my-boss.org)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta- Para ahli memperingatkan Short Message Service (SMS) merupakan layanan pesan yang tidak dienkripsi, dan memungkinkan hacker bersembunyi untuk mencegat informasi. Mereka mendesak pengguna SMS mengadopsi aplikasi over-the-top (OTT), seperti WhatsApp.

Padahal banyak data otentifikasi, pass word, dan data rahasia lain dikirimkan dengan SMS seperti ketika seseorang akan membeli barang secara online dengan kartu kredit.

"Karena kurangnya enkripsi, hacker bisa mencari titik lemah di sepanjang jalur virtual antara pengirim dan penerima, mencakup banyak jaringan berbeda perangkat dan sistem komputasi di banyak penyedia berbeda. Hanya satu yang dieksploitasi, melalui kerentanan teknis, kesalahan konfigurasi, rekayasa sosial, atau serangan orang dalam," ujar Christopher Howell, CTO Wickr, perusahaan layanan terenkripsi kepada Popular Mechanics, baru-baru ini.

SMS cukup populer di akhir 1990-an, salah satu sumber komunikasi yang disukai di antara pengguna ponsel, tapi juga merupakan media pengiriman pesan yang paling tidak aman. Lebih dari 6 miliar pesan dikirim setiap hari di AS. Pengirim percaya informasi itu dirahasiakan, tapi di situlah banyak yang salah.

Ketika pesan SMS dikirim, ia bergerak ke menara seluler melalui jalur yang disebut saluran kontrol. Kemudian masuk ke pusat SMS (SMSC), yang mengirimnya kembali ke menara yang paling dekat dengan penerima, dan pesan tersebut masuk di telepon mereka.

Proses ini juga mencakup data seperti konten, panjang pesan, format, cap waktu, dan tujuan, yang dapat dicegat oleh hacker yang bersembunyi di sekitar jalur. Karena pesan disimpan pada sistem ini lebih lama dari yang diperlukan, Howell melanjutkan, itu meningkatkan jendela kerentanan di mana peretas dapat menyerang.

"Daripada harus mempertahankan sistem selama beberapa detik untuk mencegah hacker mencuri pesan, itu perlu dilindungi selama berhari-hari, berminggu-minggu, berbulan-bulan. Peluang ini menguntungkan hacker," kata Howell.

Tahun lalu, pelanggaran data besar-besaran mengekspos puluhan juta pesan teks SMS yang mencakup data pelanggan pribadi seperti informasi pengaturan ulang kata sandi, pemberitahuan pengiriman dan kode otentikasi dua faktor. Basis data dioperasikan oleh Voxox, perusahaan komunikasi yang berbasis di California.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Menurut Sebastian Kaul, peneliti keamanan berbasis di Berlin yang menemukan kerentanan, masalah tersebut diperburuk dengan database yang tidak dilindungi kata sandi. Scammers tidak hanya mampu mengakses teks pribadi, tapi pemerintah juga bisa mengintip pesan-pesan digital ini.

Jutaan orang Inggris menjadi korban peretasan besar awal tahun ini, data ponsel mereka terpapar peretas Cina selama tujuh tahun di salah satu serangan dunia maya terbesar di dunia. Peretas, yang diyakini bekerja untuk pemerintah Cina, menempatkan alat spionase pada sistem setidaknya sepuluh perusahaan telepon seluler di seluruh dunia untuk memata-matai target profil tinggi.

"Peretasan pesan teks terjadi di mana-mana, mulai dari anak sekolah menengah yang meretas musuh mereka untuk mencuri foto mereka hingga serangan tingkat negara," tutur Georgia Weidman, pendiri Shevirah Inc. dan Fellow New America Cybersecurity Policy.

Aplikasi OTT bekerja secara berbeda dari SMS, karena mengirimkan pesan terenkripsi yang hanya pihak yang terlibat dapat mengakses informasi. Artinya layanan pesan tidak dapat melihat apa yang pengguna kirim dan tidak ada orang lain dapat melihatnya. Meskipun belakangan WA juga bisa ditembus spyware.

POPULARS MECHANICS | DAILY MAIL

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


McAfee Deteksi Modus Baru Hacker Tipu Gamer Lewat Cheat Lab

1 hari lalu

Seorang pria bermain game online di komputer sebuah kafe internet di Beijing, Cina 31 Agustus 2021. Pembatasan, yang berlaku untuk perangkat apa pun termasuk ponsel, merupakan pukulan telak bagi industri game global yang melayani puluhan juta pemain muda di pasar paling menguntungkan di dunia. REUTERS/Florence Lo
McAfee Deteksi Modus Baru Hacker Tipu Gamer Lewat Cheat Lab

Perusahaan keamanan siber McAfee berhasil mengidentifikasi penipuan model baru oleh hacker yang menarget para gamer.


Spanyol Buka Kembali Penyelidikan Spyware Israel yang Memata-matai PM Pedro Sanchez

1 hari lalu

Spyware pegasus. Thequint.com
Spanyol Buka Kembali Penyelidikan Spyware Israel yang Memata-matai PM Pedro Sanchez

Pengadilan Tinggi Spanyol membuka kembali penyelidikan atas penggunaan perangkat lunak Pegasus milik perusahaan intelijen siber Israel, NSO Group.


6 Cara Mengetahui Whatsapp Disadap dan Tips Mencegahnya

6 hari lalu

Uji terbatas chatbot Meta AI di versi terbaru aplikasi WhatsApp. Foto : Gsmarena
6 Cara Mengetahui Whatsapp Disadap dan Tips Mencegahnya

Ada beberapa cara mengetahui WhatsApp disadap. Salah satunya adalah adanya perangkat asing yang tersambung. Berikut ciri dan tips mencegahnya.


Alarm untuk Konsumen iPhone, Apple Deteksi Bahaya Spyware di 92 Negara

13 hari lalu

Ilustrasi spyware. Shutterstock
Alarm untuk Konsumen iPhone, Apple Deteksi Bahaya Spyware di 92 Negara

Apple mengingatkan soal risiko spyware kepada sejumlah pengguna dari berbagai negara. Manajemen meminta notifikasi ditanggapi secara serius.


Peretasan dan Pembobolan Data Semakin Rawan Terjadi, Ada Biang Kerok yang Terabaikan

28 hari lalu

Ilustrasi hacker. (e-propethic.com)
Peretasan dan Pembobolan Data Semakin Rawan Terjadi, Ada Biang Kerok yang Terabaikan

Ancaman serangan siber meningkat. Maraknya peretasan dan pembobolan data dinilai tak hanya gara-gara para hacker semakin mahir.


Cara Melihat Password Twitter atau X Secara Mudah

36 hari lalu

Berikut cara melihat password Twitter atau X karena lupa dan cara mengubahnya secara mudah. Bisa melalui email atau SMS. Foto: Canva
Cara Melihat Password Twitter atau X Secara Mudah

Berikut cara melihat password Twitter atau X karena lupa dan cara mengubahnya secara mudah. Bisa melalui email atau SMS.


Terpopuler: Inflasi Pangan Sudah Lebih Tinggi dari Kenaikan Gaji ASN, Kata Faisal Basri Dana BOS untuk Program Makan Siang Gratis

51 hari lalu

Pembeli tengah memilih kualitas beras di Pasar Induk Beras Cipinang, Jakarta, Jumat 1 September 2023. Secara bulanan, inflasi beras pada Agustus 2023 sebesar 1,43 persen merupakan tertinggi sejak Maret 2023. Sebelumnya, pada Februari 2023, harga beras mengalami inflasi sebesar 2,34 persen. Tempo/Tony Hartawan
Terpopuler: Inflasi Pangan Sudah Lebih Tinggi dari Kenaikan Gaji ASN, Kata Faisal Basri Dana BOS untuk Program Makan Siang Gratis

Kepala Departemen Regional Bank Indonesia (BI) Arief Hartawan menyatakan perlunya menjaga inflasi pangan agar kenaikannya tidak melebihi 5 persen.


Situs Kemenko Perekonomian Diduga Diretas

52 hari lalu

Ilustrasi Hacker atau Peretas. REUTERS/Dado Ruvic/Illustration
Situs Kemenko Perekonomian Diduga Diretas

Situs Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian atau Kemenko Perekonomian diduga mengalami peretasan pada Minggu, 3 Maret 2024.


Tren Serangan Siber, IBM: Phishing Meningkat, Masuk ke Akun daripada Retas Jaringan

22 Februari 2024

Ransomware serupa dengan malware yakni sebagai virus dan program jahat yang dapat mengambil alih perangkat. Kenali pengertian dan jenisnya. Foto: Canva
Tren Serangan Siber, IBM: Phishing Meningkat, Masuk ke Akun daripada Retas Jaringan

Data IBM menunjukkan bahwa phising mendominasi kejahatan atau serangan siber di tingkat global, setara sampai 36 persen.


Pembaruan Fitur Keamanan Google Chrome, Mampu Deteksi Web Ilegal dan Sediakan Opsi Blokir

21 Februari 2024

Salah satu fitur Google Chrome adalah bisa menyimpan password agar kita tidak lupa. Lalu, bagaimana cara melihat password di Google Chrome? Foto: Canva
Pembaruan Fitur Keamanan Google Chrome, Mampu Deteksi Web Ilegal dan Sediakan Opsi Blokir

Google meningkatkan fitur keamanan Chrome yang sudah dipakai mayoritas pengguna internet.