Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ilmuwan Ubah Kabel Fiber Optik Bawah Laut Jadi Seismograf

Reporter

Editor

Erwin Prima

image-gnews
Kabel optik bawah laut Marea milik Microsoft dan Facebook. Kredit: Microsoft/RUN Studios
Kabel optik bawah laut Marea milik Microsoft dan Facebook. Kredit: Microsoft/RUN Studios
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Sebuah penelitian baru dari Berkeley yang diterbitkan di jurnal Science dapat mengubah kabel fiber optik bawah laut yang ada menjadi jaringan seismograf, menciptakan pandangan global yang belum pernah terjadi sebelumnya tentang gerakan tektonik Bumi. Hal ini dilaporkan Tech Crunch pada Jumat, 29 NOvember 2019.

Seismolog mendapatkan hampir semua data mereka dari instrumen di darat, yang berarti sebagian besar pengetahuan kita tentang aktivitas seismik terbatas pada sepertiga permukaan planet ini. Kita bahkan tidak tahu di mana semua masalah itu karena tidak ada studi mendalam atau pemantauan jangka panjang atas dasar laut.

"Ada kebutuhan besar untuk seismologi dasar laut," jelas penulis utama studi tersebut, Nathaniel Lindsey dalam rilis berita Berkeley. "Instrumentasi apa pun yang kamu keluarkan ke lautan, meskipun itu hanya untuk 50 kilometer pertama dari pantai, akan sangat berguna."

Tentu saja, alasan kita belum melakukannya adalah karena sangat sulit untuk menempatkan, memelihara, dan mengakses instrumen presisi yang diperlukan untuk pekerjaan seismik jangka panjang di bawah air. Itulah gagasan yang sedang dicari Lindsey dan rekan-rekannya sehubungan dengan kabel serat optik bawah laut.

Kabel ini membawa data jarak jauh, kadang-kadang sebagai bagian dari tulang punggung internet, dan kadang-kadang sebagai bagian dari jaringan pribadi. Tetapi satu hal yang mereka semua miliki adalah mereka menggunakan cahaya untuk melakukannya - cahaya yang tersebar dan terdistorsi jika kabel bergeser atau mengubah orientasi.

Dengan hati-hati memonitor fenomena 'backscatter' ini dapat dilihat persis di mana kabel berubah posisi dan sampai sejauh mana - kadang-kadang dalam beberapa nanometer. Itu berarti bahwa para peneliti dapat mengamati kabel untuk mengetahui sumber aktivitas seismik dengan tingkat ketelitian yang luar biasa.

Teknik ini, disebut Distributed Acoustic Sensing (DAS), pada dasarnya memperlakukan kabel seolah-olah itu adalah serangkaian ribuan sensor gerak individu. Kabel yang diuji oleh tim ini adalah infrastruktur data bawah laut Monterey Bay Aquarium Research Institute (MBARI) sepanjang 20 kilometer - yang terbagi menjadi sekitar sepuluh ribu segmen yang dapat mendeteksi pergerakan permukaan yang sekecil apa pun yang melekat padanya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Ini benar-benar sebuah studi di perbatasan seismologi, pertama kali ada orang yang menggunakan kabel serat optik lepas pantai untuk melihat jenis sinyal oseanografi atau untuk struktur kesalahan pencitraan," kata Jonathan Ajo-Franklin dari Laboratorium Nasional Berkeley.

Setelah menghubungkan kabel MBARI ke sistem DAS, tim mengumpulkan satu ton informasi yang dapat diverifikasi yaitu perpindahan dari gempa berkekuatan 3,4 magnitude ke daratan, lokasi yang belum dipetakan di teluk, dan pola pergerakan air yang juga mengisyaratkan aktivitas seismik.

Bagian terbaiknya, kata Lindsey, adalah Anda bahkan tidak perlu memasang peralatan atau repeater sepanjang kabel. "Anda cukup berjalan ke lokasi dan menghubungkan instrumen ke ujung serat," katanya.

Jika berhasil, kabel aktif yang lebih besar dapat ditambahkan untuk digunakan sebagai instrumen penelitian, dan dapat membantu menerangi titik buta yang dimiliki seismolog sejauh aktivitas dan fitur dasar laut.

GALUH PUTRI RIYANTO | TECH CRUNCH | SCIENCE

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Bareskrim Polri Tangkap 5 Kurir Peredaran Sabu Lintas Laut Jaringan Malaysia-Aceh

22 jam lalu

Wakil Direktur Tindak Pidana Narkoba Badan Reserse Kriminal Umum (Bareskrim) Komisaris Besar Arie Ardian (dua dari kanan) menunjukkan barang bukti dari penangkapan 24 kilogram sabu dan ekstasi sebanyak 1.840 di Gedung Mabes Polri, Kamis, 18 April 2024. Pengungkapan dua kasus peredaran narkotika itu dilakukan sejak 22 Maret 2024 dan 4 April lalu. TEMPO/Ihsan Reliubun
Bareskrim Polri Tangkap 5 Kurir Peredaran Sabu Lintas Laut Jaringan Malaysia-Aceh

Peredaran sabu itu dilakukan lintas laut dari jaringan Malaysia-Aceh.


Italia Selamatkan 1100 Migran di Lepas Pantai Italia dalam 24 Jam

12 hari lalu

Penjaga pantai membawa jenazah kecelakaan kapal migran yang mematikan di di pelabuhan Le Castella, Italia, 27 Februari 2023. Tim penyelamat mengatakan sebagian besar migran berasal dari Afghanistan, serta dari Iran, Somalia, Suriah, dan lainnya. REUTERS/Remo Casilli
Italia Selamatkan 1100 Migran di Lepas Pantai Italia dalam 24 Jam

Lebih dari 1.100 migran dan pengungsi termasuk 121 anak-anak tanpa pendamping diselamatkan di lepas pantai selatan Italia dalam waktu 24 jam


18 Warga Gaza Tewas Akibat Bantuan Via Udara, 12 Diantaranya Tenggelam di Laut

23 hari lalu

Militer Yordania menjatuhkan bantuan dari udara di Gaza, di tengah konflik antara Israel dan Hamas, di Rafah di selatan Jalur Gaza 26 Februari 2024. REUTERS/Ibraheem Abu Mustafa
18 Warga Gaza Tewas Akibat Bantuan Via Udara, 12 Diantaranya Tenggelam di Laut

Setidaknya 12 warga Palestina tenggelam setelah mereka berenang ke Laut Gaza saat mencoba mendapatkan bantuan yang diterjunkan dari udara


Kabel Menjuntai Celakai Luthfi, LBH Medan Somasi Tiga Perusahaan: Telkom, Telkomsel dan Indihome

25 hari lalu

Luthfi Hakim Fauzie menjadi korban terjerat kabel menjuntai di simpang empat Unimed, Medan Estate, Kabupaten Deliserdang, mengadu ke LBH Medan. Foto: Istimewa
Kabel Menjuntai Celakai Luthfi, LBH Medan Somasi Tiga Perusahaan: Telkom, Telkomsel dan Indihome

YLBHI-LBH Medan akan melakukan somasi hingga melaporkan Telkom, Telkomsel, dan IndiHome ke polisi karena diduga pemilik kabel yang menjerat Luthfi.


Kabel Semrawut di Sekitar Kita Terus Memakan Korban, dari Sultan Rifat hingga Luthfi di Medan, Mau Sampai Kapan Dibiarkan?

25 hari lalu

Luthfi Hakim Fauzie menjadi korban terjerat kabel menjuntai di simpang empat Unimed, Medan Estate, Kabupaten Deliserdang, mengadu ke LBH Medan. Foto: Istimewa
Kabel Semrawut di Sekitar Kita Terus Memakan Korban, dari Sultan Rifat hingga Luthfi di Medan, Mau Sampai Kapan Dibiarkan?

Warga negara menjadi korban atas semrawutnya kabel-kabel yang melintang di sekitar tempat tinggal kita, mau sampai kapan dibiarkan?


Bantuan Kemanusiaan yang Dikirim lewat Laut Tiba di Utara Gaza

30 hari lalu

Warga Palestina memeriksa lokasi serangan Israel di sebuah rumah, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di Jabalia di Jalur Gaza utara, 3 Januari 2024. Lebih dari 22.000 orang meninggal dalam aksi genosida Israel di Palestina sejak Oktober 2023. REUTERS/Emad Gabon
Bantuan Kemanusiaan yang Dikirim lewat Laut Tiba di Utara Gaza

World Central Kitchen mengkonfirmasi 200 ton bantuan kemanusiaan sudah tiba di utara Gaza pada Jumat, 15 Maret 2024.


KKP Umumkan Lokasi Pembersihan Hasil Sedimentasi di Laut

34 hari lalu

Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono ketika memaparkan mengenai aturan pengelolaan hasil sedimentasi di laut di Jakarta, beberapa waktu lalu. Saat ini, KKP mulai mengumumkan lokasi hasil sedimentasi di laut yang tersebar di tujuh lokasi Indonesia, yang dapat dimanfaatkan oleh pelaku usaha sesuai ketentuan yang berlaku.
KKP Umumkan Lokasi Pembersihan Hasil Sedimentasi di Laut

Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) mengumumkan lokasi pembersihan hasil sedimentasi di laut.


Salurkan Bantuan ke Gaza, AS Hingga Qatar Sepakat Buka Pelabuhan Ashdod Israel

36 hari lalu

Para pengunjuk rasa memblokir bantuan kemanusiaan di tengah konflik antara Israel dan Hamas, di pelabuhan Ashdod di Israel , 1 Februari 2024. REUTERS/Dylan Martinez
Salurkan Bantuan ke Gaza, AS Hingga Qatar Sepakat Buka Pelabuhan Ashdod Israel

Para menlu dari AS hingga Qatar sepakat membuka pelabuhan Ashdod, Israel, sebagai jalur pelengkap dalam menyalurkan bantuan ke Gaza


PBB Minta Dunia Fokus pada Distribusi Bantuan ke Gaza Lewat Jalur Darat

42 hari lalu

Paket jatuh ke arah Gaza, setelah dijatuhkan dari pesawat militer berbendera ekor Yordania, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Palestina Hamas, seperti yang terlihat dari perbatasan Israel dengan Gaza di Israel selatan 7 Maret 2024. REUTERS/Amir Cohen
PBB Minta Dunia Fokus pada Distribusi Bantuan ke Gaza Lewat Jalur Darat

Juru bicara PBB mengatakan penyaluran bantuan ke Gaza melalui laut atau udara merupakan hal baik, namun menekankan perlunya fokus pada jalur darat.


Kiara dan Walhi Serukan Penghentian Eksploitasi Kawasan Pesisir dan Laut Jawa Timur

42 hari lalu

Gelombang pasang di pesisir selatan Lumajang, Jawa Timur, Minggu 30 Mei 2021. Gelombang pasang telah terjadi sejak pekan lalu membawa timbunan material pasir di muara sehingga aliran sungai terbendung dan airnya meluap ke daratan di Desa Buluhrejo, Kecamatan Tempursari. FOTO DOK RELAWAN BENCANA TEMPURSARI.
Kiara dan Walhi Serukan Penghentian Eksploitasi Kawasan Pesisir dan Laut Jawa Timur

Kiara dam Walhi menilai, pengesahan Perda RTRW Provinsi Jawa Timur Nomor 10 Tahun 2023 mengancam keberadaan kawasan laut di Jawa Timur.