Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Begini Canggihnya Rudal Avangard Rusia

image-gnews
Gambar ilustrasi komputer dari roket Avangard [Kementerian Pertahanan Rusia via The Sun]
Gambar ilustrasi komputer dari roket Avangard [Kementerian Pertahanan Rusia via The Sun]
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Kementerian Pertahanan Rusia mengumumkan bahwa rudal Avangard akan segera beroperasi. "Sistem rudal ini akan siap siaga pada Desember 2019," demikian menurut Kementerian Pertahanan Rusia, seperti dikutip National Interest, akhir pekan lalu.

Sebelumnya, sebuah sumber industri pertahanan mengatakan bahwa dua rudal balistik antar benua UR-100N UTTKh (ICBM) pertama, dilengkapi kendaraan peluncur nuklir Avangard akan digunakan untuk tugas tempur eksperimental pada akhir November atau awal Desember di divisi Dombarovsky dari Pasukan Rudal Strategis. 

“Dua resimen Avangard dengan enam rudal berbasis silo masing-masing akan bertugas di Rusia,” kata sumber dari industri pertahanan, dalam laporan kantor berita Rusia TASS pada Oktober 2018 lalu.

Pada Desember 2018, Sergei Karakayev, kepala Pasukan Rudal Strategis, mengatakan bahwa Avangard akan digunakan divisi rudal Dombarovsky di Wilayah Orenburg pada 2019. Orenburg adalah sebuah kota di Rusia barat daya dekat perbatasan dengan Kazakhstan.

Avangard merupakan rudal berkepala nuklir yang bergerak dengan kecepatan hipersonik (lebih cepat dari Mach 5). Rudal dengan sistem hipersonik boost-glide ini mampu terbang lebih dari 20 kali kecepatan suara di lapisan atmosfer yang padat, bermanuver dengan jalur terbangnya dan ketinggiannya serta menembus pertahanan anti-rudal.

Rudal tersebut merupakan tanggapan Moskow terhadap pertahanan rudal balistik AS, yang memicu kekhawatiran bahwa AS akan menetralisir pencegah nuklir Rusia. Kebetulan atau tidak, Rusia juga baru menunjukkan Avangard kepada inspektur AS, seperti yang disyaratkan dalam ketentuan Perjanjian Pengurangan Senjata Strategis Baru, atau START Baru.

"Sebuah kelompok inspeksi AS diperlihatkan sistem rudal Avangard dengan kendaraan penambah luncur hipersonik di wilayah Rusia pada 24-26 November 2019," kata Kementerian Pertahanan, yang mengatakan pihaknya mengizinkan inspeksi untuk menjaga perjanjian itu dapat terus berjalan dan efektif.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Pembatasan jumlah dan jenis senjata nuklir yang dimiliki oleh AS dan Rusia, ditandatangani pada 2010 di bawah pemerintahan Obama, dan akan berakhir pada Februari 2020. Sementara pemerintahan Trump belum memutuskan apakah akan memperpanjang atau menarik kesepakatan itu, tapi AS resmi menarik diri dari perjanjian Traktat Nuklir Jarank Menengah (INF) tahun ini.

Kesepakatan INF, yang ditandatangani pada 1987 oleh pemerintahan Reagan, mengakibatkan AS dan Rusia memangkas persenjataan rudal jelajah mereka serta rudal balistik jarak pendek dan menengah.

Penarikan AS dari perjanjian INF juga memicu kekhawatiran bahwa Washington dan Moskow akan menghidupkan kembali perlombaan senjata nuklir pasca Perang Dingin yang mahal dan berbahaya. Pada saat yang sama, Rusia juga mengembangkan rudal Avangard, robot torpedo bersenjata termonuklir Poseidon, dan rudal jelajah bertenaga nuklir.

NATIONAL INTEREST | TASS


Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Mantan Perdana Menteri Ehud Olmert Minta Israel Jangan Balas Serangan Iran

9 jam lalu

Mantan Perdana Menteri Israel, Ehud Olmert berbicara kepada media setelah menjalani sidang di Mahkamah Agung, Yerusalem, Israel, 29 Desember 2015. Olmert menjadi mantan kepala pemerintahan Israel pertama yang dihukum penjara. REUTERS/Gali Tibbon
Mantan Perdana Menteri Ehud Olmert Minta Israel Jangan Balas Serangan Iran

Ehud Olmert mendesak Tel Aviv agar menahan diri karena serangan Iran ke Israel bisa mengarah ke naiknya ketegangan di Timur Tengah


Mengintip Kekuatan Rudal Balistik Iran

10 jam lalu

Gambar menunjukkan peluncuran rudal Balistik Iran yang menargetkan Kurdistan Irak dan menduduki lokasi Suriah. almayadeen.net
Mengintip Kekuatan Rudal Balistik Iran

Iran diketahui memiliki persenjataan rudal balistik terbesar dan paling beragam di Timur Tengah.


Arab Saudi Diduga Ikut Menangkis Rudal Iran ke Israel

12 jam lalu

Arab Saudi Diduga Ikut Menangkis Rudal Iran ke Israel

Sumber di Kerajaan Arab Saudi menyebut Riyadh ikut menangkis sejumlah rudal dan drone yang ditembakkan Iran ke Israel.


Israel Kembali Beraktivitas Normal Paska-sirine Peringatan Serangan Udara Berbunyi

20 jam lalu

Israel Kembali Beraktivitas Normal Paska-sirine Peringatan Serangan Udara Berbunyi

Sekolah-sekolah di Israel diminta untuk beraktifitas seperti biasa. Israel juga telah kembali membuka wilayah udaranya.


Moskow Menyindir Israel yang Tak Pernah Mengutuk Serangan Ukraina ke Rusia

1 hari lalu

Maria Zakharova, Juru bicara Kementerian Luar Negeri Rusia. Sumber: en.wikipedia.org
Moskow Menyindir Israel yang Tak Pernah Mengutuk Serangan Ukraina ke Rusia

Kementerian Luar Negeri Rusia merasa punya kewajiban mengutuk serangan rudal dan drone oleh Iran ke Israel pada Sabtu, 13 April 2024.


Sebut Serangan ke Israel sebagai Pertahanan Diri yang Sah, Ini Profil Presiden Iran Ebrahim Raisi

1 hari lalu

Presiden Iran Ebrahim Raisi berbicara dalam pertemuan dengan kabinet di Teheran, Iran, 8 Oktober 2023. Iran's Presidency/WANA (West Asia News Agency)/Handout via REUTERS
Sebut Serangan ke Israel sebagai Pertahanan Diri yang Sah, Ini Profil Presiden Iran Ebrahim Raisi

Y.M. Seyyed Ebrahim Raisi atau lebih dikenal sebagai Ebrahim Raisi merupakan seorang politikus konservatif dan prinsipil Iran serta ahli hukum Islam.


Israel Pakai Iron Dome dan Arrow 3 Tangkis Rudal Iran, Sistem Pertahanan Udara Terkuat?

1 hari lalu

Sistem anti-rudal Iron Dome Israel mencegat roket yang diluncurkan dari Jalur Gaza, seperti yang terlihat dari Ashkelon di Israel selatan, 8 Oktober 2023.  REUTERS/Amir Cohen
Israel Pakai Iron Dome dan Arrow 3 Tangkis Rudal Iran, Sistem Pertahanan Udara Terkuat?

Iron Dome merupakan kubah besi yang melindungi Israel dari serangan drone dan rudal Iran.


Kecam Serangan Iran, Zelensky Sebut Ukraina Juga Butuh Bantuan seperti Israel

1 hari lalu

Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskiy bertemu dengan Ketua Eksekutif dan Chief Executive Officer Fox Corporation Lachlan Murdoch, di tengah serangan Rusia terhadap Ukraina, di Kyiv, Ukraina, dalam gambar selebaran yang dirilis 20 November 2023. Layanan Pers/Handout Kepresidenan Ukraina via REUTERS
Kecam Serangan Iran, Zelensky Sebut Ukraina Juga Butuh Bantuan seperti Israel

Zelensky mengecam serangan pesawat tak berawak dan rudal Iran terhadap Israel.


Drone Iran yang Menargetkan Israel Ditangkis Yordania

2 hari lalu

Drone Iran yang Menargetkan Israel Ditangkis Yordania

Beberapa drone dan rudal yang ditembakkan Iran untuk menargetkan Israel, ditangkis Yordania karena dianggap melanggar wilayah udara


PBB Mengutuk Serangan Drone dan Rudal Iran ke Israel

2 hari lalu

Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa Antonio Guterres tiba di bandara Al Arish, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di Mesir, 20 Oktober 2023. REUTERS/Amr Abdallah Dalsh
PBB Mengutuk Serangan Drone dan Rudal Iran ke Israel

Sekretaris Jenderal PBB mengutuk keras serangan udara Iran terhadap Israel, mengatakan kawasan Timur Tengah dan dunia "tidak mampu" berperang lagi.