Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Contoh Asesmen Kompetensi Minimum

image-gnews
Siswa siswi SD dan SMP Kampung Segeram, Kabupaten Natuna mengkuti kegiatan Bakti Nusantara 2019 apda 23-25 September 2019. Tempo/Halida Bunga
Siswa siswi SD dan SMP Kampung Segeram, Kabupaten Natuna mengkuti kegiatan Bakti Nusantara 2019 apda 23-25 September 2019. Tempo/Halida Bunga
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Top 3 Tekno berita hari ini dimulai dari topik tentang contoh asesmen kompetensi minimum untuk murid SD kelas 4. Menurut Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Kemendikbud, Totok Suprayitno, contohnya adalah bagaimana pecahan, salah satu materi pelajaran matematika, diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.

Berita terpopuler hari ini lainnya adalah bagaimana cara menghindari sambaran petir menurut Ahli petir dari Institut Teknologi Bandung (ITB), Syarif Hidayat. Juga, perbedaan mahkota emas yang diklaim sebagai Mahkota Majapahit dan mahkota yang dipakai Raden Wijaya dalam perwujudannya sebagai Dewa Wisnu.

Berikut tiga berita terpopuler di kanal Tekno:

1. Ini Contoh Asesmen Kompetensi Minimum untuk Murid SD Kelas 4

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan akan menetapkan standar untuk Asesmen Kompetensi Minimum dan Survei Karakter dalam waktu dekat.

"Nanti akan ada standar minimumnya, misalnya kelas empat sampai bilangan pecahan dan bagaimana aplikasi dalam kesehariannya," ujar Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Kemendikbud, Totok Suprayitno,dalam diskusi di Jakarta, Selasa, 17 Desember 2019.

Totok memberi contoh bagaimana pecahan, salah satu materi pelajaran matematika, diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Misalnya murid diberi pertanyaan, jika membeli minyak dengan berat bersih sekian liter dengan harga sekian, dibandingkan dengan berat berbeda dan harga yang berbeda pula.

2. 4 Tips Hindari Sambaran Petir dari Pakar ITB
Hujan lebat disertai angin kencang dan petir menurut BMKG berpotensi terjadi hingga 19 Desember 2019. Ahli petir dari Institut Teknologi Bandung (ITB), Syarif Hidayat mengatakan saat pancaroba atau peralihan dan memasuki musim hujan seperti sekarang ini tergolong rawan sambaran petir. Kemunculannya yang tiba-tiba bisa diperkirakan sebelumnya dari potensi hujan dan kondisi awan.

Menurut Syarif, awan petir terbentuk oleh penguapan dari sinar matahari. Di dataran pulau besar aktivitas petir dimulai sekitar pukul 11.30 dan berakhir pukul 20.00. “Puncaknya sekitar pukul 3-4 sore,” katanya kepada Tempo, Selasa, 17 Desember 2019.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Waktu petir itu terkait kebutuhan sinar matahari untuk penguapan air ke atas dari pagi sampai siang hari. “Ketika musim hujan jarang matahari muncul jumlah petirnya tidak terlalu banyak.”

3. Ini Beda Mahkota Majapahit Versi Online dan Mahkota Raden Wijaya

Situs online Antiques.com menjual mahkota emas yang diklaim sebagai Mahkota Majapahit. Namun beberapa arkeolog, seperti Peneliti Utama Pusat Penelitian Arkeologi Nasional Bambang Budi Utomo menepis klaim tersebut dan menyatakan bahwa mahkota emas tersebut tidak jelas asal usulnya.

Menurut Bambang, jika dibandingkan dengan mahkota yang dipakai oleh pendiri Majapahit Raden Wijaya dalam perwujudannya sebagai Dewa Wisnu, bentuknya lain. Kalau pada arca bentuk atasnya datar.

"Mahkota emas itu tidak dijelaskan dari mana asalnya. Tentunya ketika baru ditemukan masyarakat sekitarnya heboh dan berbondong-bondong ingin melihatnya. Ini sama sekali tidak," tutur arkeolog yang biasa disapa Tomi, kepada Tempo, Selasa, 17 Desember 2019.

Lalu apa perbedaan mahkota emas yang diklaim sebagai peninggalan Kerajaan Majapahit dan mahkota yang dipakai Raden Wijaya dalam perwujudannya sebagai Dewa Wisnu?

Selain tiga berita terpopuler hari ini, Anda bisa membaca berita hari ini seputar sains dan teknologi hanya di kanal Tekno Tempo.co.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kronologi Dua Prajurit TNI Tersambar Petir, Satu Meninggal

8 jam lalu

Ilustrasi hujan petir. sciencedaily.com
Kronologi Dua Prajurit TNI Tersambar Petir, Satu Meninggal

Dua prajurit yang tersambar petir itu tengah melintas di Delta 1 Mabes TNI, Cilangkap.


Potensi Hujan Lebat Hari Ini, BMKG Sebut Sirkulasi Siklonik, Konvergensi, dan Labilitas Lokal Kuat

10 jam lalu

Ilustrasi hujan lebat yang terjadi di Yogyakarta. (FOTO ANTARA/Wahyu Putro A/ed/nz/pri.)
Potensi Hujan Lebat Hari Ini, BMKG Sebut Sirkulasi Siklonik, Konvergensi, dan Labilitas Lokal Kuat

BMKG meminta Bengkulu, Sumatera Selatan, Jambi, dan Riau waspada potensi hujan lebat yang dapat disertai petir dan angin kencang pada hari ini.


Prediksi Cuaca BMKG untuk Jabodetabek Hari Ini, Simak Peringatan Dini Hujan, Petir, dan Angin Kencang

11 jam lalu

Ilustrasi awan mendung/cuaca buruk. TEMPO/Aditia Noviansyah
Prediksi Cuaca BMKG untuk Jabodetabek Hari Ini, Simak Peringatan Dini Hujan, Petir, dan Angin Kencang

Berikut prediksi cuaca BMKG untuk Jabodetabek dari pagi ini sampai malam nanti.


Prakiraan Cuaca BMKG: Hujan Sedang hingga Lebat Mendominasi, Waspadai Petir di Sejumlah Wilayah

1 hari lalu

Ilustrasi hujan petir. skymetweather.com
Prakiraan Cuaca BMKG: Hujan Sedang hingga Lebat Mendominasi, Waspadai Petir di Sejumlah Wilayah

Sebagian besar wilayah Indonesia diperkirakan BMKG dilanda hujan pada Rabu, 24 April 2024


BMKG Perkirakan Hujan Lebat di 29 Provinsi, Waspadai Angin Kencang dan Petir

2 hari lalu

Ilustrasi hujan lebat yang terjadi di Yogyakarta. (FOTO ANTARA/Wahyu Putro A/ed/nz/pri.)
BMKG Perkirakan Hujan Lebat di 29 Provinsi, Waspadai Angin Kencang dan Petir

BMKG juga memasukkan sejumlah wilayah dalam kategori waspada dampak hujan lebat seperti banjir.


Video Viral Korban di Sukabumi, BMKG: Ada 8 Sambaran Petir di Sekitar Lokasi

2 hari lalu

Ilustrasi hujan petir. Farmersalmanac.com
Video Viral Korban di Sukabumi, BMKG: Ada 8 Sambaran Petir di Sekitar Lokasi

Dua dari tiga orang yang sedang berteduh dari hujan di sebuah saung warung di Sukabumi tewas karena sambaran petir pada Ahad 21 April 2024.


Prakiraan Cuaca BMKG: Hujan Mendominasi, Waspadai Petir di Beberapa Wilayah

3 hari lalu

Ilustrasi hujan petir. sciencedaily.com
Prakiraan Cuaca BMKG: Hujan Mendominasi, Waspadai Petir di Beberapa Wilayah

Masyarakat di Bengkulu, Jambi, Jakarta, Surabaya, dan Banjarmasin agar mewaspadai potensi hujan dengan disertai petir.


BMKG: Satu Pusat Tekanan Rendah dan 2 Sirkulasi Siklonik Pengaruhi Cuaca Hari Ini

6 hari lalu

Ilustrasi cuaca mendung berpotensi turun hujan. Kredit: ANTARA
BMKG: Satu Pusat Tekanan Rendah dan 2 Sirkulasi Siklonik Pengaruhi Cuaca Hari Ini

Potensi cuaca hujan lebat yang dapat disertai petir dan angin kencang masih melingkupi banyak wilayah provinsi di Indonesia pada hari ini.


Penjelasan Pakar ITB Soal Petir Erupsi yang Terjadi Saat Letusan Gunung Ruang

7 hari lalu

Erupsi Gunung Ruang di Kepulauan Siau Tagulandang Biaro, Sulawesi Utara, Rabu, 17 April 2024. Data PVMBG menyebutkan selama kurun waktu 24 jam terakhir sudah terjadi lima kali erupsi dengan ketinggian 1.800 meter hingga 3.000 meter dari puncak Gunung Ruang. Foto: X/@infomitigasi
Penjelasan Pakar ITB Soal Petir Erupsi yang Terjadi Saat Letusan Gunung Ruang

PVMBG secara cepat menaikkan status Gunung Ruang.


Prakiraan Cuaca BMKG: Potensi Hujan Lebat di Sejumlah Wilayah, Sebagian Disertai Petir

8 hari lalu

Ilustrasi hujan petir. skymetweather.com
Prakiraan Cuaca BMKG: Potensi Hujan Lebat di Sejumlah Wilayah, Sebagian Disertai Petir

BMKG mengeluarkan peringatan dini akan risiko hujan lebat disertai petir di Aceh, Lampung, dan Maluku Utara.