Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Legenda Dokter Wanita Mesir Kuno Terkemuka Diklaim Salah

image-gnews
Legenda Dokter Wanita Mesir Kuno Merit Ptah. Kredit:
Legenda Dokter Wanita Mesir Kuno Merit Ptah. Kredit:
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Penelitian sejarah baru telah melacak legenda dokter Mesir kuno, Merit Ptah, hingga ke asal-usulnya. Penelitian menemukan bahwa banyak detail tercampur dalam 80 tahun sejak namanya pertama kali muncul pada 1938.

Bahkan, menurut sejarawan medis Jakub Kwiecinski dari University of Colorado Anschutz, seluruh legenda dokter Mesir kuno ini hampir sepenuhnya salah.

"Merit Ptah ada di mana-mana. Dalam posting online tentang wanita di STEM, di game komputer, di buku-buku sejarah populer, bahkan ada kawah di Venus yang dinamai menurut namanya," kata Kwiecinski, seperti dikutip Science Alert, Selasa, 17 Desember 2019.

Dalam beberapa dekade terakhir, dokter Mesir kuno ini dikatakan telah hidup hampir 5.000 tahun lalu, telah menjadi tokoh wanita dalam Science, Technology, Engineering and Mathematics (STEM). Dia dikreditkan sebagai wanita pertama yang masuk dalam sejarah sains.

"Namun, dengan semua yang disebutkan ini, tidak ada bukti bahwa dia benar-benar ada. Segera menjadi jelas bahwa tidak ada dokter wanita Mesir kuno bernama Merit Ptah," ujar Kwiecinski.

Legenda Merit Ptah, nama yang berarti kekasih dewa Ptah, dimulai awal abad 20 oleh feminis dan dokter Kanada Kate Campbell Hurd-Mead. Pada 1938, ia menerbitkan buku berjudul A History of Women in Medicine: From the Earliest of Times to the Beginning of the Nineteenth Century. Dalam bukunya, di halaman 16, Campbell Hurd-Mead menggambarkan seorang tabib wanita Mesir kuno.

Hurd-Mead menuliskan bahwa dokter wanita pertama dari kerajaan lama di dinasti kelima, atau sekitar 2730 SM, berlatih pada masa pemerintahan seorang ratu Neferirika-ra. Putranya, seorang imam besar di mana makamnya menggambarkan ibunya sebagai Dokter Kepala.

Dan di sebuah makam di Lembah Para Raja ada gambar wanita bernama Merit Ptah, meskipun kostum maupun pakaiannya tidak menunjukkan profesi medis atau kepentingannya.

Selain fakta bahwa Lembah Para Raja tidak digunakan sampai lebih dari 1.000 tahun kemudian, dari 1539 SM hingga 1075 SM, Kwiecinski menemukan saat ini tidak ada catatan dokter yang bernama Merit Ptah di Kerajaan Lama Mesir kuno.

"Merit Ptah sebagai nama ada di Kerajaan Lama, tetapi tidak muncul dalam daftar tabib penyembuh Mesir kuno. Bahkan sebagai salah satu kasus legendaris atau kontroversial," katanya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Menurut Kwiecinski, dia juga tidak ada dalam daftar administrator wanita Kerajaan Lama. Tidak ada makam Kerajaan Lama yang ada di Lembah Para Raja, di mana cerita itu menempatkan putra Merit Ptah, dan hanya segelintir makam semacam itu yang ada di area yang lebih besar.

Namun itu tidak berarti tidak ada dokter wanita yang tercatat di Mesir kuno. Bahkan, di situlah tampaknya perpecahan terjadi.

Namanya Peseshet, yang digambarkan di makam Akhethotep - putranya, pejabat kerajaan dan pengawas para imam, yang hidup pada Dinasti Kelima sekitar 2400 SM, dan dimakamkan di sebuah makam di nekropolis Saqqara.

Sebuah pintu palsu menggambarkan ibu dan ayah Akhethotep. Ayahnya adalah pejabat kerajaan bernama Ptahhotep, yang berarti damai Dewa Ptah. Ibunya Peseshet, dan dia disebut sebagai Pengawas Dokter Wanita.

Sebuah buku yang secara singkat menyebutkan Peseshet ditemukan di perpustakaan pribadi Campbell Hurd-Mead. Kwiecinski menyatakan bahwa Campbell Hurd-Mead mengacaukan Peseshet dengan istri wazir Ramose yang hidup sekitar tahun 1350, dan dimakamkan di Lembah Para Raja. Namanya Merit Ptah.

"Sayangnya, Hurd-Mead dalam bukunya sendiri secara tidak sengaja mencampurkan nama tabib kuno, serta tanggal ketika dia tinggal, dan lokasi makam," kata Kwiecinski.

Tetapi kebingungan ini seharusnya tidak mengurangi fakta bahwa wanita bekerja sebagai dokter di Mesir kuno ribuan tahun lalu.

"Sementara Merit Ptah bukan karakter Mesir kuno yang otentik dan bukan figur pendiri simbolik yang baik, dia adalah simbol nyata dari upaya kolektif untuk menulis wanita kembali ke dalam sejarah," tulis Kwiecinski dalam makalahnya yang diterbitkam dalam Journal of History of Medicine dan Allied Sciences. "Dia adalah pahlawan sejati dari perjuangan feminis modern."

SCIENCE ALERT | JOURNAL OF HISTORY OF MEDICINE

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Rusia Kirimkan Lebih dari 29 Ton Bantuan Kemanusiaan ke Gaza

1 hari lalu

Truk bantuan yang membawa pasokan kemanusiaan ke Gaza menunggu di Gerbang 96, pintu masuk yang baru dibuka memungkinkan akses lebih cepat ke Gaza utara, di Israel, 21 Maret 2024. REUTERS/Amir Cohen
Rusia Kirimkan Lebih dari 29 Ton Bantuan Kemanusiaan ke Gaza

Penerbangan khusus Rusia mengirimkan bantuan kemanusiaan gelombang ke-20 ke Gaza melalui Bulan Sabit Merah Mesir


Gunung Padang dan Klaim Piramida Tertua yang Lampaui Giza di Mesir

5 hari lalu

Tim peneliti kembali melakukan penelitian dengan sistem georadar di Situs Gunung Padang Cianjur, Jawa Barat, Selasa (17/7) dan Rabu (18/7). TEMPO/Deden Abdul Aziz
Gunung Padang dan Klaim Piramida Tertua yang Lampaui Giza di Mesir

Lantas, benarkah Situs Gunung Padang adalah piramida tertua di dunia yang diketahui saat ini, lebih tua daripada Giza di Mesir?


Dewan Keamanan PBB Bahas Resolusi Gencatan Senjata AS untuk Gaza, Begini Isinya

6 hari lalu

Wakil Duta Besar Amerika Serikat untuk PBB, Robert Wood, berbicara di Dewan Keamanan PBB pada 8 Desember 2023. REUTERS
Dewan Keamanan PBB Bahas Resolusi Gencatan Senjata AS untuk Gaza, Begini Isinya

AS membawa rancangan resolusi PBB yang menyerukan gencatan senjata segera di Gaza dengan kesepakatan pembebasan sandera Israel oleh Hamas ke DK PBB


Perdana Menteri Israel Netanyahu Bersikeras Serang Rafah, di Mana Lokasinya?

7 hari lalu

Pengunjung berpose di depan replika tembok pembatas antara Rafah dan Kairo, di Rafah, Jalur Gaza selatan, 11 Juni 2017. REUTERS/Ibraheem Abu Mustafa
Perdana Menteri Israel Netanyahu Bersikeras Serang Rafah, di Mana Lokasinya?

Perdana menteri Israel Benjamin Netanyahu bersikeras akan menyerang wilayah Rafah yang menjadi satu-satunya tempat aman di Palestina saat ini.


Polisi Tangkap Dokter Gadungan Pemilik Klinik di Bekasi, Sudah 5 Tahun Buka Praktek

9 hari lalu

Ilustrasi surat keterangan sakit / sehat dari dokter. Nieuwsblad.be
Polisi Tangkap Dokter Gadungan Pemilik Klinik di Bekasi, Sudah 5 Tahun Buka Praktek

Polisi menangkap dokter gadungan bernama Ingwy Tito Banyu yang membuka praktek di Klinik Pratama Keluarga Sehat, Cikarang Selatan, Kabupaten Bekasi.


Mau Tetap Olahraga Saat Puasa? FKUI Beberkan Tips, Risiko, dan Manfaatnya

11 hari lalu

Warga berolahraga di kawasan Jenderal Sudirman, Minggu, 10 April 2022. Masyarakat tetap berolahraga di kawasan Sudirman saat bulan puasa. TEMPO/M Taufan Rengganis
Mau Tetap Olahraga Saat Puasa? FKUI Beberkan Tips, Risiko, dan Manfaatnya

Untuk lansia, status hidrasinya harus lebih diperhatikan saat memutuskan tetap berolahraga di bulan puasa.


Israel dan Hamas Mulai Pembicaraan Gencatan Senjata pada Minggu

11 hari lalu

Warga Palestina menunggu untuk menerima makanan selama bulan suci Ramadan, saat konflik antara Israel dan Hamas, di Rafah, di selatan Jalur Gaza 13 Maret 2024. REUTERS/Mohammed Salem
Israel dan Hamas Mulai Pembicaraan Gencatan Senjata pada Minggu

Pembicaraan baru antara Israel dan Hamas untuk menengahi gencatan senjata diperkirakan akan dimulai di Qatar pada Minggu


Korea Selatan Kirim Pemberitahuan Penangguhan Izin Praktik Dokter Muda

17 hari lalu

Para dokter saat protes terhadap rencana penerimaan lebih banyak siswa ke sekolah kedokteran, di depan Kantor Kepresidenan di Seoul, Korea Selatan, 22 Februari 2024. REUTERS/Kim Soo-Hyeon
Korea Selatan Kirim Pemberitahuan Penangguhan Izin Praktik Dokter Muda

Korea Selatan telah mengirimkan pemberitahuan awal tentang penangguhan izin praktik dokter pada 5 ribu dokter magang yang sedang mogok kerja.


Dokter Magang Masih Mogok kerja, Korea Selatan Kerahkan Dokter Militer

17 hari lalu

Jung Seung-yeon (kanan), 38, menunggu bersama putranya untuk menemui dokter di klinik anak di Seoul, Korea Selatan, 14 Juni 2023.  Reuters/Kim Hong-Ji
Dokter Magang Masih Mogok kerja, Korea Selatan Kerahkan Dokter Militer

Sebanyak 20 dokter bedah dari militer bersama 138 dokter dari pusat kesehatan masyarakat akan dikerahkan untuk mengatasi mogok kerja dokter magang


7 Tradisi Ramadan Unik dari Berbagai Negara

20 hari lalu

Seorang wanita memilih lentera Ramadan tradisional, yang disebut
7 Tradisi Ramadan Unik dari Berbagai Negara

Menyambut bulan Ramadan, masyarakat di berbagai belahan dunia melakukan berbagai aktivitas yang menjadi tradisi mereka setiap tahun.