TEMPO.CO, Jakarta - Top 3 Tekno berita hari ini dimulai dari topik tentang penelitian genetika yang telah dilakukan atas virus corona misterius di Wuhan, Cina. Hasilnya, ular diduga sebagai sumber virus yang kini telah menginfeksi 555 orang di dunia per Rabu 22 Januari 2020.
Berita terpopuler lainnya, Angkatan Udara Israel (IAF) meresmikan skuadron kedua berisi jet tempur siluman F-35i generasi terbaru. Selain penjelasan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) yang kerap mengeluarkan peringatan dini akan potensi terjadinya hujan ekstrem di Jakarta maupun daerah-daerah tertentu secara sporadis.
Berikut tiga berita terpopuler di kanal Tekno:
1. Virus Corona Misterius Kemungkinan Menular dari Ular di Wuhan
Penelitian genetika telah dilakukan atas virus corona misterius di Wuhan, Cina. Hasilnya, ular diduga sebagai sumber virus yang kini telah menginfeksi 555 orang di dunia per Rabu 22 Januari 2020. Sebagian besar, yakni 444 kasus dilaporkan di Wuhan di mana 17 di antaranya meninggal. Sisanya, tersebar di Guangdong (26), Beijing (14), Shanghai (9), dan di luar Cina yakni Thailand, Korea, Jepang dan Amerika Serikat.
Hewan ular menjadi tersangka utama sementara ini berdasarkan analisis yang dilakukan tim peneliti pimpinan Wei Ji di Universitas Peking, Cina. Mereka mengumpulkan sampel virus corona yang menginfeksi berbagai hewan hidup asal pasar di Wuhan. Pasar itu dipilih karena diketahui pernah dikunjungi mereka yang menjadi korban pertama.
Pasar makanan laut itu memang menjual pula beberapa hewan hidup termasuk marmut, burung, kelinci, kelelawar, dan ular. Tim peneliti lalu menguji apakah virus corona misterius yang didapati menginfeksi korban meninggal berasal dari satu di antara hewan-hewan itu.
2. Israel Tambah Kekuatan Jet Tempur Siluman F-35i, Ini Kemampuannya
Angkatan Udara Israel (IAF) meresmikan skuadron kedua berisi jet tempur siluman F-35i. Skuadron yang dijuluki ‘Lion of the South’ itu diresmikan di Pangkalan Udara Nevatim di Israel sebelah selatan sebagai skuadron ke-116 milik AU Israel, 16 Januari 2020.
Peresmian dihadiri pejabat dari Lockheed Martin, pabrikan F-35. Rencananya, militer Israel akan memiliki 20 unit jet tempur F-35i pada 2020 ini, atau 50 hingga 2024. Kedua skuadron membangun sebuah divisi bernama Divisi Adir yang sebelumnya menerbangkan jet-jet F-16.
F-35 dan F-35i adalah jet tempur generasi kelima yang dioperasikan AU Israel. Lockheed Martin mendesain jet tempur ini dengan kemampuan radar yang memungkinkan pesawat itu terbang rendah dengan kecepatan tinggi bak siluman.
3. BMKG Jelaskan Sebab Bolak-balik Peringatan Dini Hujan Ekstrem
Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) tercatat mengeluarkan peringatan dini akan potensi terjadinya hujan ekstrem di Jakarta maupun daerah-daerah tertentu secara sporadis. Intensitas hujan yang tidak merata wilayah maupun hari kejadiannya sepanjang musim hujan ini dianggap sebagai penyebab.
Adapun penyebab dari intensitas dan hari kejadian yang tidak merata itu adalah tak terlalu berpengaruhnya kondisi dinamika atmosfer skala global dan regional terhadap peningkatan curah hujan di wilayah Indonesia. El Nino, misalnya, berstatus normal hingga lemah, sedang dipole mode berstatus netral, MJO dalam fase kering, serta Monsun Asia dalam kondisi normal.
"Saat ini yang paling berperan dalam pembentukan hujan di wilayah Indonesia adalah justru adanya pengaruh lokal," kata Kepala Bidang Prediksi dan Peringatan Dini Cuaca BMKG, Miming Saepudin, saat dihubungi Rabu, 22 Januari 2020.