Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Warga Dusun di Sleman Temukan Arca Sapi Mataram Kuno

Reporter

image-gnews
Dua arca peninggalan Kerajaan Mataram Kuno dari abad ke-9 yang ditemukan warga Dusun Kalijeruk, Ngemplak, Sleman, Yogyakarta, saat membuat kolam limbah ternak. Foto Antara/ Victorianus Sat Pranyoto
Dua arca peninggalan Kerajaan Mataram Kuno dari abad ke-9 yang ditemukan warga Dusun Kalijeruk, Ngemplak, Sleman, Yogyakarta, saat membuat kolam limbah ternak. Foto Antara/ Victorianus Sat Pranyoto
Iklan

TEMPO.CO, Sleman - Warga Dusun Kalijeruk, Desa Widodomartani, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, menemukan dua arca peninggalan Kerajaan Mataram Kuno, Selasa 28 Januari 2020. Kedua arca yang berasal dari masa 800 Masehi itu tertutup lumpur dan ditumbuhi rumput.   

Warga setempat, Suprihatin (49), mengungkapkan temuan terjadi saat warga dusun bersama-sama membuat kolam pembuangan limbah peternakan sapi. Penggalian melibatkan alat berat ekskavator. "Saat dilakukan penggalian terlihat ada bongkahan batu," katanya, Rabu 29 Januari 2020. 

Suprihatin yang pertama kali melihat batuan candi tersebut. Dia lalu meminta operator ekskavator menghentikan penggalian. Ia mengatakan, batu yang masih tertutup lumpur tersebut kemudian dibersihkan menggunakan air. Saat sudah bersih warga menduga batu itu adalah arca.

"Kami kemudian melaporkan temuan tersebut ke Polsek Ngemplak. Petugas datang ke sini dan ditemukan lagi batu-batu candi yang selama ini dijadikan fondasi talud di antara peternakan dan lokasi pembuatan limbah," katanya.

Kapolsek Ngemplak Komisaris Wiwik Haritulasmi mengatakan, arca ditemukan saat warga melakukan proses penggalian di kedalaman empat meter. "Kemarin (Selasa) ditemukan warga sekitar pukul 11.00 WIB. Kemudian kami amankan dulu di polsek sambil menunggu tim dari purbakala," katanya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Kepala Unit Penyelamatan, Pengembangan, dan Pemanfaatan Balai Pelestarian Cagar Budaya DIY Muhammad Taufik memastikan jika kedua benda yang ditemukan tersebut adalah arca Nandi dan Agastya peninggalan zaman Mataram Kuno atau tahun 800 masehi," katanya.

Ia mengatakan, jika dilihat dari sisi konografi kedua arca tersebut merupakan arca Hindu. "Arca Nandi dan Agastya, dari ciri cirinya Agastya itu membawa kendi, perutnya gendut, dan lebih ke orang tua. Yang satunya jelas Nandi (sapi)," katanya.

Saat ini dua arca tersebut telah diserahkan oleh Polsek Ngemplak kepada tim BPCB DIY. Nantinya tim BPCB akan melakukan ekskavasi untuk meneliti lokasi penemuan arca tersebut.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Aktor Komedi Charlie Chaplin Pernah ke Garut, Dua Tahun Sebelum Sumpah Pemuda

57 menit lalu

Charlie Chaplin di Garut (Youtube)
Aktor Komedi Charlie Chaplin Pernah ke Garut, Dua Tahun Sebelum Sumpah Pemuda

Aktor komedi Charlie Chaplin pernah mengunjungi Garut pada 1926. Bahkan ia melanjutkan petualangannya ke Yogyakarta dan Bali.


Liburan di Yogyakarta Semakin Menarik dengan Promo dari Traveloka

4 jam lalu

Liburan di Yogyakarta Semakin Menarik dengan Promo dari Traveloka

Yogyakarta adalah destinasi wisata yang memukau dan layak dikunjungi. Kekayaan budaya dan ragam kulinernya yang enak menjadi alasan terbaik untuk berlibur ke kota ini.


Tak Hanya Malioboro, Tiga Kampung Wisata di Yogyakarta Ini juga Dilirik Wisatawan saat Libur Lebaran

6 jam lalu

Kampung Wisata Purbayan Kotagede Yogyakarta. Dok. Istimewa
Tak Hanya Malioboro, Tiga Kampung Wisata di Yogyakarta Ini juga Dilirik Wisatawan saat Libur Lebaran

Tiga kampung wisata di Kota Yogyakarta ini paling banyak didatangi karena namanya sudah populer dan mendapat sederet penghargaan.


Selama Libur Lebaran, Ratusan Wisatawan di Malioboro Ditegur Petugas Karena Merokok Sembarangan

10 jam lalu

Malioboro Yogyakarta menjadi satu area yang dilalui garis imajiner Sumbu Filosofis. (Dok. Pemkot Yogyakarta)
Selama Libur Lebaran, Ratusan Wisatawan di Malioboro Ditegur Petugas Karena Merokok Sembarangan

Wisatawan banyak yang belum mengetahui bahwa Malioboro termasuk kawasan tanpa rokok sejak 2018.


64 Tahun PMII, Respons Mahasiswa Muslim terhadap Situasi Politik

20 jam lalu

Presiden Joko Widodo saat Peresmian Pembukaan Musyawarah Nasional VI Ikatan Alumni Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (IKA PMII) Tahun 2018di Jakarta, Jumat 20 Juli 2018. TEMPO/Subekti.
64 Tahun PMII, Respons Mahasiswa Muslim terhadap Situasi Politik

Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) merupakan salah satu dari sekian banyak organisasi mahasiswa yang masih eksis sampai saat ini.


Okupansi Hotel Libur Lebaran Meleset, PHRI Yogyakarta Soroti Aktivitas Homestay hingga Kos Harian

1 hari lalu

Ilustrasi perempuan sedang berada di kamar hotel. Unsplash.com/Eunice Stahl
Okupansi Hotel Libur Lebaran Meleset, PHRI Yogyakarta Soroti Aktivitas Homestay hingga Kos Harian

Okupansi rata-rata hotel di Yogyakarta pada libur Lebaran ini meleset dari target 90 persen, hanya berkisar 80-an persen.


Yogyakarta Padat saat Libur Lebaran, Jumlah Kendaraan Keluar Lebih Banyak daripada yang Masuk

1 hari lalu

Kendaraan antre memasuki kawasan Jalan Malioboro Yogyakarta, Jumat 12 April 2024. TEMPO/Pribadi Wicaksono
Yogyakarta Padat saat Libur Lebaran, Jumlah Kendaraan Keluar Lebih Banyak daripada yang Masuk

Pemudik maupun wisatawan yang masuk ke Yogyakarta dengan kendaraan pribadi tak sedikit yang melewati jalur alternatif.


Kasus Nuthuk dan Pungli di Yogyakarta Selama Libur Lebaran Diklaim Nihil

1 hari lalu

Tempat khusus parkir Ngabean Yogyakarta yang menjadi lokasi parkir bus untuk wisatawan Malioboro pada Kamis, 29 Oktober 2020. TEMPO | Pribadi Wicaksono
Kasus Nuthuk dan Pungli di Yogyakarta Selama Libur Lebaran Diklaim Nihil

Pemerintah Kota Yogyakarta mengantisipasi aksi nuthuk harga dengan membuka kanal aduan melalui media sosial.


Tren Kenaikan Konsumsi Bensin di Jateng dan DIY saat Libur Lebaran 2024 Melebihi Prediksi

1 hari lalu

Antrean pembeli solar dan pertalite di SPBU Giwangan Yogyakarta Jumat. 1 Juli 2022. Tempo/Pribadi Wicaksono
Tren Kenaikan Konsumsi Bensin di Jateng dan DIY saat Libur Lebaran 2024 Melebihi Prediksi

Konsumsi puncak konsumsi bensin terjadi di ruas tol Trans Jawa terjadi di H+4 Lebaran atau 14 April 2024.


Jadi Nasabah KUR BRI Sejak Tahun 2000, Sate Klathak Pak Pong Ramai Diminati

1 hari lalu

Jadi Nasabah KUR BRI Sejak Tahun 2000, Sate Klathak Pak Pong Ramai Diminati

Di akhir pekan dan di hari libur panjang dapat menyembelih 40-50 ekor kambing sehari dengan omzet sekitar Rp35-50 juta per bulan.