Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Hari Paling Mematikan oleh Wabah Virus Corona di Cina

image-gnews
Seorang petugas medis menangani pasien yang diduga terinfeksi virus corona di Zhongnan Hospital of Wuhan University, Wuhan, Cina, Jumat 24 Januari 2020. FOTO/ANTARA/HO-Xinhua/Xiongqi/mii/aa
Seorang petugas medis menangani pasien yang diduga terinfeksi virus corona di Zhongnan Hospital of Wuhan University, Wuhan, Cina, Jumat 24 Januari 2020. FOTO/ANTARA/HO-Xinhua/Xiongqi/mii/aa
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Hari paling mematikan di Cina oleh wabah virus corona baru terjadi justru setelah pengumuman status darurat internasional oleh WHO. Pada hari pengumuman itu, Kamis 30 Januari 2020, sebanyak 40 pasien meninggal. Keesokan harinya, Jumat 31 Januari, lebih banyak lagi kasus fatal akibat infeksi virus yang sama yakni 46.

Pada Kamis, seluruh kematian terjadi di Provinsi Hubei atau provinsi di mana berlokasi kota pertama virus corona baru, 2019-nCoV, merebak, yakni Wuhan. Pada Jumat, kematian 45 dari 46 pasien berasal dari Hubei.
Secara keseluruhan, per Jumat itu, angka kematian akibat virus corona baru di Provinsi Hubei mencapai 249 dari total 259 di seluruh Cina.

Sementara kasus infeksinya mencapai 7.153 dari total di seluruh Cina sebanyak 11.791 kasus. Sebagai catatan, angka kasus infeksi ini sudah jauh melampaui kasus wabah SARS yang menginfeksi 8.098 orang di seluruh dunia (dan menewaskan 774) pada 2002-2003 lalu.

Kementerian Luar Negeri Cina menyatakan kalau negeri itu masih percaya akan mampu menanggulangi penyebaran virus corona tersebut. Dalam pernyataan tertulisnya, jurubicara kementerian itu, Hua Chunying, mengatakan kalau Cina telah sejak awal virus itu merebak sebagai wabah telah mengambil langkah-langkah yang tegas untuk melindungi kesehatan masyarakat.

Petugas kepolisian berjaga-jaga di pos pemeriksaan Jembatan Sungai Jiujiang Yangtze yang melintasi dari provinsi Hubei di Jiujiang, provinsi Jiangxi, Cina, 31 Januari 2020. Kendaraan bermotor dilarang melintasi jembatan ini karena semakin menyebarnya wabah virus corona. REUTERS/Thomas Peter

"Banyak langkah itu di atas standar WHO. Kami memiliki keyakinan dan kemampuan untuk memenangkan pertarungan melawan epidemi ini," kata dia, Kamis 30 Januari 2020.

Pemerintah Cina memang telah mengambil keputusan besar di antaranya mengisolasi sejumlah besar kota di Hubei, menutup sebagian perbatasannya dengan Hong Kong, dan memperpanjang musim liburan Imlek. Keputusan itu diketahui bisa melemahkan perekonomian negara itu yang sudah lebih dulu terpukul karena perang dagang dengan AS.

Belum jelas apakah ada kebijakan baru dari Pemerintah Cina dengan kebanyakan warganya yang akan kembali ke rutinitas pekerjaan pada Senin 3 Februari nanti. Jika tidak ada, bagaimana mereka akan mengatasi potensi penyebaran virus yang lebih parah.

Saat ini sendiri para ahli kesehatan telah memperkirakan kalau jumlah kasus yang dilaporkan dan terkonfirmasi lebih sedikit daripada yang sebenarnya terjadi. Tim peneliti di Imperial College London menghitung, sedikitnya 4.000 orang sudah terinfeksi di Wuhan, ibu kota Provinsi Hubei, pada 18 Januari lalu, atau hampir seminggu sebelum kota itu diisolasi.

Menurut pemodelan yang dikembangkan tim peneliti itu, angka 20 ribu kasus infeksi yang kemudian  diumumkan pemerintah Cina pada akhir Januari lalu bisa jadi sebenarnya 100 ribu.

Zhong Nanshan, seorang ahli penyakit pernapasan terkemuka di Cina, juga pahlawan dalam penanggulangan SARS, memperhitungkan puncak wabah virus corona baru akan terjadi dalam sepuluh hari ke depan. "Klimaks kemudian tidak akan ada lagi peningkatan kasus yang besar," katanya, Kamis.

Pertanyaannya sekarang, kalau isolasi masih diberlakukan Senin depan, berapa lama negeri itu akan menanggung beban ekonominya, dan bagaimana kebanyakan warganya bisa bertahan tanpa kembali bekerja?

CNN | CNBC


Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Demi Konten, Turis di Cina Mempertaruhkan Nyawanya Bergelantungan di Tebing

23 menit lalu

Paiya Mountain, Cina (dpxq.gov.cn)
Demi Konten, Turis di Cina Mempertaruhkan Nyawanya Bergelantungan di Tebing

Warganet menyayangkan sikap turis di Cina tersebut karena tidak hanya membahayakan diri sendiri tetapi juga pihak lain.


Ferdinand Marcos Jr Janji akan Balas Tindakan Beijing di Laut Cina Selatan

1 hari lalu

Bendera Filipina berkibar dari BRP Sierra Madre, sebuah kapal Angkatan Laut Filipina yang kandas sejak 1999 dan menjadi detasemen militer Filipina di Second Thomas Shoal yang disengketakan, bagian dari Kepulauan Spratly, di Laut Cina Selatan, 29 Maret 2014. REUTERS  /Erik De Castro
Ferdinand Marcos Jr Janji akan Balas Tindakan Beijing di Laut Cina Selatan

Ferdinand Marcos Jr. akan menerapkan tindakan balasan yang proporsional terhadap serangan Cina di Laut Cina Selatan.


Laba-laba Jantan dan Betina di Cina Ini Kerja Sama Penyamaran Jadi Bunga

2 hari lalu

Pasangan laba-laba kepiting (Thomisus spp) diduga berkamuflase di antara bunga Hoya pandurata. Esajournals.onlinelibrary.wiley.com
Laba-laba Jantan dan Betina di Cina Ini Kerja Sama Penyamaran Jadi Bunga

Satu spesies laba-laba yang ditemukan di Cina diduga telah berevolusi hingga pejantan dan betina bisa berpasangan menyerupai rupa bunga.


Cina Akan Larang Chip Intel dan AMD di Komputer Kantor Pemerintahan

2 hari lalu

Advanced Micro Devices (AMD) chip. AP/Paul Sakuma
Cina Akan Larang Chip Intel dan AMD di Komputer Kantor Pemerintahan

Sebelumnya, Amerika Serikat pertimbangkan tambah daftar perusahaan chip Cina dalam Entity List.


Kongres Drone akan Diadakan di Cina pada Mei 2024

3 hari lalu

Ilustrasi drone. Efrem Lukatsky/Pool via REUTERS
Kongres Drone akan Diadakan di Cina pada Mei 2024

Kongres Drone Dunia ke-8 akan diadakan di Shenzhen, Cina Selatan, pada 24-26 Mei 2024


Eksekutif Minimarket Malaysia Didakwa atas Penjualan Kaus Kaki Bertuliskan Allah

3 hari lalu

Jaringan toko serba ada KK Super Mart. (Foto: Facebook/KK Super Mart)
Eksekutif Minimarket Malaysia Didakwa atas Penjualan Kaus Kaki Bertuliskan Allah

Beberapa pasang kaus kaki bertuliskan "Allah" dijual di salah satu toko KK Super Mart, sehingga memicu kemarahan publik Malaysia


Jepang Tertarik Kembangkan Proyek untuk IKN, dari Lift hingga Teknologi Smart City

3 hari lalu

Duta Besar Jepang untuk Indonesia Masaki Yasushi dalam acara jumpa wartawan di kantor Kedutaan Besar Jepang, Jakarta Pusat pada Senin, 25 Maret 2024. TEMPO/Nabiila Azzahra A.
Jepang Tertarik Kembangkan Proyek untuk IKN, dari Lift hingga Teknologi Smart City

Jepang telah menyampaikan 25 surat pernyataan niat untuk kerja sama pembangunan di IKN.


Dua Modus Penyelundupan Narkoba Digagalkan Polisi: Pakai Stoples Minuman Energi hingga Botol Sampo

3 hari lalu

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi (kiri), Direktur Narkoba Polda Metro Jaya Kombes Hengki (kanan) pada saat Konferensi Pers di Ditresnarkoba Polda Metro Jaya, Senin, 25 Maret 2024. Ditresnarkoba Polda Metro Jaya bekerjasama dengan Bea dan Cukai telah berhasil melakukan pengungkapan dan penangkapan terhadap pelaku kasus peredaran gelap narkotika jenis kokain cair, serbuk MDMA dan narkotika jenis sabu jaringan internasional. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Dua Modus Penyelundupan Narkoba Digagalkan Polisi: Pakai Stoples Minuman Energi hingga Botol Sampo

Polda Metro Jaya menggagalkan penyelundupan narkoba yang melibatkan jaringan internasional asal Cina dan Portugal.


Polisi Ungkap Modus Penyelundupan Narkoba Asal Cina Melalui Minuman Energi

3 hari lalu

Direktur Narkoba Polda Metro Jaya Kombes Hengki pada saat Konferensi Pers di Ditresnarkoba Polda Metro Jaya, Senin, 25 Maret 2024. Ditresnarkoba Polda Metro Jaya bekerjasama dengan Bea dan Cukai telah berhasil melakukan pengungkapan dan penangkapan terhadap pelaku kasus peredaran gelap narkotika jenis kokain cair, serbuk MDMA dan narkotika jenis sabu jaringan internasional. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Polisi Ungkap Modus Penyelundupan Narkoba Asal Cina Melalui Minuman Energi

Aparat kepolisian masih mengejar satu orang DPO berinisial LQX yang berperan sebagai pengendali penyelundupan narkoba jenis ekstasi serbuk itu.


Junta Myanmar: Pemilu Berikutnya Mungkin Tak Diselenggarakan secara Nasional

3 hari lalu

Pemimpin junta Myanmar Jenderal Min Aung Hlaing, yang menggulingkan pemerintah terpilih melalui kudeta pada 1 Februari 2021, memimpin parade tentara pada Hari Angkatan Bersenjata di Naypyitaw, Myanmar, 27 Maret 2021. REUTERS/Stringer
Junta Myanmar: Pemilu Berikutnya Mungkin Tak Diselenggarakan secara Nasional

Junta Myanmar mengumumkan bahwa pemilu Myanmar berikutnya berpotensi tak diselenggarakan secara nasional.