Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Seperti Apa Bumi Tanpa Lautan? Video Animasi Ini Menjawabnya

image-gnews
Video simulasi Bumi tanpa lautan yang dibuat ilmuwan Badan Antariksa Jepang. zmescience.com
Video simulasi Bumi tanpa lautan yang dibuat ilmuwan Badan Antariksa Jepang. zmescience.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Ilmuwan planet di Badan Antariksa Jepang (JAXA), James O'Donoghue, membuat video animasi yang menggambarkan rupa Bumi jika samudera surut hingga tandas seluruhnya. James membuat animasi itu dengan mengedit--mengubah waktu dan menambahkan ke dalamnya tracker yang menunjukkan laju pengurangan air laut hingga terkuras seluruhnya--video buatan rekannya semasa bekerja di Badan Antariksa Amerika Serikat, NASA. 

Hasilnya, video dapat menunjukkan penampakan luar biasa dari rangkaian pegunungan yang selama ini tertutup samudera. Dan bagaimana jalur yang kini terendam laut itulah yang pernah mengantar umat manusia dahulu kala menyeberang antar benua.

Penampakan lanskap yang dimaksud James adalah lapisan-lapisan hingga ujung setiap benua yang selama ini tersembunyi di bawah laut. Lanskap dasar laut, di tengah samudera, itu menunjukkan transisi antara daratan kering dan lantai samudera.     

Dataran yang menjembatani manusia purba bermigrasi dari satu benua ke benua lain adalah bagian dari lanskap itu. Mereka kini tenggelam, tapi puluhan ribu tahun lalu ketika muka laut jauh lebih rendah karena zaman es, dataran itu cukup kering untuk bisa dilintasi.

Dari animasi bisa tergambar bagaimana pada masa itu manusia bisa berjalan dari Eropa ke daratan Inggris, dari Alaska ke Siberia, atau dari Australia ke banyak pulau sekitarnya yang kini tenggelam oleh laut. “Setiap jembatan itu memampukan manusia bermigrasi, dan ketika zaman es berakhir, lautpun menenggelamkannya," kata James.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Samudera ternyata menyembunyikan lebih banyak pergerakan nenek moyang manusia. Baris pegunungan terpanjang di Bumi, misalnya, terlihat ketika muka laut turun 2000-3000 meter. Pegunungan yang terendam ini kini dikenal sebagai bubungan samudera tengah dan zona tumbukan antar lempeng penyebab gempa.

Daratan terendah di Bumi jelas terlihat ketika seluruh air di samudera dikuras. Ngarai di laut dalam terlihat wujudnya, terbentang di sisi lain dari lempengen-lempengan tektonik. Untuk menggambarkan kedalaman Palung Mariana misalnya, dia baru akan terlihat setelah muka laut turun 6000 meter. Kita baru sampai ke dasarnya setelah laut dikuras 5000-an meter lagi. 

Kini, saat hampir dua per tiga muka Bumi tertutup air, video animasi dari James membantu kita yang selama ini mungkin membayangkan dasar laut hanya sebatas luas, rata, dan membosankan. "Awalnya, saya memperlambat video animasi ini karena takjub ada banyak lanskap bawah laut yang langsung terungkap saat laut dikuras untuk puluhan meter pertama," kata James.

BUSINESS INSIDER | ZMESCIENCE

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Mengenal Kento Momota, Pebulu Tangkis Jepang yang Pensiun Usia 29 Tahun

1 hari lalu

Tunggal putra Jepang Kento Momota saat ditemui di mixed zone Indonesia Open 2023, Selasa, 13 Juni 2023. TEMPO/Randy
Mengenal Kento Momota, Pebulu Tangkis Jepang yang Pensiun Usia 29 Tahun

Pebulu tangkis Jepang yang juga dunia dua kali Kento Momota mengumumkan pensiun


Bikin Turis Indonesia Dikecam, Ini yang Perlu Diketahui dari Pohon Sakura di Jepang

1 hari lalu

Orang-orang menikmati bunga sakura di Tokyo, Jepang, 20 Maret 2023. REUTERS/Androniki Christodoulou
Bikin Turis Indonesia Dikecam, Ini yang Perlu Diketahui dari Pohon Sakura di Jepang

Perilaku sekelompok turis asal Indonesia di Jepang mengundang kecaman luas gara-gara perilakunya terhadap bunga sakura yang sedang bermekaran.


Bareskrim Polri Tangkap 5 Kurir Peredaran Sabu Lintas Laut Jaringan Malaysia-Aceh

1 hari lalu

Wakil Direktur Tindak Pidana Narkoba Badan Reserse Kriminal Umum (Bareskrim) Komisaris Besar Arie Ardian (dua dari kanan) menunjukkan barang bukti dari penangkapan 24 kilogram sabu dan ekstasi sebanyak 1.840 di Gedung Mabes Polri, Kamis, 18 April 2024. Pengungkapan dua kasus peredaran narkotika itu dilakukan sejak 22 Maret 2024 dan 4 April lalu. TEMPO/Ihsan Reliubun
Bareskrim Polri Tangkap 5 Kurir Peredaran Sabu Lintas Laut Jaringan Malaysia-Aceh

Peredaran sabu itu dilakukan lintas laut dari jaringan Malaysia-Aceh.


Viral WNI Rusak Pohon Sakura di Jepang, Kemenparekraf Ingatkan Wisatawan Harus Bertanggung Jawab

3 hari lalu

Ilustrasi video viral. shutterstock.com
Viral WNI Rusak Pohon Sakura di Jepang, Kemenparekraf Ingatkan Wisatawan Harus Bertanggung Jawab

Kemenparekraf angkat bicara soal video viral perusakan pohon sakura oleh WNI.


Toy Story akan Berlanjut Sekuel Kelima, Simak Perjalanan Film Animasi Ini

4 hari lalu

Buzz Lightyear dan Woody dalam film Toy Story. Foto: Instagram/@toystory
Toy Story akan Berlanjut Sekuel Kelima, Simak Perjalanan Film Animasi Ini

Toy Story 5 akan rilis tahun 2026


Turis Thailand Dikritik karena Tulis Nama dan Ungkapan Cinta di Jembatan Jepang

5 hari lalu

Jalan Nakamise menuju kuil Senso-ji di distrik Asakusa, tempat wisata populer, di tengah pandemi penyakit virus corona (COVID-19), di Tokyo, Jepang, 24 Desember 2021. REUTERS/Issei Kato
Turis Thailand Dikritik karena Tulis Nama dan Ungkapan Cinta di Jembatan Jepang

Perilaku pasangan tersebut yang merusak properti publik di Jepang dianggap mencemarkan nama baik Thailand.


Viral Diduga Turis Indonesia Rusak Pohon Sakura di Jepang, Ketahui Etika Menikmati Hanami

5 hari lalu

Pengunjung menikmati keindahan bunga sakura yang bermekaran di tengah pandemi COVID-19 di Taman Ueno di Tokyo, Jepang 30 Maret 2022. REUTERS/Issei Kato
Viral Diduga Turis Indonesia Rusak Pohon Sakura di Jepang, Ketahui Etika Menikmati Hanami

Jika ingin melihat sakura mekar di Jepang dan menikmati keindahannya, silakan melakukannya secara bertanggung jawab dan ikuti aturannya.


Video Viral WNI di Jepang Minta Bantuan Dana untuk Operasi

9 hari lalu

Kantor Kementerian Luar Negeri RI di Jln. Pejambon, Jakarta. Sumber: Suci Sekar/Tempo
Video Viral WNI di Jepang Minta Bantuan Dana untuk Operasi

Kementerian Luar Negeri RI memastikan telah menangani kasus video viral WNI di Jepang yang meminta bantuan untuk biaya operasi.


Kepala OIKN Klaim Pembangunan IKN Bawa Manfaat untuk Semua Pihak, Bagaimana Faktanya?

10 hari lalu

Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN), Bambang Susantono saat mengikuti rapat dengar pendapat dengan Komisi II DPR RI di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin, 18 Maret 2024. Rapat tersebut beragendakan perkenalan Kepala Otorita IKN beserta jajarannya dan pemaparan progres pembangunan IKN. TEMPO/M Taufan Rengganis
Kepala OIKN Klaim Pembangunan IKN Bawa Manfaat untuk Semua Pihak, Bagaimana Faktanya?

Kepala Badan Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) Bambang Susantono klaim bahwa pembangunan IKN akan membawa manfaat bagi semua pihak.


Jutaan Orang Terpukau Gerhana Matahari Total di Amerika Utara

11 hari lalu

Gerhana matahari total terlihat di Dallas, Texas, AS, 8 April 2024. NASA/Keegan Barber
Jutaan Orang Terpukau Gerhana Matahari Total di Amerika Utara

Cerita orang-orang yang menikmati dan berburu fenomena gerhana matahari total di Amerika Utara. Tetap terpukau meski sebagian terganggu awan.