TEMPO.CO, Jakarta - Sebuah laporan dari Jefferies Group, yang dilaporkan oleh Business Insider, Jumat, 7 Februari 2020, menyebutkan bahwa Sony dan Microsoft akhirnya harus mengubah tanggal peluncuran masing-masing dari PlayStation 5 dan Xbox Series X.
Kedua konsol diharapkan untuk dirilis pada periode liburan 2020, tetapi epidemi virus corona yang menghancurkan dapat menyebabkan penundaan atau membatasi jumlah stok konsol PS5 dan XSX. Sementara Nintendo Switch telah terpengaruh, yang berakibat perusahaan game Jepang itu meminta maaf atas keterlambatan dalam produksi di masa depan.
Konsol Microsoft Xbox Series X. Kredit: Microsoft
Produksi perangkat keras PlayStation 5 dan Xbox Series X berbasis di Cina, yang telah bertanggung jawab atas sebagian besar pembuatan konsol selama bertahun-tahun. Bahkan, menurut Sony, Microsoft, dan Nintendo, tampaknya 96 persen dari konsol yang tiba di AS pada tahun 2018 dibuat di Cina. Dengan pemikiran ini, nampaknya wabah virus corona dapat menyebabkan masalah terkait pembuatan konsol PS5 dan XSX.
Hal terakhir yang diinginkan baik oleh Microsoft maupun Sony adalah harus memberi tahu pelanggan mereka yang bersemangat bahwa Xbox Series X atau PlayStation 5 dapat ditunda hingga 2021.
Jika virus corona mempengaruhi produksi mereka, ada kemungkinan terbatasnya jumlah konsol generasi berikutnya yang akan tersedia pada saat rilis, yang terlepas dari penyebab tragis di baliknya masih akan diterima dengan banyak kritik.
Sekarang semuanya tergantung pada Sony dan Microsoft untuk membuat pernyataan resmi tentang apakah produksi PS5 atau XSX akan terpengaruh dengan cara yang mirip dengan Nintendo Switch.
BUSINES INSIDER | NOTEBOOKCHECK
