Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Macan Positif Corona Cuma Sakit Ringan, Kucing Diduga Lebih Kebal

Reporter

Editor

Erwin Prima

image-gnews
Nadia harimau Malaya terdeteksi positif terinfeksi virus corona. Foto: @bronxzoo
Nadia harimau Malaya terdeteksi positif terinfeksi virus corona. Foto: @bronxzoo
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Para ilmuwan masih berusaha memahami hewan mana yang rentan terhadap virus corona COVID-19. Banyak yang tidak diketahui, tetapi sejauh ini tidak ada bukti bahwa hewan peliharaan dapat menyebarkan virus ke manusia.

Pada Minggu, 5 April 2020, Nadia, seekor harimau berusia 4 tahun yang menderita batuk kering dan sedikit nafsu makan, dinyatakan positif terkena virus yang menyebabkan pandemi pada manusia, menurut laporan Kebun Binatang Bronx, New York.

“Dia baik-baik saja,” menurut Dr. Paul Calle, kepala dokter hewan Kebun Binatang Bronx. Begitu juga tiga harimau lainnya dan tiga singa yang menunjukkan gejala yang sama.

Menurutnya, baik infeksi Nadia maupun laporan ilmiah awal dari Cina tentang infeksi di antara kucing domestik tidak perlu membuat pemilik kucing takut terhadap hewan peliharaan mereka, atau khawatir kucing itu akan menularkan virus ke manusia.

"Tidak ada satu pun dari mereka yang benar-benar berprilaku sangat sakit," kata Dr. Calle, Senin, tentang kucing-kucing yang terinfeksi di kebun binatang.

Tetapi ada banyak penyakit pernapasan khusus untuk kucing, dan kebun binatang membius Nadia, mengambil sampel dan mengirimnya untuk pengujian ke perguruan tinggi kedokteran hewan di Cornell dan Universitas Illinois, dan kemudian ke Laboratorium Layanan Veteriner Nasional, untuk konfirmasi. Hasilnya kembali positif.

Tes ini tidak sama dengan yang digunakan untuk manusia, kata Dr. Calle, jadi pengujian harimau tidak mengganggu pengujian manusia. "Anda tidak dapat mengirim sampel manusia ke laboratorium dokter hewan, dan Anda tidak dapat mengirim tes hewan ke laboratorium manusia," katanya.

Dr. Calle mencatat bahwa ada beberapa percobaan di mana kucing domestik diinokulasi dengan sejumlah besar virus corona, tetapi "itu tidak mereplikasi apa yang terjadi di kediaman orang-orang di seluruh dunia."

Menurutnya, jumlah virus yang diberikan pada kucing, langsung ke hidung, cukup tinggi. "Jika kucing rentan, akan ada banyak laporan di bulan-bulan sebelumnya tentang itu."

Karen A. Terio adalah kepala Program Patologi Zoologi di perguruan tinggi veteriner Universitas Illinois, di mana tes untuk harimau itu dilakukan, mengatakan hal serupa.

"Mengingat jumlah orang di negara ini yang telah terinfeksi virus dan menjadi sakit, dan jumlah orang di negara ini yang memiliki kucing domestik," katanya, "tampaknya cukup mustahil bahwa kucing adalah sumber penting dari virus untuk orang-orang jika kasus pertama yang kami diagnosa adalah harimau," ujar Terio.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Kasus corona pada manusia yang dikonfirmasi lebih dari satu juta di seluruh dunia, dan angka itu masih terus meningkat.

“Ada satu laporan dari Belgia tentang kucing yang memiliki gejala virus corona, tetapi laporan itu tidak jelas,” kata Dr. Calle. Hong Kong juga melaporkan bahwa satu kucing dinyatakan positif corona.

Sebuah penelitian terhadap kucing liar di Wuhan, yang belum mendapat peer reviewed, menunjukkan bahwa beberapa memiliki antibodi terhadap virus corona,  yang menunjukkan beberapa tingkat paparan terhadap virus itu dan beberapa tanggapan oleh sistem kekebalan mereka. Namun kucing-kucing itu tidak dalam keadaan sakit saat diuji.

Departemen Pertanian AS, Organisasi Dunia untuk Kesehatan Hewan dan Asosiasi Kedokteran Hewan Amerika mengatakan di situs web mereka bahwa sejauh ini tidak ada bukti bahwa hewan peliharaan dapat menularkan infeksi kepada manusia. Tetapi mereka semua menyarankan bahwa orang yang sakit harus mengambil tindakan pencegahan yang sama terkait kontak hewan peliharaan mereka dengan manusia.

"Masih banyak yang belum kita ketahui," kata Dr. Terio. "Kita semua berusaha mengejar ketertinggalan dan belajar tentang virus ini secara real time, saat semuanya sedang terjadi."

Dr. Jonathan Epstein dari kesehatan lingkungan perusahaan nirlaba EcoHealth menekankan bahwa masih belum jelas tingkat infeksi yang dimiliki kucing dan apakah mereka dapat menularkannya satu sama lain.

Dia mengatakan pandemi di seluruh dunia sedang didorong oleh penularan dari manusia ke manusia, tetapi menyarankan, seperti yang dilakukan para ahli lainnya, untuk "memperlakukan kucing sebagai anggota keluarga lainnya”. "Belum ada bukti bahwa kucing dapat menularkan virus ini kepada orang-orang," katanya.

Para ilmuwan di berbagai laboratorium sedang mengamati kerentanan hewan, baik hewan peliharaan maupun hewan yang bisa digunakan dalam studi laboratorium. Studi pendahuluan juga menemukan bahwa virus corona bereproduksi buruk pada anjing, babi, ayam dan bebek.

NEW YORK TIMES

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Disebut Biarkan Kucing Tak Makan Berhari-hari, Niko Al Hakim: Demi Allah, Enggak Terima

9 jam lalu

Niko Al Hakim dan kucingnya. Foto: Twitter.
Disebut Biarkan Kucing Tak Makan Berhari-hari, Niko Al Hakim: Demi Allah, Enggak Terima

Alih-alih memahami klarifikasi Niko Al Hakim, netizen menilai mantan suami Rachel Vennya itu justru playing victim kala disebut menelantarkan kucing.


Rachel Vennya Tunjukkan Diagnosis Dokter Hewan: Niko Al Hakim Biarkan Kucing Berhari-hari Tanpa Makan

2 hari lalu

Niko Al Hakim dan kucingnya. Foto: Twitter.
Rachel Vennya Tunjukkan Diagnosis Dokter Hewan: Niko Al Hakim Biarkan Kucing Berhari-hari Tanpa Makan

Rachel Venya langsung menyelamatkan kucing yang diletakkan Niko Al Hakim di rumah mereka saat masih menjadi suami istri.


Inilah 5 Alasan Kucing Takut Air

2 hari lalu

Ilustrasi kucing (Pixabay)
Inilah 5 Alasan Kucing Takut Air

Ada beberapa hal yang membuat kucing takut dengan air. Salah satunya karena sifat genetik yang dibawa dari nenek moyang spesiesnya.


Tanda Kehidupan Harimau Jawa, Ditemukan Sehelai Rambut di Sukabumi

4 hari lalu

Petugas BKSDA saat memasang kamera cctv bersensor gerakan atau camera trap di batang pohon pinggiran hutan pinus di lereng Gunung Wilis, Desa Nyawangan, Tulungagung. Pemasangan menindaklanjuti laporan penampakan harimau loreng. (Ist/foto dok)
Tanda Kehidupan Harimau Jawa, Ditemukan Sehelai Rambut di Sukabumi

Empat peneliti Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) baru-baru ini berhasil membuktikan adanya tanda-tanda jejak kehidupan harimau jawa.


Tanda-tanda Kucing Stres yang Perlu Anda Ketahui

6 hari lalu

Ilustrasi kucing. Sumber: Unsplash/asiaone.com
Tanda-tanda Kucing Stres yang Perlu Anda Ketahui

Penting untuk memperhatikan tanda-tanda kucing stres dan mengambil tindakan yang sesuai untuk membantu hewan peliharaan Anda.


Tips Merawat Kucing Anggora

10 hari lalu

Kucing anggora. Shutterstock
Tips Merawat Kucing Anggora

Pengetahuan ini sangat penting karena perawatan yang tidak tepat dapat meningkatkan risiko kucing anggora terkena berbagai penyakit.


Tips Memelihara Kucing bagi Pemula

10 hari lalu

Ilustrasi bermain dengan kucing. Shutterstock.com
Tips Memelihara Kucing bagi Pemula

Pemula akan merasa penasaran bagaimana cara merawat dan mengurus kucing dengan baik. Berikut tips yang bisa dilakukan.


Cara Berkomunikasi dengan Kucing yang Perlu Anda Ketahui

10 hari lalu

Ilustrasi kucing. Sumber: Unsplash/asiaone.com
Cara Berkomunikasi dengan Kucing yang Perlu Anda Ketahui

Kucing memiliki cara tersendiri dalam berinteraksi yang seringkali membingungkan bagi para pemiliknya.


Jangan Kabur, Ini 6 Tips Menyelamatkan Diri saat Bertemu Harimau

10 hari lalu

Seekor Harimau Sumatera (Panthera tigris sumatrae) mengamuk dan mengalami gigi taring patah karena mengigit kandang besi saat masuk perangkap di Nagari Binjai, Kecamatan Tigo Nagari, Kabupaten Pasaman, Sumatera Barat, Minggu, 4 Februari 2024. Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Sumatera Barat mengevakuasi seekor Harimau Sumatera berjenis kelamin betina, setelah masuk ke kandang jebak yang dipasang karena sebulan terakhir mendapatkan laporan hewan dilindungi itu memakan ternak warga. ANTARA/Iggoy el Fitra
Jangan Kabur, Ini 6 Tips Menyelamatkan Diri saat Bertemu Harimau

Saat sedang pergi ke hutan atau gunung dan bertemu harimau, sebaiknya jangan panik. Berikut beberapa tips menyelamatkan diri saat bertemu harimau.


5 Tipe Kepribadian Kucing yang Perlu Anda Ketahui

10 hari lalu

Ilustrasi kucing (Pixabay)
5 Tipe Kepribadian Kucing yang Perlu Anda Ketahui

Jika Anda memutuskan untuk memelihara kucing, penting untuk memahami dan mengenali berbagai karakter atau tipe kepribadian kucing.