Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Viral, Ayah Pandu Putrinya Lolos dari Gejala COVID-19 via Ponsel

image-gnews
Ilustrasi virus corona atau Covid-19. REUTERS
Ilustrasi virus corona atau Covid-19. REUTERS
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Belum lama ini viral di grup percakapan di telepon genggam tentang strategi menghadapi virus corona COVID-19. Artikel yang dibagikan mengisahkan pengalaman Bambang Priyambodo yang tertulis sebagai praktisi Farmasi dari UGM (Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta)--sebenarnya adalah praktisi farmasi lulusan UGM.

"Salah satu anaknya terkena Covid...," bunyi bagian awal dari artikel tersebut.

Diberi judul 'Mengenal SARS-CoV-2 dan Bagaimana Strategi Menghadapinya', artikel menceritakan bagaimana Bambang memandu dengan hati-hati via ponsel apa yang harus dilakukan anak perempuannya yang sedang sakit di Jerman. Dia menginstruksikan asupan obat kimia, herbal serta vitamin tertentu untuk membangun kekebalan tubuh putrinya tersebut.

Hasilnya, anaknya berhasil sembuh dari semua gejala yang dicemaskannya sebagai gejala COVID-19 itu pada hari ke-14. "Saya pikir seandainya sistem immune-nya belum siap, entah apa yang terjadi ...," kata Bambang dalam artikel yang viral tersebut.

Dihubungi terpisah, Bambang membenarkan isi artikel yang dibagikan berasal dari isi status yang ditulisnya di akun Facebook. Dia menerangkan kalau memiliki putri yang sedang kuliah di Halle, Jerman, dan benar sempat jatuh sakit demam tinggi.

Hanya, Bambang yang adalah General Manager - Manufaktur di PT Jamu Air Mancur memberi klarifikasi kalau putrinya itu belum tentu positif COVID-19 karena belum pernah jalani tes. "Tapi gejala-gejalanya mirip COVID-19," kata Bambang, Selasa malam, 14 April 2020.

Orang-orang mengantre di luar pusat pengujian coronavirus (COVID-19) di Frankfurt, Jerman, 18 Maret 2020. REUTERS/Kai Pfaffenbach

Kepada Tempo.co, Bambang menceritakan ulang pengalaman yang dilalui putrinya itu dan apa yang sudah dilakukannya. Berawal dari Selasa tengah malam, 31 Maret 2020, saat anaknya mengabarkan bahwa sedang sakit. Sebelumnya, pada 23 Maret 2020, kebetulan anaknya ada acara dengan teman-temannya. 

Pada 28 Maret 2020, lima hari setelah acara bersama teman-temannya itu, anaknya menceritakan tiba-tiba mengalami sakit sariawan yang cukup besar. Badannya mulai terasa tidak enak. Dia pikir awalnya mungkin disebabkan cuaca di kota Halle, Jerman yang tidak karuan. Terkadang cerah dan hangat, namun tiba-tiba berubah menjadi dingin hingga 2 - 4°C. 

"Setelah kejadian dia sakit, baru kemudian saya berpikir inilah mulai masa illness (gejala) dari virus (corona) ini," kata dia seperti yang ditulis di akun facebook.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Jerman Lanjutkan Pendanaan untuk UNRWA

2 jam lalu

Seorang pria Palestina membawa karung tepung di luar pusat distribusi makanan PBB di kamp pengungsi Al-Shati di Kota Gaza, 17 Januari 2018. AS adalah donor terbesar (U.N. Relief and Welfare Agency) UNRWA selama beberapa dekade. REUTERS/Mohammed Salem
Jerman Lanjutkan Pendanaan untuk UNRWA

Jerman menyatakan akan melanjutkan pendanaan untuk UNRWA, menyusul negara-negara lain yang sempat menangguhkan pendanaan.


Jokowi Sebut RI Ketergantungan Impor Produk Farmasi dan Alat Kesehatan

3 jam lalu

Presiden Joko Widodo melakukan kunjungan kerja di Provinsi Sulawesi Barat pada Selasa, 23 April 2024. Mengawali kegiatannya, Presiden Jokowi meninjau Kantor Gubernur Sulawesi Barat yang sempat hancur saat terjadi gempa pada tahun 2021 lalu. Foto: Rusman - Biro Pers Sekretariat Presiden
Jokowi Sebut RI Ketergantungan Impor Produk Farmasi dan Alat Kesehatan

Presiden Jokowi mengharapkan industri kesehatan dalam negeri makin diperkuat.


Jerman Lanjutkan Kerja Sama dengan UNRWA Palestina

17 jam lalu

Foto yang dirilis pada 15 Februari 2024 menunjukkan sebuah lubang besar di pusat kesehatan UNRWA yang hancur akibat serangan Israel, di tengah konflik antara Israel dan Hamas, di Gaza. UNRWA menyebut bahwa data terbaru menunjukkan 84 persen dari seluruh fasilitas kesehatan di Gaza telah mengalami dampak langsung dari serangan-serangan yang terus berlangsung. UNRWA/Handout via REUTERS
Jerman Lanjutkan Kerja Sama dengan UNRWA Palestina

Menyusul beberapa negara yang telah menghentikan penangguhan dana UNRWA, Jerman melanjutkan kerja sama dengan badan pengungsi Palestina itu.Menyusul b


Deretan 5 Perpustakaan Unik di Dunia, Surga Pecinta Buku

18 jam lalu

Perpustakaan Stuttgart. (Unsplash.com/Gabriell Sollman)
Deretan 5 Perpustakaan Unik di Dunia, Surga Pecinta Buku

Banyak perpustakaan konvensional unik di setiap negara yang menjadi tempat impian bagi para pecinta buku.


Guru Besar UGM Anjurkan Daun Pegagan untuk Terapi Daya Ingat, Begini Cara Kerjanya

1 hari lalu

Ilustrasi otak. medicalnews.com
Guru Besar UGM Anjurkan Daun Pegagan untuk Terapi Daya Ingat, Begini Cara Kerjanya

Tanaman liar pegagan dianggap bisa membantu terapi daya ingat. Senyawa aktifnya memulihkan fungsi hipokampus, bagian krusial pada otak.


Usai Putusan Sengketa Pilpres, Zainal Arifin Mochtar Sebut MK Punya Banyak PR

1 hari lalu

Pakar hukum sekaligus Ketua Departemen Hukum Tata Negara UGM Zainal Arifin Mochtar. Tempo/Pribadi Wicaksono.
Usai Putusan Sengketa Pilpres, Zainal Arifin Mochtar Sebut MK Punya Banyak PR

Pakar hukum tata negara UGM, Zainal Arifin Mochtar, menilai MK punya banyak pekerjaan rumah alias PR pasca-putusan sengketa pilpres.


UGM Buka Pendaftaran Seleksi Mandiri, Simak Syarat dan Panduan Pendaftaran

1 hari lalu

Wakil Rektor Bidang Pendidikan, Pengajaran, dan Kemahasiswaan UGM Djagal Wiseso Marseno meninjau pelaksanaan UTBK Gelombang Pertama di Kampus UGM, Sabtu (13/4/2019). (ANTARA/Luqman Hakim)
UGM Buka Pendaftaran Seleksi Mandiri, Simak Syarat dan Panduan Pendaftaran

Universitas Gajah Mada buka pendaftaran online seleksi mandiri UGM sejak 17 April hingga 7 Mei 2024. Lokasi ujian mandirinya?


Pakar Hukum UGM Sebut Ada 3 Genre Hakim dalam Putusan MK

1 hari lalu

Dosen dan mahasiswa Fakuktas Hukum UGM Yogyakarta menggelar mimbar
Pakar Hukum UGM Sebut Ada 3 Genre Hakim dalam Putusan MK

Pakar hukum di UGM sebut ada 3 genre hakim dalam memutus perkara. Apa saja?


Pakar Hukum UGM Nilai Ada 3 Kejanggalan Putusan MK soal Sengketa Pilpres

1 hari lalu

Dosen dan mahasiswa Fakuktas Hukum UGM Yogyakarta menggelar mimbar
Pakar Hukum UGM Nilai Ada 3 Kejanggalan Putusan MK soal Sengketa Pilpres

MK sebelumnya telah menolak gugatan sengketa pilpres 2024 yang diajukan kubu Anies dan Ganjar.


Tak Wajib Publikasi di Jurnal Scopus, Berapa Jurnal Ilmiah yang Harus Dicapai Dosen untuk Angka Kredit?

3 hari lalu

Ilustrasi jurnal ilmiah. Shutterstock
Tak Wajib Publikasi di Jurnal Scopus, Berapa Jurnal Ilmiah yang Harus Dicapai Dosen untuk Angka Kredit?

Penulisan jurnal ilmiah bagi dosen akan membantu menyumbang angka kredit dosen, meskipun tak wajib publikasi di jurnal Scopus.