Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Teencov19, Pelajar Bekerja Sama Membantu Tenaga Medis Jabodetabek

Reporter

image-gnews
Seorang pelajar yang tergabung di Teencov19 membuat face shield untuk disalurkan membantu perlindungan tenaga medis yang menangani pasien COVID-19 di kawasan Jabodetabek. (ANTARA/Ist)
Seorang pelajar yang tergabung di Teencov19 membuat face shield untuk disalurkan membantu perlindungan tenaga medis yang menangani pasien COVID-19 di kawasan Jabodetabek. (ANTARA/Ist)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Sejumlah siswa dari berbagai satuan pendidikan menggagas pembuatan alat pelindung wajah (face shield) sebagai bagian dari alat pelindung diri (APD) tenaga medis. Mereka membuatnya untuk tenaga medis yang menangani pasien COVID-19 di Jabodetabek.

"Kami pastikan setiap face shield ini dibuat sesuai standar agar aman digunakan oleh tenaga medis," kata pelajar Sinarmas World Academy, sekaligus penggagas Teencov19 Face Shield, Vijjasena Sugiono, melalui keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Selasa 28 April 2020.

Hingga saat ini ia bersama belasan siswa dari satuan pendidikan lainnya berhasil memproduksi sekitar 1.100 face shield itu. Sejumlah itu telah dibagikan ke 15 instansi pemerintah termasuk Rumah Sakit Zahirah, RSUD Kramat Jati, dan Kantor Walikota Jakarta Barat.

Setiap minggunya para pelajar yang tergabung di Teencov19 tersebut bisa memproduksi 600 face shield. Mereka mengacu kepada desain APD itu sesuai anjuran alat kesehatan DKI Jakarta serta telah disetujui oleh rumah sakit.

Dalam membuat face shield, Vijjasena menerangkan, memilih siswa yang ingin bergabung hanya berdasarkan rekomendasi masing-masing sekolah. Sebab, dia beralasan, untuk menghasilkan APD berkualitas dibutuhkan komitmen besar. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sena, panggilan akrabnya, tidak menduga antusias dari para pelajar lainnya begitu tinggi. Mereka bergerak bersama memproduksi, promosi serta penggalangan dananya. "Semua ini dilakukan dengan semangat di tengah kesibukan beradaptasi pembelajaran online," ujar dia.

Pembuatan satu Teencov19 Face Shield memerlukan dana sebesar Rp 5 ribu. Pada fase awal, seluruh anggaran pembuatan ditanggung oleh murid. Namun seiring dengan bertambahnya kapasitas produksi, biaya pembuatan juga bertambah dan Teencov19 mulai melakukan penggalangan dana melalui kitabisa.com.

General Manager Sinarmas World Academy, Deddy Djaja Ria, mengatakan sekolah dan orang tua mendukung penuh kegiatan yang dilakukan para siswa sebagai bentuk kepedulian pandemi COVID-19. "Inisiatif yang dilakukan murid dalam gerakan Teencov19 ini sungguh menjadi kebanggaan kami bukan saja sebagai sekolah tapi juga sebagai bangsa Indonesia," kata dia.

Menurut Deddy, para siswa tersebut tidak hanya mendemonstrasikan kepintaran tetapi juga besarnya nilai kemanusiaan serta kemampuan bekerja sama dalam bermasyarakat. "Momen mengharukan adalah ketika melihat face shield kami sampai dan dipakai oleh para tenaga medis," ujarnya.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Jepang Waspadai Lonjakan Kasus Radang Tenggorokan, Berpotensi Pandemi?

3 jam lalu

Pengunjung yang mengenakan masker pelindung berdoa pada hari kerja pertama Tahun Baru 2023 di kuil Kanda Myojin, yang sering dikunjungi oleh para pemuja yang mencari keberuntungan dan bisnis yang makmur, di tengah wabah penyakit virus corona (COVID-19), di Tokyo, Jepang, 4 Januari , 2023. REUTERS/Issei Kato
Jepang Waspadai Lonjakan Kasus Radang Tenggorokan, Berpotensi Pandemi?

Otoritas kesehatan Jepang telah memperingatkan adanya lonjakan infeksi radang tenggorokan yang berpotensi mematikan


Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud Meminta Pemilihan Ulang

2 hari lalu

Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud Meminta Pemilihan Ulang

Permohonan Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud serupa, yakni meminta Mahkamah Konstitusi mendiskualifikasi Gibran dan pemilihan presiden ulang.


Komitmen Iklim Uni Eropa Dipertanyakan, Kredit Rp 4 Ribu Triliun Disebut Mengalir ke Perusak Lingkungan

2 hari lalu

Uni Eropa menegaskan keinginan menolak komoditas yang dihasilkan dengan membabat hutan dan merusak lingkungan
Komitmen Iklim Uni Eropa Dipertanyakan, Kredit Rp 4 Ribu Triliun Disebut Mengalir ke Perusak Lingkungan

Sinarmas dan RGE disebut di antara korporasi penerima dana kredit dari Uni Eropa itu dalam laporan EU Bankrolling Ecosystem Destruction.


Rp 19.842 triliun Kredit Global ke Grup Perusahaan Berisiko Iklim, Ada RGE dan Sinarmas

2 hari lalu

Pemandangan udara terlihat dari kawasan hutan yang dibuka untuk perkebunan kelapa sawit di Kabupaten Kapuas Hulu, Provinsi Kalimantan Barat, Indonesia, 6 Juli 2010. REUTERS/Crack Palinggi/File Foto
Rp 19.842 triliun Kredit Global ke Grup Perusahaan Berisiko Iklim, Ada RGE dan Sinarmas

Walhi dan Greenpeace Indonesia mengimbau lembaga keuangan tidak lagi mendanai peruhasaan yang terlibat perusakan lingkungan dan iklim.


BSD dan PIK Masuk Proyek Strategis Nasional Jokowi, Pengamat: Gombal Banget, Apakah karena Investor di IKN?

3 hari lalu

Pengendara melintas di depan landmark BSD CITY Jalan Raya Serpong, Serpong, Tangerang Selatan, Banten, Senin, 25 Maret 2024. Kawasan Terpadu Bumi Serpong Damai (BSD) menjadi salah satu Proyek Strategis Nasional (PSN)  yang ditetapkan pemerintah dan akan dikembangkan menjadi Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) yang mengembangkan pendidikan, riset kesehatan, ekonomi digital, pengembangan teknologi, layanan kesehatan dan biomedical. ANTARA/Muhammad Iqbal
BSD dan PIK Masuk Proyek Strategis Nasional Jokowi, Pengamat: Gombal Banget, Apakah karena Investor di IKN?

Kawasan BSD dan PIK jadi salah satu proyek strategis nasional Jokowi. Pengamat kebijakan publik menduga karena pemiliknya dukung investasi di IKN.


Pulang Umrah, Fadel Muhammad Penuhi Panggilan KPK untuk Diperiksa dalam Kasus Korupsi APD Covid-19

3 hari lalu

Kepala Bagian Pemberitaan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Ali Fikri saat ditemui di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan pada Selasa, 23 Januari 2024. Tempo/Mutia Yuantisya
Pulang Umrah, Fadel Muhammad Penuhi Panggilan KPK untuk Diperiksa dalam Kasus Korupsi APD Covid-19

Wakil Ketua MPR Fadel Muhammad diperiksa dalam kasus dugaan korupsi pengadaan alat pelindung diri (APD) Covid-19 di Kemenkes.


Umroh, Fadel Muhammad Tak Penuhi Panggilan KPK sebagai Saksi Kasus Korupsi APD Covid-19

9 hari lalu

Wakil Ketua MPR RI Fadel Muhammad.
Umroh, Fadel Muhammad Tak Penuhi Panggilan KPK sebagai Saksi Kasus Korupsi APD Covid-19

KPK memanggil Wakil Ketua MPR Fadel Muhammad sebagai saksi dugaan korupsi pengadaan APD Covid-19 di Kemenkes.


Kadis Kesehatan Sumut dan Rekanan Ditetapkan Tersangka Korupsi Pengadaan APD Covid-19 Sebesar Rp24 Miliar

15 hari lalu

Kadis Kesehatan Sumatera Utara Alwi Mujahit dan rekanannya, Robby Messa Nura menjadi tersangka korupsi penyelewengan dan mark-up pengadaan APD Covid-19 di Dinas Kesehatan Sumut Tahun Anggaran 2020. Foto Istimewa
Kadis Kesehatan Sumut dan Rekanan Ditetapkan Tersangka Korupsi Pengadaan APD Covid-19 Sebesar Rp24 Miliar

Diduga RAB pengadaan APD Covid-19 yang diteken Kadis Kesehatan Sumut itu tidak disusun sesuai ketentuan sehingga nilainya melambung tinggi.


Dugaan Korupsi Anggaran Covid-19, Kejaksaan Tahan Kadis Kesehatan Sumatera Utara

15 hari lalu

Kadis Kesehatan Sumatera Utara Alwi Mujahit dan rekanannya, Robby Messa Nura menjadi tersangka korupsi penyelewengan dan mark-up pengadaan APD Covid-19 di Dinas Kesehatan Sumut Tahun Anggaran 2020. Foto: Istimewa
Dugaan Korupsi Anggaran Covid-19, Kejaksaan Tahan Kadis Kesehatan Sumatera Utara

Kedua tersangka bisa dijerat dengan hukuman mati karena dugaan korupsi pengadaan barang saat situasi bencana pandemi Covid-19.


Mengenang Perjuangan Tenaga Medis Saat Pagebluk Pandemi Covid-19

16 hari lalu

Tenaga medis dengan alat dan pakaian pelindung bersiap memindahkan pasien positif COVID-19 dari ruang ICU menuju ruang operasi di Rumah Sakit Persahabatan, Jakarta, Rabu, 13 Mei 2020. REUTERS/Willy Kurniawan
Mengenang Perjuangan Tenaga Medis Saat Pagebluk Pandemi Covid-19

Setidaknya ada 731 tenaga medis meninggal saat bertugas pandemi Covid-19, sekitar 4 tahun lalu.