Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Fosil Gajah Purba dengan Gading 2,5 Meter Digali di Jerman

image-gnews
Fosil gajah di Jerman. Dailymail.co.uk
Fosil gajah di Jerman. Dailymail.co.uk
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Fosil gajah purba yang hampir utuh berusia 300 ribu tahun, dengan gadingnya yang berukuran 2,5 meter, ditemukan di bekas tambang di Schöningen, Lower Saxony, Jerman. Gajah eurasia Palaeoloxodon antiquus itu diduga mati di tepi danau purba lalu dagingnya disantap manusia purba.

Di sekitaran lokasi temuan fosil gajah tersebut ditemukan 30 serpihan batu dan dua tulang panjang. Dugaan kalau semua itu terkait alat mengasah menuntun kepada indikasi bahwa nenek moyang manusia diperkirakan memakan bangkai gajah.

Sisa jasad mamalia besar itu lalu tertutup sedimen jenuh air, yang telah melestarikannya sejak awal era Palaeolitik Tengah. Gajah tersebut adalah temuan terbaru dari situs yang sebelumnya menguak tiga fosil rangka kucing bertaring tajam dan tombak berburu kayu yang juga berusia 300 ribu tahun.

Menurut arkeolog dari Pusat Evolusi Manusia Senckenberg di Universitas Tübingen, yang membuat penemuan, gajah dari Schöningen itu  lebih besar dari gajah Afrika yang merupakan gajah terbesar di dunia saat ini. Dia berdiri setinggi 3 meter dan beratnya sampai 6,8 ton. Tim peneliti mengidentifikasinya sebagai gajah betina, dan mengatakan itu adalah individu yang tua karena giginya yang aus.

Rahang bawah lengkap, tiga tulang besar dari dari empat kaki, banyak tulang belakang, tulang rusuk dan kelima tulang hyoid halus dari leher hewan juga kondisinya baik. Diperkirakan gajah mati karena usia tua, bukan perburuan manusia, meskipun para peneliti belum sepenuhnya mengabaikan kemukinan lain.

Ketua tim ekskavasi, Jordi Serangeli, mengatakan meskipun leluhur manusia adalah pemburu ulung, tidak ada alasan bagi mereka untuk mengejar mangsa yang begitu besar dan berbahaya. Menurutnya gajah-gajah adalah bagian dari lingkungan mereka, dan para hominin tahu bahwa mereka sering mati di tepi danau.

"Para pemburu Zaman Batu mungkin memotong daging, tendon, dan lemak dari bangkai," ujar Serangeli, seperti dikutip laman Daily Mail, Rabu, 20 Mei 2020.

Alat-alat manusia purba di situs itu menunjukkan proses penajaman terjadi. Arkeolog Barbara Alvarez menemukan serpihan mikro yang tertanam di kedua tulang panjang itu, dan mampu mereparasi dua serpihan kecil ke dalam alur, membenarkan hal ini.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Jejak dari kawanan kecil orang dewasa dan anak-anak juga ditemukan kurang dari 106 meter, yang membuat kemungkinan ada gajah lain di daerah tersebut.

Flavio Altamura, dari Universitas Sapienza University di Roma, Italia, yang menganalisis jejak-jejak itu menerangkan hewan-hewan berat sepertinya berjalan paralel di tepi danau. "Kaki mereka tenggelam ke dalam lumpur, meninggalkan jejak melingkar dengan diameter maksimum sekitar 23 inci," katanya.

Menurutnya, tepi danau dihuni oleh setidaknya 20 mamalia besar termasuk singa, beruang, kucing bertaring tajam, badak, kuda liar, rusa dan sapi besar. Analisis terperinci lebih lanjut sedang dilakukan di Technical University of Braunschweig, Leuphana University of Luneburg, dan Leiden University di Belanda. 

Banyak temuan di situs Schöningen sebelumnya, yang memberikan petunjuk tentang lingkungan pada saat itu dan evolusi manusia. Yang paling terkenal adalah delapan tombak lempar kayu dari Middle Palaeolithic, yang dikaitkan dengan 1.600 tulang binatang, kebanyakan dari kuda.

Mereka telah dikaitkan dengan Neanderthal dan Homo heidelbergensis, dua masa manusia purba yang diyakini berasal dari daerah tersebut.

DAILY MAIL

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Jerman Lanjutkan Kerja Sama dengan UNRWA Palestina

4 jam lalu

Foto yang dirilis pada 15 Februari 2024 menunjukkan sebuah lubang besar di pusat kesehatan UNRWA yang hancur akibat serangan Israel, di tengah konflik antara Israel dan Hamas, di Gaza. UNRWA menyebut bahwa data terbaru menunjukkan 84 persen dari seluruh fasilitas kesehatan di Gaza telah mengalami dampak langsung dari serangan-serangan yang terus berlangsung. UNRWA/Handout via REUTERS
Jerman Lanjutkan Kerja Sama dengan UNRWA Palestina

Menyusul beberapa negara yang telah menghentikan penangguhan dana UNRWA, Jerman melanjutkan kerja sama dengan badan pengungsi Palestina itu.Menyusul b


Deretan 5 Perpustakaan Unik di Dunia, Surga Pecinta Buku

5 jam lalu

Perpustakaan Stuttgart. (Unsplash.com/Gabriell Sollman)
Deretan 5 Perpustakaan Unik di Dunia, Surga Pecinta Buku

Banyak perpustakaan konvensional unik di setiap negara yang menjadi tempat impian bagi para pecinta buku.


Risma Memberikan Kuliah Umum di Universitat Hamburg Jerman

6 hari lalu

Risma Memberikan Kuliah Umum di Universitat Hamburg Jerman

Menteri Sosial, Tri Rismaharini, mendapat sambutan hangat saat memberikan kuliah umum di Asien-Afrika Institut, Universitt Hamburg, Jerman.


Muncul Keluhan di Media Sosial Ihwal Magang Mahasiswa ke Ceko dan Hungaria, Netizen: Mirip Ferienjob Jerman

6 hari lalu

Ferienjob. Istimewa
Muncul Keluhan di Media Sosial Ihwal Magang Mahasiswa ke Ceko dan Hungaria, Netizen: Mirip Ferienjob Jerman

Kini di media sosial muncul berbagai keluhan menyangkut magang mahasiswa di Hungaria dan Republik Ceko.


Legenda Sepak Bola Jerman dan Klub Eintracht Frankfurt, Bernd Holzenbein Meninggal di Usia 78 Tahun

7 hari lalu

Legenda sepak bola Jerman, Bernd Holzenbein. FIFA
Legenda Sepak Bola Jerman dan Klub Eintracht Frankfurt, Bernd Holzenbein Meninggal di Usia 78 Tahun

Bernd Holzenbein menjadi bagian dari generasi emas sepak bola Jerman yang menjadi juara Piala Dunia 1974.


Dunia Desak Tahan Diri, Panglima Militer Israel Berkukuh akan Balas Iran

8 hari lalu

Kepala Staf Angkatan Darat Israel Herzi Halevi. Reuters
Dunia Desak Tahan Diri, Panglima Militer Israel Berkukuh akan Balas Iran

Beberapa sekutu memperingatkan eskalasi setelah serangan Iran terhadap Israel meningkatkan kekhawatiran akan perang regional yang lebih luas.


Jerman Berikan Rp 433 M ke Korban Holocaust, Trauma Serangan Hamas

12 hari lalu

Presiden AS Joe Biden bereaksi di samping Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken, saat Presiden Israel Isaac Herzog berbicara dengan korban selamat Holocaust, Rena Quint, di Hall of Remembrance of the Yad Vashem Holocaust Memorial museum di Yerusalem, 13 Juli 2022. Menahem Kahana/Pool  melalui REUTERS
Jerman Berikan Rp 433 M ke Korban Holocaust, Trauma Serangan Hamas

Korban Holocaust mengaku trauma atas serangan Hamas ke Israel pada Oktober lalu, Jerman memberikan kompensasi ke mereka.


Nikaragua Berusaha Hentikan Ekspor Senjata Jerman ke Israel di ICJ

16 hari lalu

Para hakim dan delegasi duduk di ruang sidang saat Nikaragua akan meminta Mahkamah Internasional pada hari Senin untuk memerintahkan Berlin menghentikan ekspor senjata militer ke Israel dan membatalkan keputusannya untuk menghentikan pendanaan badan pengungsi Palestina PBB UNRWA, di Den Haag, Belanda, 8 April 2024. REUTERS/Piroschka van de Wouw
Nikaragua Berusaha Hentikan Ekspor Senjata Jerman ke Israel di ICJ

Nikaragua meminta ICJ untuk memerintahkan Jerman menghentikan ekspor senjata militer ke Israel dan melanjutkan pendanaannya untuk UNRWA.


Menhan Israel: Penarikan Pasukan dari Khan Younis untuk Persiapan Serangan Rafah

16 hari lalu

Asap mengepul selama operasi darat Israel di Khan Younis, di tengah konflik antara Israel dan kHamas, di Rafah, di selatan Jalur Gaza 11 Februari 2024. REUTERS/Bassam Masoud
Menhan Israel: Penarikan Pasukan dari Khan Younis untuk Persiapan Serangan Rafah

Menhan Israel Yoav Gallant mengatakan bahwa penarikan pasukan dari Khan Younis adalah bagian dari persiapan melancarkan serangan ke Rafah


ICJ Sidangkan Laporan Nikaragua Soal Dukungan Jerman atas Genosida Israel di Gaza

16 hari lalu

Hakim di Mahkamah Internasional (ICJ) memutuskan tindakan darurat terhadap Israel menyusul tuduhan Afrika Selatan bahwa operasi militer Israel di Gaza adalah genosida yang dipimpin negara, di Den Haag, Belanda, 26 Januari 2024. REUTERS/Piroschka van de Wouw
ICJ Sidangkan Laporan Nikaragua Soal Dukungan Jerman atas Genosida Israel di Gaza

ICJ akan memulai sidang publik mulai Senin 8 April 2024 dalam kasus yang diajukan oleh Nikaragua mengenai dukungan Jerman atas genosida di Gaza