TEMPO.CO, Jakarta - Bonza, perusahaan analisis big data, mengumumkan pendanaan tahap awal (seed funding) dari East Ventures. Co-founder Bonza Elsa Chandra mengatakan dana segar dari East Ventures akan digunakan untuk mengembangkan teknologi dan produk Bonza, serta mendukung ekspansi bisnis perusahaan.
”Kami percaya ada gap yang signifikan antara riset terdepan di dalam bidang machine learning dan AI dengan implementasinya di lapangan. Kami melihat Bonza sebagai jembatan untuk menutup gap tersebut,” ujar Elsa Chandra, dalam keterangannya, Selasa, 26 Mei 2020.
Willson Cuaca, Co-Founder dan Managing Partner East Ventures mengatakan pengambilan keputusan dan menghitung dampak dari keputusan berdasarkan sumber informasi yang berbeda-beda, tidak terstruktur, dan tidak berurutan sangat sulit sekali.
“Ini menjadi tantangan di setiap sektor industri. Melalui investasi ini, Bonza diharapkan bisa membangun satu platform yang memudahkan pengambilan keputusan dan memonitor hasil keputusan tersebut dengan menyajikan insight, yang dihasilkan dari pemrosesan unstructured data,” ujar Willson.
Dua co-founder Bonza, Elsa Chandra dan Philip Thomas, bertemu saat bekerja di Traveloka. Elsa mengelola investasi Traveloka, sedangkan Philip memimpin salah satu tim data science yang bertugas mengimplementasikan model big data untuk pengembangan dan penyempurnaan produk.
Elsa dan Philip merasakan manfaat model big data dalam pengambilan keputusan bisnis di Traveloka, dengan mengakselerasi penyajian dan meningkatkan kualitas wawasan (insight). Mereka mendirikan Bonza untuk menggarap peluang dalam membantu perusahaan lain memanfaatkan big data secara efektif dalam pengambilan keputusan.
“Misi kami adalah membantu perusahaan menerjemahkan data yang mereka punya dari berbagai sumber, baik terstruktur maupun tidak, mengintegrasikan data tersebut, kemudian menggunakan solusi artificial intelligence dan machine learning, untuk membantu mereka mengambil keputusan dalam skala yang optimal,” ujar Elsa.
Bonza membangun sebuah produk yang bisa digunakan oleh semua orang di perusahaan, mulai dari analis data yang membutuhkan produk untuk menyederhanakan proses pengolahan data hingga pemimpin perusahaan dan frontline yang membutuhkan data dalam mengambil langkah yang tepat.
Selain itu, Bonza menawarkan sesuatu yang tidak disediakan oleh kebanyakan perusahaan analisis data yang lain dengan membantu meningkatkan kualitas data dan mengintegrasikan data dari berbagai sumber menjadi single source of truth. Hal ini memastikan tidak ada sekat informasi antardivisi dan memberikan manajemen sudut pandang 360 derajat ke seluruh data perusahaan.