TEMPO.CO, Jakarta - Top 3 Tekno berita hari ini dimulai dari topik tentang ilmuwan vaksin ternama asal Australia Nikolai Petrovsky. Dia menyebutkan bahwa virus corona Covid-19, yang mampu beradaptasi hampir sempurna dengan manusia, mengindikasikan pada kemungkinan bahwa virus itu dibuat oleh manusia di laboratorium.
Petrovski punya alasannya sendiri untuk mengatakan itu sementara sejumlah penelitian lainnya menemukan bukti virus itu melompat dari kelelawar. Pernyataan Petrovski boleh jadi menambah konflik asal usul virus penyakit yang kini sedang menciptakan pandemi tersebut.
Berita terpopuler selanjutnya, SpaceX siap untuk membuat sejarah pada Rabu, 27 Mei 2020, waktu Florida, Amerika--andai cuaca buruk tak menghadang. Misi kru pertama SpaceX, penerbangan uji coba yang disebut Demo-2, dijadwalkan diluncurkan pukul 4:33 PM EDT 27 Mei atau 3.33 AM WIB 28 Mei dari Kennedy Space Center NASA di Florida.
Satu artikel lainnya dari dunia militer. Angkatan Laut Amerika Serikat mengatakan dua jet tempur Rusia terbang dengan cara tidak aman dan tidak profesional saat mencegat sebuah pesawat mata-mata Amerika pada Selasa, 26 Mei 2020, di atas Laut Mediterania.
Berikut tiga berita terpopuler di kanal Tekno sepanjang hari ini, Kamis 28 Mei 2020,
1. Ilmuwan Vaksin Australia: Covid-19 Kemungkinan Buatan Manusia
Ilmuwan vaksin ternama asal Australia Nikolai Petrovsky menyebutkan bahwa virus corona Covid-19, yang mampu beradaptasi hampir sempurna dengan manusia, mengindikasikan pada kemungkinan bahwa virus itu dibuat oleh manusia di laboratorium.
Petrovsky mengaku terkejut ketika penelitian menemukan bahwa virus itu lebih ganas pada sel manusia daripada sel hewan lain. "Strain baru virus corona, yang disebut SARS-CoV-2, sepenuhnya dioptimalkan sejak hari pertama tanpa perlu berevolusi seperti virus lain," ujar dia menjelaskan kenapa virus itu bisa menginfeksi lebih dari lima juta orang, demikian dikutip laman New York Post, Rabu, 27 Mei 2020.
Menurutnya, SARS-CoV-2 adalah virus baru yang belum pernah ada pada manusia sebelumnya, tapi memiliki ikatan yang sangat tinggi pada reseptor manusia, yang sangat mengejutkan. "Ini adalah adaptasi manusia yang hampir sempurna," kata Petrovsky.
2. Cuaca Buruk Menjelang Peluncuran Pertama Astronot AS oleh SpaceX
SpaceX siap untuk membuat sejarah pada Rabu, 27 Mei 2020, waktu Florida, Amerika. Misi kru pertama SpaceX, penerbangan uji coba yang disebut Demo-2, dijadwalkan diluncurkan pukul 4:33 PM EDT 27 Mei atau 3.33 AM WIB 28 Mei dari Kennedy Space Center NASA di Florida.
Anda dapat menyaksikan lepas landas di situs Space.com atau di situs milik NASA. Ini adalah peluncuran orbital kru pertama dari Amerika Serikat sejak NASA mendaratkan armada pesawat ulang-alik pada tahun 2011.
"Kami sekali lagi meluncurkan astronot Amerika di roket Amerika dari tanah Amerika," kata Administrator NASA Jim Bridenstine saat konferensi pers Selasa, sebagaimana dikutip Space.com. "Ini adalah momen besar. Sudah sembilan tahun sejak kami memiliki kesempatan ini."
3. Sepasang Jet Tempur Rusia Intimidasi Pesawat Mata-mata Amerika
Dalam sebuah pernyataan, Angkatan Laut Amerika Serikat mengatakan dua jet tempur Rusia terbang dengan cara tidak aman dan tidak profesional saat mencegat sebuah pesawat mata-mata Amerika pada Selasa, 26 Mei 2020, di atas Laut Mediterania.
Pertemuan itu menandai ketiga kalinya dalam dua bulan bahwa pilot Rusia telah mengintimidasi pesawat Amerika. "Ketika pesawat Rusia beroperasi di wilayah udara internasional, interaksi itu tidak bertanggung jawab," bunyi pernyataan itu, seperti dikutip laman Fox New, Rabu, 27 Mei 2020.
Insiden tersebut melibatkan dua pesawat milik Rusia, Su-35 dan P-8A. Pernyataan tersebut menyebutkan, jet tempur itu telah mendekati pesawat mata-mata tersebut.