Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Studi Fosil: Kanibalisme Terjadi di Antara Sepupu T-Rex

image-gnews
Penggambaran Dinosaurus, Allosaurus Jimmadseni. (Daily Mail/Andey Atuchin/SWNS)
Penggambaran Dinosaurus, Allosaurus Jimmadseni. (Daily Mail/Andey Atuchin/SWNS)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Sebuah studi menemukan, sepupu dinosaurus Tyrannosaurus Rex atau T-Rex yang hidup 150 juta tahun lalu terpaksa saling memangsa atau kanibalisme ketika makanan langka. Para ahli menduganya setelah menganalisis 2.368 fragmen fosil tulang yang digali dari Mygatt-Moore Quarry di Colorado, Amerika Serikat, situs yang telah menguak banyak spesimen dinosaurus. 

Mereka menemukan bahwa 17 persen dari tanda bekas gigitan pada fosil tulang belulang itu berasal dari atau dibuat dinosaurus pemakan daging Allosaurus dan Ceratosaurus terhadap sesamanya. Namun, tim tersebut percaya bahwa dinosaurus hanya melakukan itu ketika makanan langka.

"Theropoda besar seperti Allosaurus mungkin tidak terlalu pemilih makanan, terutama jika lingkungan mereka sudah kekurangan sumber daya," kata penulis studi Stephanie Drumheller, seperti dikutip dari laman Daily Mail, Selasa, 27 Mei 2020.

"Memulung dan bahkan kanibalisme sudah pasti ada dilakukan," kata ahli paleontologi dari University of Tennessee itu menambahkan.

Dalam penelitiannya, Drumheller dan rekannya meneliti tanda-tanda gigi yang ditemukan tertinggal di tulang fosil. Tanda-tanda itu menurut tim dapat memberikan bukti sempurna tentang kebiasaan makan kuno.

Mereka lalu menemukan bahwa 684 spesimen memiliki setidaknya satu bekas gigitan dari dinosaurus karnivora, yang diyakini berasal dari Allosaurus, Ceratosaurus dan makhluk yang lebih besar seperti Saurophaganax atau Torvosaurus.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Di antara berbagai jenis bekas gigitan yang mereka identifikasi adalah tusukan, alur sengatan, dan berlubang. Sebagian besar gigitan, seperti yang diharapkan, ditemukan pada tulang reptil pemakan tumbuhan--mangsa yang biasa. Namun, peneliti juga menemukan jejak gigi yang dibuat oleh dinosaurus pemakan daging pada tulang theropoda lainnya.

Bahkan, gigitan ini menyumbang sekitar 17 persen dari keseluruhan temuan. Sekitar setengah dari gigitan ini menargetkan bagian tubuh korban yang kurang bergizi, yang membawa kepada dugaan tindakan memakan mayat yang sebagian utuh, dan berpotensi diakibatkan karena ekosistem yang kekurangan pangan dan stres.

Para peneliti percaya bahwa dinosaurus mati dan memberikan waktu yang cukup bagi hewan predator bangkai untuk menemukannya. Penelitian baru tersebut diterbitkan dalam jurnal PLOS ONE.

DAILY MAIL | PLOS ONE

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Cek Lagi, Berikut 5 Ciri Populer T-Rex yang Ternyata Cuma Mitos

57 hari lalu

Dinosaurus Tyrannosaurus (T-Rex)/Bisnis.com
Cek Lagi, Berikut 5 Ciri Populer T-Rex yang Ternyata Cuma Mitos

Sejumlah pengetahuan populer mengenai Tyrannosaurus Rex alias T-Rex ternyata hanya mitos belaka. Berikut fakta-faktanya menurut studi.


Cari Durian Jatuh, Mahasiswa KKN Unpad Temukan Fosil Gastropoda dan Pelecypoda

1 Februari 2024

Kolase foto dua jenis fosil Gastropoda atau siput (kiri) dan Pelecypoda atau kerang (kanan) yang ditemukan mahasiswa Universitas Padjadjaran (Unpad) di pelataran rumah warga di Pangandaran. (Dok. Unpad)
Cari Durian Jatuh, Mahasiswa KKN Unpad Temukan Fosil Gastropoda dan Pelecypoda

Penemuan fosil tersebut menjadi bekal untuk akademisi dalam melakukan penelitian lanjutan terkait keberadaan fosil satwa purba di Pangandaran.


Ilmuwan Simpulkan Fosil New Mexico Spesies Tyrannosaurus Baru

12 Januari 2024

Rekonstruksi spesies dinosaurus yang baru diidentifikasi Tyrannosaurus mcraeensis, berdasarkan sebagian fosil tengkorak yang dikumpulkan di New Mexico, AS Sergei Krasinski/Handout via REUTERS
Ilmuwan Simpulkan Fosil New Mexico Spesies Tyrannosaurus Baru

Para ilmuwan menyimpulkan fosil New Mexico adalah spesies Tyrannosaurus baru.


Langka Golongan Darah P Jarang Ditemukan Dibandingkan Darah Dinosaurus dan Darah Panda

11 Januari 2024

Petugas melakukan pengecekan golongan darah di PMI  Kediri, Jawa Timur  (22/12). Menjelang Natal dan Tahun Baru, stok darah ada 236 kantong, hanya cukup untuk lima hari mendatang. ANTARA/Arief Priyono
Langka Golongan Darah P Jarang Ditemukan Dibandingkan Darah Dinosaurus dan Darah Panda

Golongan darah P baru-baru ini ditemukan oleh ilmuwan di Jiangsu, Cina. Apa itu golongan darah P yang disebut sangat langka.


Ilmuwan Temukan Spesies Dinosaurus Baru Bernama Farlowichnus Rapidus

24 November 2023

Dinosaurus pemakan daging terkecil
Ilmuwan Temukan Spesies Dinosaurus Baru Bernama Farlowichnus Rapidus

Para ilmuwan mengidentifikasi spesies dinosaurus baru dari jejak kaki di Brasil.


6 Pengalaman Menarik di American Museum of Natural History

10 November 2023

American Museum of Natural History, di New York, Amerika Serikat. Unsplash.com/Aditya Vyas
6 Pengalaman Menarik di American Museum of Natural History

American Museum of Natural History merupakan museum sejarah alam terbaik di dunia.


Hari Buruk Bumi saat Asteroid Menghantam, Debunyalah yang Bikin Dinosaurus Punah

1 November 2023

Pengunjung menyaksikan film kepunahan massal dinosaurus di Museum Geologi Bandung, Minggu 2 Februari 2020. Ruang pamer Sejarah Kehidupan di museum itu telah dibuka kembali setelah menjalani renovasi sejak Juni 2019 lalu. FOTO: ANWAR SISWADI/TEMPO
Hari Buruk Bumi saat Asteroid Menghantam, Debunyalah yang Bikin Dinosaurus Punah

Tabrakan asteroid yang membunuh dinosaurus adalah akibat atmosfer bumi penuh dengan debu.


Mitos Minyak Berasal dari Dinosaurus dan Bantahan Pakar

19 Oktober 2023

Pengeboran minyak lepas pantai Qatar.[www.gdi.com.qa]
Mitos Minyak Berasal dari Dinosaurus dan Bantahan Pakar

Gagasan bahwa minyak berasal dari dinosaurus telah melekat pada banyak orang.


Studi Baru Klaim Nenek Moyang Manusia dan Kera Muncul di Eropa, Bukan di Afrika

4 September 2023

Nenek moyang kera dan manusia yang baru diidentifikasi, Anadoluvius turkae. (Kredit gambar: Sevim-Erol, A., Begun, D.R., Szer, .S. dkk., Universitas Toronto, EurekAlert)
Studi Baru Klaim Nenek Moyang Manusia dan Kera Muncul di Eropa, Bukan di Afrika

Dalam studi baru tersebut, para peneliti menganalisis fosil kera yang baru diidentifikasi dari situs orakyerler berusia 8,7 juta tahun di Anatolia.


Serunya Nonton Pertarungan Dinosaurus vs Kingkong di Dino's Gate Batam

18 Agustus 2023

Beberapa pengunjung berfoto di Dino's Gate, Batam. (TEMPO.CO/Yogi Eka Sahputra)
Serunya Nonton Pertarungan Dinosaurus vs Kingkong di Dino's Gate Batam

Mengenal Dinosaurus di Dino's Gate Batam, Bagaimana Keseruannya?TEMPO.CO, Batam - Akhir pekan merupakan waktu yang berharga untuk liburan melepas penat dari beraktivitas satu minggu penuh. Tentunya perlu persiapan matang untuk bisa menikmati liburan yang berkesan.