TEMPO.CO, Tangerang Selatan - Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) meminjamkan satu unit alat analisa PCR applied biosystem 7300 kepada Pemerintah Kota Tangerang Selatan. Alat ini adalah produk inovasi PCR yang diuji menggunakan sampel virus corona Covid-19 pasien lokal Indonesia sehingga diharapkan lebih sensitif dan memiliki tingkat akurasi tinggi.
"Ini kan kami menguji dulu di Badan Penelitian dan Pengembangan Kementerian Kesehatan pakai virus Indonesia," kata Kepala BPPT, Hammam Riza, saat menyerahkan bantuan alat kesehatan ke Pemerintah Kota Tangerang Selatan, Kamis 4 Juni 2020.
Hammam menerangkan, BPPT melalui Gugus Tugas Riset dan Inovasi Teknologi untuk Penanganan Covid-19 terus melakukan penguatan aspek lokal dalam mengatasi wabah Covid-19 di Indonesia. Mereka membangun ekosistem inovasi teknologi khususnya didalam memutus mata rantai penyebaran virus melalui testing, tracing, detection, fencing, dan treatment.
"Kami membangun sebuah riset inovasi ini baru bisa dikatakan berhasil bila sudah dimanfaatkan. Tidak hanya sekadar penelitian dan pengembangan tapi bisa diproduksi lebih luas sehingga masyarakat mendapatkan manfaatnya," kata Hammam menuturkan.
Bersama pemberian pinjaman alat PCR applied biosystem 7300 itu, BPPT juga menyerahkan bantuan satu unit ventilator, satu unit mobile hand washer, 480 bungkus biskuit Biskuneo, dan 30 boks PCR test kit Biocov-19. Rencananya, alat PCR dipinjamkan sampai akhir Desember nanti.
"Bantuan ini merupakan produk inovasi dari BPPT beserta lembaga lainnya seperti beberapa universitas se Indonesia, lembaga peneliti, start up dan Kementerian Kesehatan," kata Hammam lagi.
Produk- produk alat kesehatan dan makanan biskuit itu disebutkannya telah dipasarkan secara komersil. Dia berharap Pemerintahan Wali Kota Tangerang Selatan Airin Rachmi Diany membantu sosialisasi produk tersebut.
"Karena memang industrinya sudah siap untuk menggunakannya," katanya sambil menambahkan, "Ventilator, misalnya, sudah selesai uji klinis dan semua persyaratan dari Kementerian Kesehatan sudah dipenuhi supaya kita bisa menggunakannya."