TEMPO.CO, Jakarta - Sharp meluncurkan dua smartphone baru di Indonesia, Sharp Aquos Zero2 dan Aquos R3. Perusahaan yang lebih dikenal dengan produk elektronik di rumah tangga itu menghadirkan keduanya dalam kelas premium seharga Rp 12 jutaan.
Presiden Direktur PT Sharp Electronics Indonesia, Shinji Teraoka, menerangkan dua ponsel tersebut memiliki konsep baru berbasis teknologi Sharp. "Alasan peluncuran ponsel ini, karena kami mulai fokus pada industri IoT (internet of things),” ujar dia lewat konferensi video pada Rabu, 10 Juni 2020.
Aquos Zero2 hadir dengan tampilan layar 6,5 inci resolusi FHD+. Sharp menggunakan panel OLED yang menampilkan kecepatan refresh 240Hz. Panel ini juga dilapisi dengan pelindung Corning Gorilla Glass generasi terbaru.
Smartphone seri ini dibekali chip besutan Qualcomm, Snapdragon 855 SoC. Prosesor itu diklaim dapat memberikan kinerja solid yang jauh melampaui penawaran unggulan saat ini. Selain chipset, Aquos Zero2 juga ini memiliki 8 GB RAM dan 256 GB penyimpanan internal.
Product Strategy Assistant General Manager PT Sharp Electronics Indonesia, Ardy, menjelaskan Aquos Zero2 didesain dengan magnesium frame yang membuat ponsel menjadi cukup ringan. Karena, menurutnya, dengan beban yang ringan pengguna akan memainkan ponsel dengan lebih nyaman.
“Aquos Zero2 ini dibekali dengan Dolby Vision dan Dolby Atmos, sehingga komplit baik gambar dan suara menjadi luar biasa, ini menjadi poin yang ingin kita sampaikan mengenai smartphone Sharp,” kata Ardy.
Dari segi kamera, Aquos Zero2 menggunakan dua kamera belakang dengan sensor utama 12 MP aperture f/ 1.7, dan ultra-wide 20 MP beraperture f/ 2.4. Sedangkan kamera depan terletak di bagian notch dengan sensor 8 MP aperture f/ 2.4. Baterainya memiliki daya 3.130 mAh.
Sedangkan seri Aquos R3, Ardy menerangkan, memiliki layar 6,2 inci IGZO (QHD) kecepatan refresh 120Hz. Ponsel ini juga menyajikan dua notch (satu untuk kamera di atas dan untuk pemindai sidik jari di bawah), ini melawan tren desain notch tunggal atau layar penuh yang terlihat tahun ini.
“Di seri ini kami fokus pada display panelnya, Aquos R3 mengusung panel Pro IGZO, produk spesifik Sharp yang menampilkan gambar kaya warna dan hemat energi,” kata Ardi. Dia menambahkan, “Ini cocok untuk profesional seperti konten kreator, atau desainer yang butuh gadget menampilkan gambar seindah aslinya.”
Smartphone Sharp Aquos R3 yang dirilis di Indonesia, Rabu 10 Juni 2020. Kredit: Sharp Indonesia
Produsen asal Negeri Sakura itu memasang Aquos R3 dengan chip Snapdragon 855, yang disandingkan dengan RAM 6 GB dan memori internal 128 GB, sedang baterai berdaya 3.200 mAh. Sedangkan dari segi kamera, Sharp membekalinya dengan dua kamera belakang sensor 20 MP aperture f/ 2.4 dan 12,2 MP aperture f/ 1.7, kamera depannya 16 MP.
Kamera, Ardy menambahkan, dibekali dengan beberapa fitur seperti AI Live Shutter untuk mengambil video yang otomatis bisa mengambil foto terbaik melalui kamera. AI Live Story, bisa memilih scene-scene yang paling terbaik di sebuah video dan menjadikannya short movie.
“Ada juga ProPix2 untuk mengambil gambar agar tidak blur dan foto bisa menjadi maksimal meskipun mengambil gambar dalam kondisi bergerak. Untuk suara lengkapi dengan Dolby Atmos yang memberikan nuansa yang surround,” ujar dia.
Untuk harga, Sharp Aquos Zero2 dibanderol seharga Rp 12,999 juta, sedangkan Aquos R3 dihargai Rp 10,999 juta. Penjualan akan dilakukan di beberapa tempat, seperti di Hyper Channel, spesialis smartphone store, dan e-commerce yang bekerja sama dengan Shopee, waktu pre order akan dimulai pada 25 Juni 2020.