Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

4.183 Planet Telah Ditemukan, Ini Macam Exoplanet dan Penemuannya

Reporter

Planet TOI 1338 b mengorbit dua bintang. Kredit: NASA
Planet TOI 1338 b mengorbit dua bintang. Kredit: NASA
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Badan Penerbangan dan Antariksa Amerika Serikat (NASA) menambahkan lagi 12 planet baru dalam daftar exoplanet yang telah ditemukan per 9 Juli 2020. Sejak konfirmasi atas temuan pertama exoplanet pada 1995 lalu sampai artikel ini dibuat, NASA telah memiliki katalog berisi temuan 4.183 planet di luar tata surya di dalam Galaksi Bima Sakti.

Di antara selusin rombongan exoplanet terbaru yang masuk katalog itu adalah dua super-Bumi (GJ 887 b dan GJ 887 c) yang mengorbit bintang GJ 887 dan satu bola gas raksasa yang diberi nama TOI-849 b. Sembilan lainnya adalah GJ 338 B b, Kepler-160 d, WASP-148 b & c, TOI-1728 b, NGTS-11 b, OGLE-2017-BLG-0406L b, Wendelstein-1 b, dan Wendelstein-2 b. 

Secara keseluruhan, sebanyak ribuan planet pengorbit bintang lain itu ditemukan lewat metode yang beragam. Wujud dan ukurannya pun bervariasi. Diyakini kalau temuan masih akan terus bertambah seiring dengan pembaruan teknik dan metode yang digunakan.

“Karena saat ini kita tahu, untuk pertama kalinya, bahwa setidaknya planet kecil seukuran Bumi jamak dimiliki setiap bintang," kata Sara Seager, profesor dan perintis riset exoplanet di Massachusetts Institute of Technology. Satu bintang, satu planet berarti ada sekitar satu triliun planet di Galaksi Bima Sakti saja.

Dibandingkan dengan delapan planet di dalam tata surya, dari Merkurius sampai Neptunus, berikut ini macam-macam planet yang sudah diketahui berada di luar tata surya tersebut dan cara menemukannya,

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sebanyak 4.183 exoplanet yang sudah terkonfirmasi terdiri dari,
- 1398 mirip neptunus
- 1325 raksasa gas
- 1294 bumi super
- 160 terestrial
- 6 tak dikenal

Metode dimulai dari yang terbanyak hasilkan temuan,
- 75,9 persen lewat metode transit. Ketika sebuah planet melintas langsung di antara bintang induknya dan si pengamat, dia membuat redup cahaya dari bintang itu dengan ukuran tertentu.
- 19,3 persen lewat metode radial velocity. Gerak orbit planet menyebabkan bintang-bintang bergetar di antariksa, menyebabkan warna cahayanya yang teramati berubah-ubah.
- 2,3 persen lewat metode microlensing. Cahaya dari sebuah bintang jauh berbelok dan difokuskan oleh gravitasi ketika ada planetnya yang melintas, memotong garis lurus bintang itu dan Bumi.
- 1,2 persen lewat metode pencitraan. Para ahli astronomi bisa medapat gambar sebuah planet dengan teknik menyingkirkan kilau cahaya berlebih dari bintang yang diorbit planet itu.
- Metode lain. Transit Timing Variations (0,5%), Eclipse Timing Variations (0,38%), Pulsar Timing (0,17%), Orbital Brightness Modulation (0,14%), Pulsation Timing Variations (0,05%), Disk Kinematics (0,02%), Astrometry (0,02%)

NASA | CALTECH

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.




Video Pilihan


NASA Akan Gelar Diskusi Publik tentang UFO, Ada Temuan Baru?

2 hari lalu

Penampakan UFO di California diduga uji rahasia di Area 51. Kredit: MUFON/SCOTT WARING
NASA Akan Gelar Diskusi Publik tentang UFO, Ada Temuan Baru?

Sebuah panel NASA untuk mempelajari "fenomena udara tak dikenal" atau UFO, akan mengadakan diskusi publik pertamanya.


Suara Misterius di Atmosfer Hantui Para Peneliti: Bukan Petir, Meteor, ataupun Pesawat

13 hari lalu

Balon tenaga matahari dengan sensor gelombang infrasonik diterbangkan ke stratosfer.  Foto : Darielle Dexheimer/Sandia National Laboratories
Suara Misterius di Atmosfer Hantui Para Peneliti: Bukan Petir, Meteor, ataupun Pesawat

Tangkapan suara misterius dari stratosfer di atmosfer itu dibeberkan dalam forum Acoustical Society of America di Chicago, Illinois, 11 Mei 2023.


Tahukah Warna Matahari Ternyata Putih, bukan Kuning

14 hari lalu

Ilustrasi fenomena empat matahari alias sun dogs. (worldatlas.com)
Tahukah Warna Matahari Ternyata Putih, bukan Kuning

Apakah warna asli Matahari benar-benar kuning kejinggaan? Jawaban sederhananya, tidak. Mengapa? Simak selengkapnya berikut ini:


Mengenal Adhara Sanchez, Anak Jenius dari Meksiko

20 hari lalu

Adhara Prez Snchez. Instagram
Mengenal Adhara Sanchez, Anak Jenius dari Meksiko

Adhara Sanchez bocah perempuan berusia 11 tahun asal Meksiko menyita perhatian publik dunia. Kenapa?


Bisakah Manusia Hidup di Planet Lain?

21 hari lalu

Bisakah Manusia Hidup di Planet Lain?

Berapa lama waktu yang dibutuhkan manusia untuk mendiami planet lain? Mungkinkah manusia "menjajah" dunia di luar Bumi atau bahkan tata surya?


Astronom Rekam Detik-Detik Bintang Lahap Planet

22 hari lalu

Astronom Rekam Detik-Detik Bintang Lahap Planet

Sebuah bintang melahap planet yang jaraknya 12.000 tahun cahaya, kemudian mengeluarkan debu-debu sisa serdawa.


Untuk Pertama Kalinya, Terlihat Bintang Sedang Memakan Planetnya

29 hari lalu

Gambar artistik dari sebuah planet yang akan ditelan bintang induknya. K. Miller and R. Hurt/Caltech/IPAC-NewScientist.com
Untuk Pertama Kalinya, Terlihat Bintang Sedang Memakan Planetnya

Astronom menemukan sebuah bintang yang sedang melahap salah satu planetnya. Preview dari nasib planet Bumi.


93 Tahun Penamaan Pluto: Apa Sebab Pluto Tak Dianggap Planet Lagi?

31 hari lalu

Foto terbaru Planet Pluto yang menunjukkan permukaan bersisik. NASA
93 Tahun Penamaan Pluto: Apa Sebab Pluto Tak Dianggap Planet Lagi?

Pada Kamis, 24 Agustus 2006, Uni Astronomi Internasional, telah memutuskan untuk mengubah status Pluto menjadi planet kerdil. Mengapa?


Cerita Planet Pluto Mendapatkan Namanya dari Bocah 11 Tahun di 1 Mei 1930

31 hari lalu

Foto Planet Pluto, dilihat dari pesawat ruang angkasa New Horizons, 14 Juli 2015. Amerika Serikat saat ini menjadi satu-satunya negara yang mengunjungi setiap planet tunggal di tata surya. NASA via AP
Cerita Planet Pluto Mendapatkan Namanya dari Bocah 11 Tahun di 1 Mei 1930

Sebelum 2006, para astronom dunia telah resmi menyatakan bahwa hanya terdapat delapan planet dalam sistem tata surya kita. Bagaimana dengan Pluto?


Rusia Dipastikan Akan Bertahan di ISS Sampai 2028

35 hari lalu

Pesawat kargo Progress 82 Rusia, dengan 3 ton makanan, bahan bakar, dan perbekalan, difoto tak lama setelah merapat ke modul Poisk Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS )pada 28 Oktober 2022. (Kredit gambar: NASA)
Rusia Dipastikan Akan Bertahan di ISS Sampai 2028

Tahun lalu, tak lama setelah Rusia menginvasi Ukraina, Roscosmos Rusia mengatakan akan meninggalkan kemitraan di ISS setelah 2024.