Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke [email protected].

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Cara Memakai Google Classroom Tanpa Internet untuk Siswa Belajar

image-gnews
Guru menunjukkan tugas untuk siswa lewat Google Classroom di SMAN 2 Kota Tegal, Jawa Tengah, Kamis 19 Maret 2020. Sekolah tersebut menerapkan pembelajaran secara daring menyusul aturan Pemerintah dengan meliburkan sekolah selama 14 hari untuk antisipasi penyebaran COVID-19. ANTARA FOTO/Oky Lukmansyah
Guru menunjukkan tugas untuk siswa lewat Google Classroom di SMAN 2 Kota Tegal, Jawa Tengah, Kamis 19 Maret 2020. Sekolah tersebut menerapkan pembelajaran secara daring menyusul aturan Pemerintah dengan meliburkan sekolah selama 14 hari untuk antisipasi penyebaran COVID-19. ANTARA FOTO/Oky Lukmansyah
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Jika sekolah beroperasi secara virtual melalui Google Classroom karena pandemi virus corona Covid-19, mungkin guru bertanya-tanya bagaimana cara mengajar siswa yang tidak memiliki akses internet di rumah, atau akses bandwidth rendah.

Untungnya, ada banyak cara untuk membuat laptop dan G Suite tetap berjalan meskipun akses online lambat atau tidak tersedia.

Google telah mengumpulkan ide-ide untuk pendidik dan tim TI sekolah yang ingin mendorong semua siswa untuk terus belajar, terlepas dari akses online mereka, dalam Google Blog.

Untuk tim IT

Untuk menggunakan laptop dan G Suite tanpa Wi-Fi atau konektivitas rendah relatif mudah, Anda perlu mendaftarkan tim EdTech dan IT Anda untuk mengatur akses offline untuk semua orang.

Pertimbangkan meluangkan waktu beberapa menit untuk membimbing siswa dan staf melalui proses saat mereka berada di jaringan Wi-Fi sekolah.

Untuk membantu siswa, guru, dan staf bekerja di G Suite offline, langkah pertama adalah mengaktifkan akses offline untuk semua pengguna. Tim IT dapat melakukan ini dari konsol admin G Suite menggunakan instruksi ini untuk perangkat yang dikelola, di bagian Fitur dan Aplikasi di Konsol admin, administrator dapat mengklik 'Izinkan pengguna untuk mengaktifkan akses offline'.

Kedua, pengguna G Suite perlu mengunduh ekstensi Google Documents Offline untuk Browser Chrome, yang akan memungkinkan mereka menggunakan Google Documents, Spreadsheet, Drive, dan Slide tanpa akses online.

Langkah ketiga sekaligus terakhir, harus mengaktifkan akses offline aplikasi G Suite yang ingin mereka gunakan sebelum offline. Bagikan petunjuk ini untuk membuka file G Suite secara offline.

Namun, Anda harus meminta siswa menguji apakah akses offline berfungsi dengan baik. Bantu mereka mematikan akses Wi-Fi dan mencoba mengakses file G Suite. Siswa dapat mengunduh catatan dari Slides, Documents, dan lainnya, serta mengunduh bahan dari Kelas dan Drive untuk ditonton nanti jika mereka tidak memiliki internet di rumah.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Tim IT juga bisa mendorong siswa untuk menggunakan ekstensi Chrome yang membantu mereka mengerjakan tugas kelas saat offline.

Untuk guru

Ingatkan siswa bahwa meskipun mereka tidak memiliki akses Wi-Fi, ada banyak hal yang dapat mereka lakukan dengan laptop mereka, seperti membaca dan menanggapi email. Setelah administrator IT mengaktifkan akses offline, mereka dapat membaca dan menulis email, lalu segera dikirim setelah siswa kembali online.

Selain itu, siswa juga bisa mengambil, melihat, dan mengedit foto dan video, membuat catatan di aplikasi Google Keep, serta bekerja di Google Documents, Spreadsheet, dan File Drive.

Guru juga diharuskan sudah melakukan brainstorming cara kreatif untuk membantu siswa tanpa akses online ke rumah melanjutkan studi mereka. Misalnya dengan membuat fitur 'unggah file' di Google Form. Eric Lawson, direktur teknologi di York School Department Maine, membagikan bahwa Anda dapat membuat Formulir Google langsung dari Google Classroom.

Salah satu opsi pertanyaan di Google Form adalah membuat 'unggahan file'. Hal ini memungkinkan siswa untuk mengerjakan podcast, video, jurnal, infografis, dan lainnya, lalu menyerahkannya ke guru mereka melalui formulir.

Pada saat siswa mungkin tidak memiliki akses internet, mereka masih bisa mengerjakan proyeknya secara offline di laptop di rumah, kemudian mengirim file ketika memiliki akses.

Jika Anda menggunakan Google Classroom dan ingin memastikan siswa dapat melihat tugas secara offline, para guru juga bisa mengikuti tutorial YouTube dari Stewart Lee, koordinator integrasi teknologi dengan Anderson School District 3 di South Carolina.

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Polisi Thailand Tangkap Sopir Bus Sekolah yang Tewaskan 23 Siswa dan Guru

7 hari lalu

Petugas berupaya memadamkan bus yang terbakar di pinggiran Bangkok, Thailand, 1 Oktober 2024. Bus itu terbakar saat mengangkut guru dan sejumlah siswa dari sekolah Wat Khao Phraya, dalam perjalanan kunjungan lapangan. REUTERS/Chalinee Thirasupa
Polisi Thailand Tangkap Sopir Bus Sekolah yang Tewaskan 23 Siswa dan Guru

Polisi Thailand telah menangkap sopir bus sekolah pembawa siswa dan guru muda yang terbakar dan menewaskan 23 orang di pinggiran kota Bangkok.


25 Orang Tewas, Mayoritas Anak-anak, dalam Kebakaran Bus Sekolah di Thailand

8 hari lalu

Petugas pemadam kebakaran memadamkan bus yang terbakar yang membawa guru dan siswa dari sekolah Wat Khao Phraya, di pinggiran Bangkok, Thailand, 1 Oktober 2024. REUTERS/Chalinee Thirasupa
25 Orang Tewas, Mayoritas Anak-anak, dalam Kebakaran Bus Sekolah di Thailand

Sekitar 25 orang dikhawatirkan tewas ketika sebuah bus sekolah terbakar di pinggiran ibu kota Thailand, Bangkok


Perusahaan Jepang di China Berencana Pulangkan Pegawai Usai Penikaman Siswa SD

19 hari lalu

Seorang wanita meletakkan karangan bunga di luar Sekolah Jepang Shenzhen, menyusul tewasnya seorang anak berusia 10 tahun setelah ditikam oleh seorang penyerang dalam perjalanan ke sekolah tersebut, di Shenzhen, provinsi Guangdong, Cina 19 September 2024. REUTERS/David Kirton
Perusahaan Jepang di China Berencana Pulangkan Pegawai Usai Penikaman Siswa SD

Beberapa perusahaan Jepang di China menawarkan untuk memulangkan stafnya setelah insiden penikaman maut di Shenzen, kata para karyawan


Siswa Jepang Tewas Ditikam di China, Picu Krisis Diplomatik

20 hari lalu

Prajurit Tiongkok menghadiri latihan pengendalian massa di Shenzhen Bay Sports Center di Shenzhen, Cina, Jumat, 16 Agustus 2019. Latihan ini digelar di sebuah stadion yang terletak di seberang perairan Hong Kong dan dekat jembatan yang melintasi perbatasan.  REUTERS/Thomas Peter
Siswa Jepang Tewas Ditikam di China, Picu Krisis Diplomatik

Seorang siswa Jepang berusia 10 tahun meninggal satu hari setelah ditikam di dekat sekolahnya di China selatan


Jadwal, Syarat, dan Cara Daftar KJP Plus Tahap II Tahun 2024

20 hari lalu

Ilustrasi KJP
Jadwal, Syarat, dan Cara Daftar KJP Plus Tahap II Tahun 2024

Disdik DKI Jakarta resmi membuka pendaftaran KJP Plus Tahap II Tahun 2024. Ketahui jadwal, ketentuan, dan prosedurnya.


26 Tahun Google, Ini Kilas Balik Sejarahnya

33 hari lalu

Logo Google. REUTERS
26 Tahun Google, Ini Kilas Balik Sejarahnya

Pada pekan ini 26 tahun lalu, awalnya, Google memperoleh suntikan dana senilai USD 100 ribu atau sekitar Rp 1,46 miliar dari Andy Bechtolsheim.


Berdalih Demi Solidaritas, Dua Pelajar di Sukabumi Aniaya Siswa Sekolah Lain Hingga Tewas

39 hari lalu

Ilustrasi penganiayaan
Berdalih Demi Solidaritas, Dua Pelajar di Sukabumi Aniaya Siswa Sekolah Lain Hingga Tewas

Polres Sukabumi mengungkap motif penganiayaan yang dilakukan dua pelajar salah satu Madrasah Tsanawiyah (MTs) di Kecamatan Cicurug


Disdik DKI Bina Siswa yang Ikut Demo Tolak Revisi UU Pilkada

44 hari lalu

Ratusan pelajar STM melakukan aksi lanjutan Kawal Putusan MK dan menolak pengesahan revisi UU Pilkada menggeruduk Gedung Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI, Jakarta, Jumat 23 Agustus 2024. Aksi demonstrasi muncul setelah adanya upaya dari DPR yang disebut-sebut bakal menganulir putusan MK. Upaya anulir putusan MK itu dilakukan melalui agenda rapat Badan Legislasi atau Baleg DPR. Aksi demonstrasi dimulai pada Kamis, 22 Agustus 2024, yang diikuti berbagai elemen masyarakat mulai dari mahasiswa hingga koalisi sipil. TEMPO/Subekti.
Disdik DKI Bina Siswa yang Ikut Demo Tolak Revisi UU Pilkada

Sejumlah siswa sempat ditangkap oleh kepolisian saat aksi Kawal Putusan MK itu.


Disdik DKI Jakarta Catat Ada 92 Siswa Ditahan Polisi karena Ikut Demo Tolak RUU Pilkada

47 hari lalu

Ratusan pelajar STM melakukan aksi lanjutan Kawal Putusan MK dan menolak pengesahan revisi UU Pilkada menggeruduk Gedung Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI, Jakarta, Jumat 23 Agustus 2024. Aksi demonstrasi muncul setelah adanya upaya dari DPR yang disebut-sebut bakal menganulir putusan MK. Upaya anulir putusan MK itu dilakukan melalui agenda rapat Badan Legislasi atau Baleg DPR. Aksi demonstrasi dimulai pada Kamis, 22 Agustus 2024, yang diikuti berbagai elemen masyarakat mulai dari mahasiswa hingga koalisi sipil. TEMPO/Subekti.
Disdik DKI Jakarta Catat Ada 92 Siswa Ditahan Polisi karena Ikut Demo Tolak RUU Pilkada

Disdik DKI Jakarta mengerahkan timnya untuk menindaklanjuti siswa yang ditangkap polisi akibat ikut demo kawal RUU Pilkada.


Google Pixel 9 Pro Fold Resmi Meluncur, Ini Spesifikasinya

53 hari lalu

Foto menunjukkan ponsel Google Pixel 9 Pro Fold yang sudah digunakan seseorang di Taiwan sebelum peluncuran 13 Agustus 2024. GSMArena
Google Pixel 9 Pro Fold Resmi Meluncur, Ini Spesifikasinya

Google Pixel 9 Pro Fold bersaing dengan ponsel-ponsel lipat lain seperti Samsung Galaxy Z Fold 6, OnePlus Open, dan Vivo X Fold 3.