Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Selusin Kriteria Calon Relawan Uji Klinis Vaksin Covid-19 Buatan Cina

image-gnews
Ilustrasi vaksin COVID-19 atau virus corona. REUTERS/Dado Ruvic
Ilustrasi vaksin COVID-19 atau virus corona. REUTERS/Dado Ruvic
Iklan

TEMPO.CO, Bandung - Tim riset Fakultas Kedokteran Universitas Padjadjaran menetapkan selusin kriteria bagi yang ingin mendaftar relawan uji klinis vaksin Covid-19 buatan Cina. Persyaratan itu akan diperiksa dokter peneliti lewat cek kesehatan dan wawancara dalam proses pendaftaran yang dibuka 27 Juli-31 Agustus 2020.

Kriteria pertama, calon relawan atau subyek penelitian uji klinis merupakan orang dewasa berusia 18-59 tahun. Tak cukup hanya dewasa tapi juga selama pandemi Covid-19 selalu menjaga diri dari risiko penularan dengan menjaga jarak fisik dan memakai alat pelindung diri sesuai anjuran pemerintah.

Kedua, calon relawan tidak sedang ikut dalam uji klinis lain. Ketiga tidak memiliki riwayat terinfeksi Covid-19. Pembuktiannya akan dilakukan dengan tes apus tenggorokan (swab test) dan rapid test. Seperti pernah dituturkan Ketua tim riset Kusnandi Rusmil, “Kalau sudah terpapar Covid-19 antibodinya akan terbentuk jadi dia nggak boleh ikut penelitian.” 

Kriteria keempat, dalam 14 hari sebelum dimulai penelitian, relawan tidak memiliki riwayat kontak dengan pasien Covid-19, juga pasien bergejala demam, sakit saluran pernapasan yang tinggal di daerah atau komunitas yang terdampak Covid-19. Selain itu juga tidak memiliki dua atau lebih kasus demam atau gejala saluran pernapasan di daerah dengan lingkup kecil seperti rumah, kantor, sekolah, atau kelas.

Syarat kelima relawan tidak mengalami penyakit ringan hingga berat, kelainan atau penyakit kronis, kelainan darah, terutama penyakit infeksi atau demam bersuhu 37,5 derajat Celcius atau lebih. Kriteria keenam khusus bagi perempuan yaitu tidak sedang dalam kondisi hamil, menyusui, atau berencana hamil selama periode penelitian berlangsung.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Selanjutnya empat  kriteria lain terkait soal riwayat penyakit relawan yang tidak bisa ikut riset, yaitu asma, alergi terhadap vaksin, pembekuan dan kelainan darah, dan penyakit kronis seperti gangguan jantung yang berat, tekanan darah tinggi yang tidak terkontrol, diabetes, penyakit ginjal dan hari, tumor, epilepsi atau ayan, dan penyakit gangguan syaraf.

Relawan juga harus bebas dari riwayat penyakit gangguan sistem imunitas (kekebalan tubuh) dan pada empat minggu terakhir tidak mendapat terapi. Mereka juga tidak mendapat imunisasi apa pun dalam kurun  waktu satu bulan ke belakang atau akan mendapat vaksinasi lain dalam waktu satu bulan ke depan.

Terakhir, relawan untuk disuntik kandidat vaksin Covid-19 ini harus berdomisili di Kota Bandung dan tidak berencana pindah dari Bandung sebelum penelitian selesai.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Unpad Buka Pendaftaran Beasiswa S2-S3

9 jam lalu

Pusat Pelayanan Terpadu Unpad, Bandung. (unpad.ac,id)
Unpad Buka Pendaftaran Beasiswa S2-S3

Universitas Padjadjaran (Unpad) membuka pendaftaran Beasiswa Fast Track Magister Doktor 2024 untuk calon mahasiswa yang ingin melanjutkan S2 dan S3.


Tips Beri Obat Demam pada Anak sesuai Dosis dan Tak Dimuntahkan Lagi

2 hari lalu

Ilustrasi anak minum obat. shutterstock.com
Tips Beri Obat Demam pada Anak sesuai Dosis dan Tak Dimuntahkan Lagi

Berikut saran memberikan obat demam pada anak sesuai dosis dan usia serta agar tak dimuntahkan lagi.


Jangan Langsung Beri Parasetamol saat Anak Demam, Ini Waktu yang Disarankan

2 hari lalu

Ilustrasi anak minum obat. shutterstock.com
Jangan Langsung Beri Parasetamol saat Anak Demam, Ini Waktu yang Disarankan

Parasetamol dapat diberikan ketika suhu anak 38 derajat Celcius ke atas atau sudah merasakan kondisi yang tidak nyaman.


Rekomendasi Hotel Bintang 5 di Bandung

3 hari lalu

Rekomendasi Hotel Bintang 5 di Bandung

Anda bisa melihat berbagai pilihan akomodasi di Traveloka, sekaligus menikmati promo hotel mewah.


Pegadaian Kembali Buka Relawan Bakti BUMN Batch V

5 hari lalu

Pegadaian Kembali Buka Relawan Bakti BUMN Batch V

Pegadaian bersama Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN), memberikan kesempatan kepada seluruh pegawai Kementerian BUMN dan BUMN grup untuk menjadi relawan pada program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL), Relawan Bakti BUMN Batch V.


Beli Tiket Konser Sheila On 7, Simak 4 Hal Ini

6 hari lalu

Sheila on 7 akan menggelar konser 'Tunggu Aku di' 5 kota besar Indonesia. Dok. Antara Suara
Beli Tiket Konser Sheila On 7, Simak 4 Hal Ini

Kota pertama konser Sheila On 7 di Samarinda pada Sabtu, 27 Juli 2024


Kilas Balik 69 Tahun Konferensi Asia Afrika dan Dampaknya bagi Dunia

7 hari lalu

Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Mahfud MD (ketujuh kanan), Ketua MPR Bambang Soesatyo (delapan kanan) dan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil (keenam kanan) dan puluhan delegasi pimpinan MPR negara Anggota Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) foto bersama seusai pembukaan Konferensi Internasional secara resmi di Gedung Asia Afrika, Bandung, Jawa Barat, Selasa 25 Oktober 2022. Konferensi Pimpinan MPR Negara-negara OKI tersebut merupakan pertemuan Internasional untuk membahas forum MPR dalam mewujudkan perdamaian dunia dan penguatan parlemen dari negara-negara Islam. ANTARA FOTO/M Agung Rajasa
Kilas Balik 69 Tahun Konferensi Asia Afrika dan Dampaknya bagi Dunia

Hari ini, 69 tahun silam atau tepatnya 18 April 1955, Indonesia menjadi tuan rumah Konferensi Asia Afrika di Bandung, Jawa Barat.


Cerita di Balik Penemuan Jasad Pegawai Honorer Kementerian Terkubur di dalam Rumah di Bandung

8 hari lalu

Rumah korban Didi Hartanto usai dilakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) di Perumahan Bumi Citra Indah, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat, Selasa, 16 April 2024. ANTARA/Rubby Jovan
Cerita di Balik Penemuan Jasad Pegawai Honorer Kementerian Terkubur di dalam Rumah di Bandung

Seorang pegawai honorer kementerian berusia 42 tahun dilaporkan hilang sejak 30 Maret 2024 lalu. Jasadnya ditemukan terkubur di dalam rumahnya.


Polisi Tangkap Pembunuh Wanita di Apartemen Jardin Bandung yang Kabur ke Jakarta

9 hari lalu

Ilustrasi pembunuhan. FOX2now.com
Polisi Tangkap Pembunuh Wanita di Apartemen Jardin Bandung yang Kabur ke Jakarta

Seorang wanita ditemukan tewas di Apartemen Jardin, Kota Bandung, diduga dibunuh pelanggannya


Pengunjung Situ Cileunca Pangalengan Tenggelam, Dua Korban Ditemukan Meninggal

10 hari lalu

Foto udara Situ atau Danau Cileunca di Pangalengan, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Sabtu 5 Agustus 2023. Kawasan Situ Cileunca yang memiliki luas area 11 ribu hektar serta daya tampung hingga 11,5 juta kubik air tersebut menjadi lokasi sumber air baku bagi kebutuhan seluruh masyarakat kota Bandung yang mencapai 7.000 hingga 8.000 liter perdetik atau 7 - 8 juta kubik per bulan. ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi
Pengunjung Situ Cileunca Pangalengan Tenggelam, Dua Korban Ditemukan Meninggal

Laporan orang tenggelam di Situ Cileunca diterima pada 9 April 2024. Pencarian butuh berhari-hari karena dipengaruhi oleh beberapa faktor.