Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

BackTap, Navigasi Gestur di Xiaomi MIUI 12 bak Apple dan Google

Reporter

image-gnews
Ilustrasi Logo Xiaomi. Kredit: ANTARA/REUTERS/Stringer/am.
Ilustrasi Logo Xiaomi. Kredit: ANTARA/REUTERS/Stringer/am.
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Google didapati sedang membuat navigasi gestur double-tap misterius di punggung smartphone untuk aksesibilitas di perangkat tersebut. Dengan pengguna mengetuk dua kali bagian punggung itu, mereka bisa menampilkan fitur kamera, Google Assistant, memutar dan menghentikan musik, dan fitur lainnya di layar Google Pixel dengan sistem operasi Android 11.

Kode-kode untuk perintah navigasi dengan cara gestur itu masih dikembangkan Google ketika Apple tiba-tiba meluncurkan iOS 14 dengan kemampuan yang sama. Apple membuat penggunanya bisa mengetuk dua atau tiga kali untuk inisiasi berbagai fitur di layar, termasuk membuka sejumlah aplikasi penting seperti WhatsApp dan Twitter. Diduga, Xiaomi pun mengembangkan yang sama.  

Merek Cina itu memiliki 'BackTap' di sistem operasi yang dikembangkannya sendiri, MIUI 12. Anggota senior dari XDA kacskrz menemukannya dalam kode tersembunyi dalam versi beta MIUI 12 yang menunjukkan itu. MIUI 12, seperti dikutip dari XDA-Develpolers 28 Juli 2020, memungkinkan double dan triple back tap. Efek yang diberikan oleh ketukan tersebut dapat diubah dalam menu pengaturan. 

Fitur-fitur yang bisa diaktifkan dari gestur dua-tiga kali ketukan di punggung smartphone itu adalah mengambil screenshot, menyalakan torch (flashlight), membuka control center, membuka kamera, atau membuka menu geser notifikasi. Fitur gestur ini masih belum meluas kepada semua pengguna MIUI 12 Beta dan kacskrz tidak bisa mengaktifkannya pada Xiaomi Redmi Note 7 miliknya. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Semenjak Xiaomi mengumumkan MIUI 12, mereka mengirimkan versi beta secara bertahap pada perangkat-perangkat yang didukung di Cina. MIUI 12 mengandung beberapa fitur baru, yang kemudian dikembangkan agar menjadi stabil dari masukan-masukan pengguna beta.

Inovasi navigasi gestur ini sebenarnya tidak baru dan menjadi semakin biasa seiring  dengan smartphone yang terus berkembang tanpa bezel. Meski iPhone X mempopulerkannya pada 2017 namun navigasi dengan gestur sudah ada sejak era Palme Pre pada 2009.

FERDINAND ANDRE | ZW | XDA-DEVELOPERS | GIZMOCHINA | THE VERGE

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


RedmiBook 14 dan RedmiBook 16 Dirilis di Cina, Ini Spesifikasinya

2 hari lalu

Tampilan laptop baru Xiaomi, RedmiBook 15, yang pertama kali dirilis di dunia di Indonesia, Kamis 22 juli 2021. Kredit: Xiaomi Indonesia
RedmiBook 14 dan RedmiBook 16 Dirilis di Cina, Ini Spesifikasinya

Xiaomi belum lama ini telah meluncurkan laptop RedmiBook 14 dan RedmiBook 16 di Cina. Berikut spesifikasinya.


Seri Redmi K70 dan K70 Pro Baru Saja Dirilis di Cina, Ini Spesifikasinya

2 hari lalu

Redmi K70 Pro (Redmi)
Seri Redmi K70 dan K70 Pro Baru Saja Dirilis di Cina, Ini Spesifikasinya

Hal yang jadi pembeda antara Redmi K70 dan K70 Pro adalah chipset dan setup kamera belakang.


Waktu Peluncuran Semakin Dekat, Ini Deretan Fitur yang akan Hadir di iOS 17.2

2 hari lalu

ios 17. Apple
Waktu Peluncuran Semakin Dekat, Ini Deretan Fitur yang akan Hadir di iOS 17.2

Pembaruan aplikasi Journal menjadi salah satu yang paling menonjol di iOS 17.2.


Muncul di TDRA, Redmi Note 13 Pro, Note 30 Pro+ Segera Rilis Global

3 hari lalu

Redmi Note 13 Pro (GSM Arena)
Muncul di TDRA, Redmi Note 13 Pro, Note 30 Pro+ Segera Rilis Global

Redmi Note 13 Pro 5G baru-baru ini juga muncul di platform badan regulator indopenden Thailand, NBTC.


Google Meluncurkan Proyek Geothermal, Apa Itu?

3 hari lalu

Lahan pertanian kentang dan Pembangkit Listrik Geotermal, di Dieng, Banjarnegara, (4/10). Penghujung musim kemarau di Dataran Tinggi Dieng menyuguhkan pemandangan yang eksotis apabila dilihat dari dataran tinggi. Aris Andrianto/Tempo
Google Meluncurkan Proyek Geothermal, Apa Itu?

Energi geothermal berasal dari panas yang dihasilkan selama pembentukan asli planet ini dan peluruhan radioaktif material.


Google Memulai Proyek Geothermal untuk Memasok Energi di Pusat Data

3 hari lalu

Logo Google di kantor Google untuk Asia Pasifik di Singapura, 13 Desember 2019. TEMPO | Gangsar Parikesit
Google Memulai Proyek Geothermal untuk Memasok Energi di Pusat Data

Raksasa Google bekerja sama dengan Fervo membangun proyek listrik geothermal untuk memasok energi yang lebih bersih bagi pusat data Google.


Apple Gunakan Pemasok Cina untuk Produksi Massal Headset Vision Pro

4 hari lalu

Apple Vision Pro. Apple.com
Apple Gunakan Pemasok Cina untuk Produksi Massal Headset Vision Pro

Laporan mengungkap 60 persen komponen Apple Vision Pro akan bersumber dari pemasok Cina


Redmi 13C Segera Rilis di India, Kapan Hadir di Indonesia?

5 hari lalu

Xiaomi meluncurkan ponsel entry-level terbarunya, yaitu Redmi 13C secara global, dengan pertama dijual di Nigeria, Kamis (9/11/2023).
Redmi 13C Segera Rilis di India, Kapan Hadir di Indonesia?

Redmi 13C mengusung layar IPS HD+ berukuran 6,74 inci yang telah dilengkapi refresh rate 90Hz dengan tingkat kecerahan hingga 600 nits.


Xiaomi Umumkan Gelombang Kedua Perangkat Penerima Versi Pengembang HyperOS, Ada Xiaomi 12S dan Redmi K50

7 hari lalu

Xiaomi 12S (GSM Arena)
Xiaomi Umumkan Gelombang Kedua Perangkat Penerima Versi Pengembang HyperOS, Ada Xiaomi 12S dan Redmi K50

Awalnya daftar perangkat tidak memasukkan ponsel seri Xiaomi 12S.


Tips untuk Bekerja di Apple dari Tim Cook

7 hari lalu

Tips untuk Bekerja di Apple dari Tim Cook

Cook mengatakan bahwa Apple mencari orang-orang yang memiliki rasa ingin tahu, kreatif, dan bekerja dengan baik dalam tim.