TEMPO.CO, Jakarta - Tips teknologi kali ini mengulas tentang bagaimana cara memulihkan akun WhatsApp yang diretas. Tidak perlu diragukan lagi bahwa aplikasi pesan milik Facebook itu memiliki lebih dari 3,7 miliar pengguna yang sering ditargetkan oleh para peretas atau hacker karena popularitasnya untuk mendapatkan akses ke akun pengguna.
Hacker menipu pengguna WhatsApp untuk mengungkapkan kode verifikasi enam digit, yang pada dasarnya adalah One Time Password (OTP) yang digunakan oleh WhatsApp untuk masuk ke akun. Berita baiknya adalah karena obrolan tersimpan di ponsel, peretas tidak dapat mengakses obrolan lama, demikian dikutip PM News Nigeria, Senin, 3 Agustus 2020.
Untuk mendapatkan kembali akun WhatsApp yang diretas, Anda perlu menghapus dan menginstal ulang WhatsApp di perangkat Anda dengan nomor telepon. Anda akan menerima kode verifikasi enam digit melalui SMS yang dibaca dan dicatat oleh WhatsApp secara otomatis.
Setelah Anda masuk, peretas akan secara otomatis keluar dari akun Anda. Jika peretas mengaktifkan verifikasi dua langkah setelah mendapatkan akses ke akun WhatsApp Anda, pengguna harus menunggu selama tujuh hari untuk memulihkan akun.
Untuk mengamankan akun WhatsApp Anda dari scammer, jangan pernah membagikan kode aktivasi Anda kepada siapa pun. Waspadalah terhadap panggilan yang meminta Anda untuk membagikan informasi pribadi atau meminta Anda untuk menginstal aplikasi tertentu.
Cara lain untuk menghentikan peretas agar tidak lagi menggunakan akun WhatsApp Anda adalah dengan menonaktifkannya. Untuk melakukan itu, kirim email ke pilihan Dukungan di support@whatsapp.com dengan judul 'Lost/Stolen: Pls nonaktifkan akun saya'. Setelah dinonaktifkan, Anda memiliki 30 hari untuk mengaktifkan kembali akun Anda.
Selain itu, pastikan untuk selalu memeriksa web Whatsapp. Whatsapp Web adalah ekstensi messenger Whatsapp, yang digunakan untuk menyinkronkan ponsel dengan komputer Anda. Saat diretas, Masuk ke PC Anda dan klik opsi 'Logout dari semua komputer'.
Jangan lupa untuk mengaktifkan verifikasi dua langkah. Dengan menggunakan verifikasi dua langkah melindungi akun Anda dari kompromi, bahkan jika seseorang mendapatkan kartu SIM Anda atau kode verifikasi Anda.
Ini adalah lapisan keamanan tambahan yang bertindak seperti kata sandi untuk akun WhatsApp Anda. Hal penting lain yang harus dilakukan adalah dengan cepat memberi tahu keluarga dan teman-teman sebelum mereka menjadi korban.
PMNEWS
