Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Studi: OTG Anak-anak Lebih Berbahaya Tularkan Covid-19

image-gnews
Ilustrasi virus corona atau Covid-19. REUTERS
Ilustrasi virus corona atau Covid-19. REUTERS
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Studi yang dilakukan tim di Massachusetts General Hospital (MGH) dan Mass General Hospital for Children, Amerika Serikat, mengungkapkan bahwa anak-anak dengan sedikit atau tanpa gejala dapat menyebarkan virus corona Covid-19 lebih mudah daripada orang dewasa yang sakit parah.

Tim peneliti itu mempelajari 192 anak yang diduga terinfeksi atau telah kontak dengan orang terinfeksi. Dari 192 anak itu pula, sebanyak 49 dinyatakan positif dan memiliki infeksi virus yang jauh lebih tinggi di saluran pernapasan mereka dibandingkan orang dewasa yang terserang virus di unit perawatan intensif.

Baca juga:
Kematian Kedua di Eropa, Covid-19 Picu Penyakit Langka pada Anak?

"Saya terkejut dengan tingginya tingkat konsentrasi virus yang kami temukan pada anak-anak dari segala usia, terutama dalam dua hari pertama infeksi," kata Lael Yonker, Direktur MGH Cystic Fibrosis Center, Kamis 20 Agustus 2020.

Yonker yang juga sebagai penulis utama studi tersebut, tidak mengira viral load begitu tinggi. Studi tersebut berjudul "Pediatric SARS-CoV-2: Clinical Presentation, Infectivity, and Immune Responses" yang dipublikasikan di Journal of Pediatrics, pada Kamis, 20 Agustus 2020.

"Setiap orang memikirkan rumah sakit dan semua tindakan pencegahan yang diambil untuk mengobati orang dewasa yang sakit parah, tapi viral load pasien yang dirawat di rumah sakit ini secara signifikan lebih rendah daripada 'anak sehat' yang sedang berjalan-jalan." 

Direktur Pusat Penelitian Imunologi dan Biologi Mukosa di MGH, Alessio Fasano, mengatakan bahwa para ahli kesehatan telah sampai pada kesimpulan yang salah bahwa orang dewasa adalah sebagian besar dari mereka yang terinfeksi. Kesimpulan itu didapat, menurut Fasano, karena sebagian besar orang dewasa telah melakukan skrining subjek bergejala.

"Anak-anak tidak kebal dari infeksi ini, dan gejala mereka tidak berhubungan dengan paparan dan infeksi," kata Fasano yang merupakan penulis senior studi tersebut. "Kita tidak boleh mengabaikan anak-anak sebagai penyebar potensial virus corona ini."

Para peneliti juga menemukan hanya setengah dari anak-anak yang dites positif mengalami demam. Menurut Kepala Penyakit Menular Anak di Rumah Sakit Nasional Anak di Washington, Roberta DeBiasi, seseorang masih harus melakukan tindakan lain untuk mencoba mencegah penyebaran, karena anak-anak akan terlewatkan dari metode skrining.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Para peneliti menemukan meskipun kecil kemungkinan anak-anak terinfeksi parah, mereka bisa dengan mudah menyebarkan virus ke orang dewasa yang rentan dalam hidup mereka, terutama jika mereka berada di sekolah," kata DeBiasi.

DeBiasi juga menambahkan, pada kasus penyakit pernapasan lainnya, anak-anak juga telah diketahui merupakan penyebar penyakit. Para peneliti juga mempelajari infeksi langka yang dapat mengakibatkan masalah jantung dari respon imun anak terhadap virus corona Covid-19.

Fasano kembali menjelaskan bahwa ini merupakan komplikasi yang parah akibat respons kekebalan terhadap infeksi Covid-19, dan jumlah pasien anak dengan kasus itu terus bertambah. "Dan, seperti di orang dewasa dengan komplikasi sistemik yang sangat serius ini, jantung tampaknya menjadi organ favorit yang menjadi target respons imun pasca Covid-19," ujar Fasano, yang juga seorang profesor Pediatri di Harvard Medical School.

Baca juga:
Data IDAI: 2.712 Anak di Indonesia Positif Corona, 51 Meninggal

Dia mengatakan komplikasi respon imun harus menjadi faktor dalam strategi produksi vaksin. Menurut Fasano pula, studi ini memberikan fakta yang sangat dibutuhkan bagi pembuat kebijakan untuk membuat keputusan terbaik bagi sekolah, pusat penitipan anak, dan lembaga lain yang melayani anak-anak.

"Anak-anak adalah kemungkinan sumber penyebaran virus ini, dan ini harus diperhitungkan dalam tahap perencanaan pembukaan kembali sekolah," kata Fasano.

FOX NEWS | JOURNAL OF PEDITRICS

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kedutaan Besar Jepang Buka Beasiswa untuk Lulusan SMA dan SMK

1 hari lalu

Universitas Tsukuba, Jepang. Foto: www.tsukuba.ac.jp
Kedutaan Besar Jepang Buka Beasiswa untuk Lulusan SMA dan SMK

Beasiswa yang ditawarkan Kedutaan Besar Jepang ini bagian dalam Program Beasiswa Pemerintah Jepang Monbukagakusho.


Peneliti BRIN di Spanyol Temukan Antibodi Pencegah Virus SARS-CoV-2

1 hari lalu

Gambar mikroskop elektron pemindaian ini menunjukkan SARS-CoV-2 (obyek bulat biru), juga dikenal sebagai novel coronavirus, virus yang menyebabkan Covid-19, muncul dari permukaan sel yang dikultur di laboratorium yang diisolasi dari pasien di AS. [NIAID-RML / Handout melalui REUTERS]
Peneliti BRIN di Spanyol Temukan Antibodi Pencegah Virus SARS-CoV-2

Fungsi utama antibodi itu untuk mencegah infeksi virus SARS-CoV-2 yang menyebabkan pandemi Covid-19 pada 2020.


Prof Tjandra Yoga Aditama Penulis 254 Artikel Covid-19, Terbanyak di Media Massa Tercatat di MURI

5 hari lalu

Guru Besar Pulmonologi di FKUI Tjandra Yoga Aditama, yang juga Eks Direktur Penyakit Menular WHO Asia Tenggara. dok pribadi
Prof Tjandra Yoga Aditama Penulis 254 Artikel Covid-19, Terbanyak di Media Massa Tercatat di MURI

MURI nobatkan Guru Besar Pulmonologi dan Kedokteran Respirasi Fakultas Kedokteran UI, Prof Tjandra Yoga Aditama sebagai penulis artikel tentang Covid-19 terbanyak di media massa


KPK Tuntut Bekas Bupati Muna Hukuman 3,5 Tahun Penjara dalam Korupsi Dana PEN

5 hari lalu

Bupati Muna (nonaktif), Muhammad Rusman Emba, menjalani pemeriksaan lanjutan, di gedung KPK, Jakarta, Jumat, 19 Januari 2024. Muhammad Rusman, diperiksa sebagai tersangka dalam pengembangan penyidikan perkara dugaan tindak pidana korupsi pemberian hadiah atau janji terkait pengajuan Dana Pemulihan Ekonomi Nasional daerah Kabupaten Muna Tahun 2021 - 2022 di Kementerian Dalam Negeri. TEMPO/Imam Sukamto
KPK Tuntut Bekas Bupati Muna Hukuman 3,5 Tahun Penjara dalam Korupsi Dana PEN

"Terbukti secara sah dan meyakinkan," kata jaksa KPK di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat saat membacakan surat tuntutan pada Kamis, 18 April 2024.


Kembalikan Tas Berisi Rp 100 Juta kepada Pemudik, Aiptu Supriyanto Dapat Penghargaan Sekolah Perwira

6 hari lalu

Anggota Polres Lampung Tengah Aiptu Supriyanto lakukan aksi terpuji dengan mengembalikan uang senilai Rp 100 juta milik pemudik yang tertinggal di rest area. Foto: Humas Polri
Kembalikan Tas Berisi Rp 100 Juta kepada Pemudik, Aiptu Supriyanto Dapat Penghargaan Sekolah Perwira

Kapolda Lampung Irjen Helmy Santika memberikan penghargaan berupa kesempatan sekolah perwira kepada anggota Polres Lampung Tengah Aiptu Supriyanto.


Pesan PB IDI agar Masyarakat Tetap Sehat saat Liburan dan Mudik di Musim Pancaroba

11 hari lalu

Ilustrasi kemacetan arus mudik / balik. TEMPO/Prima Mulia
Pesan PB IDI agar Masyarakat Tetap Sehat saat Liburan dan Mudik di Musim Pancaroba

Selain musim libur panjang Idul Fitri, April juga tengah musim pancaroba dan dapat menjadi ancaman bagi kesehatan. Berikut pesan PB IDI.


Terpopuler: Menhub Budi Karya Usulkan WFH di Selasa dan Rabu, Sri Mulyani Sebut Idul Fitri Tahun Ini Sangat Istimewa

12 hari lalu

Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi didampingi Dirjen Perhubungan Darat Hendro Sugiatno(kanan) dan Dirjen Perkeretaapian Mohamad Risal Wasal (kiri) menyampaikan keterangan pers usai rapat koordinasi di Kantor Otoritas Bandara Wilayah IV, Badung, Bali, Minggu, 31 Desember 2023. Kementerian Perhubungan bersama berbagai pihak terkait melakukan evaluasi usai kemacetan parah pada Jumat malam (29/12) serta menyiapkan sejumlah rencana dan skema untuk mengantisipasi kemacetan khususnya selama masa libur tahun baru di jalan akses sekitar Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali. ANTARA FOTO/Fikri Yusuf
Terpopuler: Menhub Budi Karya Usulkan WFH di Selasa dan Rabu, Sri Mulyani Sebut Idul Fitri Tahun Ini Sangat Istimewa

Menhub Budi Karya Sumadi mengusulkan work from home atau WFH untuk mengantisipasi kepadatan lalu lintas saat puncak arus balik Lebaran.


Terpopuler: H-4 Lebaran Penumpang di 20 Bandara AP II Melonjak 15 Persen, Kronologi Indofarma Terpukul Melandainya Covid-19

15 hari lalu

Sejumlah calon penumpang pesawat antre untuk lapor diri di Terminal 3 Bandara Sekarno Hatta, Tangerang, Banten, Rabu 19 April 2023. PT Angkasa Pura II selaku pengelola Bandara Soekarno Hatta memprediksi puncak arus mudik lewat bandara Soetta terjadi mulai H-3 atau Rabu (19/4) dengan pergerakan pesawat yang terjadwal mencapai 1.138 penerbangan dengan total penumpang 164.575 hingga H-1 atau Jumat (21/4). ANTARA FOTO/Muhammad Iqbal
Terpopuler: H-4 Lebaran Penumpang di 20 Bandara AP II Melonjak 15 Persen, Kronologi Indofarma Terpukul Melandainya Covid-19

AP II mencatat jumlah penumpang pesawat angkutan Lebaran 2024 di 20 bandara yang dikelola perusahaan meningkat sekitar 15 persen.


Kronologi Indofarma Terpukul Melandainya Covid-19, Tak Bayar Gaji sejak Januari

16 hari lalu

Aktivitas pekerja di pabrik obat PT Indofarma (persero) Cibitung, Bekasi, Selasa (10/04). PT Indofarma akan melakukan investasi sebesar Rp 100 milliar untuk mengembangkan produksi generik dan herbal dan memenuhi kebutuhan bahan baku yang saat ini 90% masih Impor. TEMPO/Dasril Roszandi
Kronologi Indofarma Terpukul Melandainya Covid-19, Tak Bayar Gaji sejak Januari

Indofarma ambruk karena salah perhitungan kapan pandemi COvid-19 berakhir, sehingga banyak obat sakit akibat virus corona tak terjual


Epidemiolog: Kasus Flu Singapura Bisa Bertambah Karena Idul Fitri dan Mudik Lebaran

18 hari lalu

Sejumlah pemudik menunggu jadwal keberangkatan kereta dari Stasiun Gambir, Jakarta Pusat, Jumat, 5 April 2024. Sebanyak 17.994 orang meninggalkan Kota Jakarta melalui Stasiun Gambir, Jakarta Pusat, untuk mudik ke kampung halaman ke berbagai daerah pada H-5 Lebaran. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Epidemiolog: Kasus Flu Singapura Bisa Bertambah Karena Idul Fitri dan Mudik Lebaran

Jumlah kasus flu Singapura bisa bertambah lagi seiring momentum Idul Fitri dan mudik Lebaran yang membuat intensitas pertemuan di masyarakat meninggi.