TEMPO.CO, Bandung - Universitas Padjadjaran (Unpad) merilis biaya pendidikan tahun akademik 2020/2021. Pada jenjang sarjana dari tiga jalur penerimaan, uang kuliah tunggal (UKT) per semester termahal di Fakultas Kedokteran sebesar Rp 15 juta. Dana pengembangannya alias uang pangkal di Fakultas Kedokteran dari jalur Seleksi Mandiri mencapai Rp 250 juta.
Pada jalur penerimaan biasa dari SNMPTN dan SBMPTN, Unpad membagi pembayaran UKT per semester menjadi lima kelompok. Kelompok 1 sebesar Rp 500 ribu, kelompok 2 Rp 1 juta, dan kelompok 3 Rp 2,5 juta. Besaran UKT 3 kelompok itu berlaku sama di tiap fakultas atau program studi.
Besaran UKT mulai beragam pada kelompok 4 hingga 5. UKT termahal di Fakultas Kedokteran, yaitu Rp 12 juta pada kelompok 4, dan Rp 15 juta di kelompok 5. Sementara di Fakultas Kedokteran Gigi, UKT kelompok 4 sebesar Rp 9 juta, dan Rp 12 juta di kelompok 5.
Di jalur reguler itu, UKT Kedokteran Hewan sebesar Rp 8 juta (kelompok 4), dan termahal Rp 10 juta (kelompok 5). Sementara Teknik Elektro Rp 7,5 juta (kelompok 4) dan Rp 10 juta (kelompok 5).
Adapun UKT dari mahasiswa Seleksi Mandiri ditetapkan hanya satu jenis ditambah dana pengembangan. “Pada dasarnya senilai UKT kelas paling tinggi di kelompok SNMPTN dan SBMPTN,” kata Kepala Kantor Komunikasi Publik Unpad Dandi Supriadi yang dihubungi Ahad malam, 23 Agustus 2020.
UKT termahal pada beberapa program studi sarjana internasional atau International Undergraduate Program (IUP). UKT Farmasi yang termahal, yaitu Rp 20 juta per semester dengan dana pengembangan Rp 75 juta. Kemudian UKT Teknik Geologi Rp 18 juta plus dana pengembangan Rp 65 juta.
Di luar kelas internasional, UKT di Fakultas Kedokteran dari jalur Seleksi Mandiri sebesar Rp 15 juta dengan dana pengembangan Rp 250 juta. Sementara UKT Kedokteran Gigi Rp 13 juta dengan dana pengembangan Rp 225 juta.
ANWAR SISWADI
