TEMPO.CO, Jakarta - Top 3 Tekno Berita Hari Ini diisi di antaranya berita gempa dari Selat Sunda. BMKG menyebut Gempa tektonik bermagnitudo 5,1 mengguncang dari kedalaman 43 kilometer tepat di zona megathrust. Beruntung tak sampai terjadi tsunami.
Berita kedua di antara yang terpopuler hari ini adalah perkembangan nasib kegiatan belajar mengajar di sekolah pada masa pandemi Covid-19 ini. Sejumlah wali murid di daerah yang berada di zona kuning dan hijau pandemi Covid-19 mengaku terbantu dengan pembukaan sekolah kembali seperti yang diputuskan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
Adapun berita ketiga datang dari perkembangan vaksin Covid-19. Kali ini adalah kandidat vaksin Covid-19 yang dikembangkan perusahaan Amerika Translate Bio bekerja sama perusahaan farmasi Prancis Sanofi. Keduanya menyusul yang lainnya melakukan uji klinis per November mendatang.
Berikut ini, Top 3 Tekno Berita Hari Ini, Rabu 26 Agustus 2020, selengkapnya,
1. Gempa Selat Sunda M 5,1 Guncang Sebagian Banten dan Lampung
Gempa tektonik bermagnitudo 5,1 mengguncang wilayah Selat Sunda, Rabu pagi 26 Agustus 2020, pukul 06.27.59 WIB. Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyatakan gempa tidak berpotensi tsunami.
Menurut Daryono, Kepala Bidang Mitigasi Gempabumi dan Tsunami BMKG yang dihubungi, pusat sumber atau episenter gempa terletak di laut. "Berjarak 141 kilometer arah selatan Kota Agung, Tanggamus, Lampung," ujarnya, Rabu, 26 Agustus 2020.
Hasil pemutakhiran data oleh BMKG, sumber gempa berkedalaman 43 kilometer. "Gempa dangkal ini dipicu aktivitas subduksi Lempeng Indo-Australia yang menunjam di bawah Lempeng Eurasia di zona Megathrust," katanya.
2. Relaksasi Aturan Sekolah Boleh Buka Lagi, Ini Kata Orang Tua Murid
Sejumlah wali murid di daerah yang berada di zona kuning dan hijau pandemi Covid-19 mengaku terbantu dengan pembukaan sekolah kembali. Alasannya, anak-anak sudah jenuh juga belajar di rumah atau menjalani pendidikan jarak jauh.
Romadona yang saat ini menetap di Rengat, Indragiri Hulu, Riau, mengatakan anaknya sejak sepekan yang lalu telah kembali belajar di sekolah. Meskipun pembelajaran dilakukan secara bergiliran dan hanya dua jam berada di sekolah, si anak disebutnya senang.
Dengan anak kembali belajar di sekolah, ia mengaku terbantu dan bisa kembali fokus bekerja sebagai PNS. Saat pembelajaran jarak jauh dilakukan, ia mengaku esulitan membagi waktu antara pekerjaan dan menjadi guru di rumah. "Anak saya juga sudah bosan belajar di rumah," katanya.
3. Calon Vaksin Covid-19 Translate Bio dan Sanofi Hasilkan Respons Imun pada Hewan
Kandidat vaksin Covid-19 yang dikembangkan perusahaan Amerika Translate Bio dan perusahaan Prancis Sanofi telah menghasilkan respons imun dalam penelitian non-manusia. Pengujian terhadap manusia akan dilakukan pada November 2020.
Penelitian menunjukkan bahwa tiga dosis dari kandidat vaksin itu menginduksi antibodi penawar dan respons sel-T dalam penelitian pada hewan. "Kandidat vaksin kami akan dievaluasi dalam uji coba manusia tahap awal hingga pertengahan," kata Translate Bio, seperti dikutip Reuters, Rabu, 26 Agustus 2020.
Baca juga:
Rusia Tawarkan Vaksin Covid-19 ke Indonesia, Dubes: Belum Direspons