TEMPO.CO, Solo - Satu dosen dan satu karyawan Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo meninggal dalam dua hari terakhir karena Covid-19. Dampaknya, UNS menutup kampus dan menghentikan aktivitas yang ada selama sepekan ke depan mulai Rabu besok.
"Benar, hari ini ada satu karyawan yang meninggal dan terkonfirmasi Covid-19," kata Rektor UNS Jamal Wiwoho, Selasa 20 Oktober 2020.
Karyawan itu disebutkan bekerja di Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) UNS. Dia diketahui pernah melakukan perjalanan dinas ke Bali bersama satu dosen di Fakultas Hukum yang juga meninggal terkonfirmasi positif Covid-19 sehari sebelumnya.
Saat ini Satuan Tugas Covid-19 UNS sedang menelusuri kontak dekat dengan keduanya. Sedang kampus memutuskan tutup sementara untuk membantu mencegah kemungkinan penularan bertambah luas.
"Terutama gedung rektorat, gedung LPPM dan tempat-tempat yang pernah disinggahi oleh keduanya," kata Jamal.
Berdasarkan surat edaran yang dibuatnya, Jamal menerangkan, penutupan kampus efektif berlaku mulai Rabu sampai sepekan ke depan. Selain sebagai langkah mengantisipasi penularan di dalam kampus, pihaknya juga akan melakukan sterilisasi di semua lingkungan kampus.
Baca juga:
Universitas Lampung Tambah Daftar Kampus Tutup Sementara Karena Covid-19
Dalam edaran tersebut, semua tenaga kependidikan dan pengajar diminta untuk bekerja dari rumah alias work from home. Semua fasilitas di dalam kampus juga ditutup, seperti fasilitas olahraga hingga tempat ibadah. "Penutupan ini akan ditinjau lagi setelah sepekan ke depan," kata Jamal.