Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Gempa Turki, Hati-hati Sesar Aktif Dasar Laut

Reporter

image-gnews
Petugas penyelamatan bekerja di sebuah lokasi reruntuhan gedung usai terjadinya gempa dan Tsunami di provinsi pesisir Izmir, Turki, 31 Oktober 2020. REUTERS/Kemal Aslan
Petugas penyelamatan bekerja di sebuah lokasi reruntuhan gedung usai terjadinya gempa dan Tsunami di provinsi pesisir Izmir, Turki, 31 Oktober 2020. REUTERS/Kemal Aslan
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Top 3 Tekno Berita Hari Ini tersebar untuk tiga topik yang berbeda. Yang utama adalah tentang Gempa Turki dan tsunami yang terjadi setelahnya. Artikel menjelaskan sumber gempa itu berdasarkan analisis data dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika atau BMKG.

Berita kedua mengenai sebuah Asteroid berdiameter 225 kilometer berjarak 595 juta kilometer jauhnya dari Bumi. Ini bukan soal asteroid itu sedang meluncur ke arah Bumi, tapi hasil observasi terbaru menggunakan Teleskop Hubble yang mengungkap 16 Psyche--nama asteroid--bak inti planet terlanjang karena hanya terdiri dari logam besi-nikel. 

Baca juga:
Gempa 7,5 M Ternyata Picu Tsunami 61 Sentimeter, Begini Kata Warga Alaska

Slot ketiga diisi dari perkembangan pandemi Covid-19. Peringkat jumlah kasus positif infeksi di Indonesia terus merayap naik dalam peta penularan global, dan yang terkini adalah baru saja melampaui Bangladesh. Angka kematian di Indonesia juga yang terburuk ketiga di Asia setelah India dan Iran.

Berikut ini Top 3 Tekno Berita Hari Ini, Sabtu 31 Oktober 2020 selengkapnya,

1. BMKG Tahu Penyebab Gempa Turki dan Tsunami yang Terjadi, Ini Penjelasannya

Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG)  menerangkan sumber gempa magnitudo 7,0 yang mengguncang Provinsi Izmir, Turki, Jumat 30 Oktober 2020. Menurut analisis data BMKG, gempa Turki yang mengundang tsunami mini itu dipicu aktivitas Sesar Sisam di Laut Aegea. 

"Sejarah mencatat bahwa di sekitar Sesar Sisam sudah beberapa kali terjadi gempa kuat pada masa lalu seperti pada 1904 (6,2 M) dan pada 1992 (6,0 M)," kata Kepala Bidang Mitigasi Gempa Bumi dan Tsunami Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Daryono di Jakarta, Sabtu 31 Oktober 2020.

Baca juga:
Kurang Dokter Hadapi Lonjakan Covid-19, Moskow Nekat Akan Vaksinasi Massal

Ia menjelaskan bahwa Sesar Sisam adalah sebuah sesar aktif dengan mekanisme pergerakan turun (normal fault) dengan panjang jalur sesar sekitar 30 kilometer. Pada gempa Jumat, sesar dekat Pulau Samos tersebut 'pecah' dekat Menderes Graben, wilayah dengan sejarah panjang gempa sesar turun (normal fault).

2. Hanya dari Logam, Asteroid dari Planet Gagal Ini Ditaksir Rp 145 Juta Kuadriliun

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Asteroid 16 Psyche, satu di antara obyek paling massif di sabuk asteroid utama yang mengorbit Matahari di antara Mars dan Jupiter, bisa jadi berupa logam utuh. Berdiameter 225 kilometer, sebuah asteroid utuh dari logam seperti itu ditaksir memiliki nilai ekonomi US$ 10 ribu quadriliun atau setara Rp 145 juta kuadriliun--lebih dari harga keekonomian satu Bumi utuh.

"Kami sudah pernah melihat asteroid yang memiliki banyak kandungan logam, tapi 16 Psyche bisa jadi unik di mana dia sepenuhnya terbuat dari besi dan nikel," kata Tracy Becker dari Southwest Research Institute yang berbasis di San Antonio, Amerika Serikat, dalam pernyataannya mengenai hasil studi dia dan timnya.

Baca juga:
Kasus ke-3 Infeksi Bareng Flu dan Covid-19, Twinpandemic Bayangi Amerika

Asteroid 16 Psyche. MAXAR/ASU/P. RUBIN/NASA/JPL-CALTECH

Becker menjelaskan dengan membandingkannya dengan Bumi. Planet yang menghidupi manusia ini terdiri dari inti berupa logam atau padatan superpanas, mantel dari batuan, dan kerak. Kebanyakan asteroid juga disebutkannya memiliki lapisan luar batuan ataupun es.

3. Covid-19: Indonesia Salip Bangladesh, Angka Kematian Terburuk ke-3 di Asia

Laju penambahan kasus positif Covid-19 di Indonesia tergolong cukup tinggi. Ini terlihat dalam peta penularan global di mana Indonesia menyusul satu per satu negara lain yang semula memiliki peringkat di atasnya sebagai penyumbang jumlah kasus terbesar di dunia.

Perkembangan terkini adalah Indonesia telah menyalip posisi Bangladesh per Jumat malam, 30 Oktober 2020. Indonesia juga semakin meninggalkan Filipina yang dalam beberapa pekan sebelumnya susul menyusul sebagai negara terdampak terburuk di Asia Tenggara.

Baca juga:
Virus Bermutasi, Gelombang Kedua Covid-19 di Eropa Berasal dari Spanyol

Indonesia kini berada di urutan 18 secara global dengan jumlah kasus yang dilaporkan 406.945. Bangladesh--sesama negara yang menjadi lokasi uji klinis fase akhir vaksin Sinovac Biotech--melaporkan 406.364 kasus. Sedang Filipina yang lebih berhasil menahan laju penambahan kasus di dalam negerinya berada di peringkat 22 dengan 378.933 kasus.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Gempa di Laut M4,7 Guncang Gunungkidul Yogyakarta, Tidak Berpotensi Tsunami

7 jam lalu

Seismograf gempa bumi. ANTARA/Shutterstock/pri
Gempa di Laut M4,7 Guncang Gunungkidul Yogyakarta, Tidak Berpotensi Tsunami

Gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat adanya aktivitas subduksi lempeng.


BMKG Peringatkan Gelombang Tinggi Hingga 2,5 Meter di Sejumlah Perairan Indonesia

13 jam lalu

Petugas Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memantau perkembangan cuaca di layar pemantau cuaca di Kantor BMKG, Kemayoran, Jakarta, Rabu (31/10). TEMPO/Tony Hartawan
BMKG Peringatkan Gelombang Tinggi Hingga 2,5 Meter di Sejumlah Perairan Indonesia

BMKG mengeluarkan peringatan dini gelombang tinggi yang berpotensi terjadi di beberapa wilayah perairan Indonesia pada 28 - 29 Maret 2024.


Masih Banyak Potensi Hujan dan Hujan Lebat Hari Ini, Simak Peringatan Dini Cuaca BMKG

14 jam lalu

Delman melintasi banjir di Jalan Raya Gading Kirana, Kelapa Gading, Jakarta, Jumat 22 Maret 2024. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI menncatat banjir terjadi pada 11 ruas jalan di DKI Jakarta yang disebabkan curah hujan tinggi. ANTARA FOTO/Aprillio Akbar
Masih Banyak Potensi Hujan dan Hujan Lebat Hari Ini, Simak Peringatan Dini Cuaca BMKG

Sebagian besar wilayah di Indonesia masih berpotensi hujan maupun hujan lebat hari ini, Kamis 28 Maret 2024, menurut peringatan dini cuaca BMKG.


Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud Meminta Pemilihan Ulang

1 hari lalu

Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud Meminta Pemilihan Ulang

Permohonan Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud serupa, yakni meminta Mahkamah Konstitusi mendiskualifikasi Gibran dan pemilihan presiden ulang.


BMKG Prakirakan Sebagian Jakarta Berawan Pagi Ini, Hujan Merata Sejak Siang Hingga Malam

1 hari lalu

Tangkapan layar pergerakan dua bibit Siklon Tropis 98S dan 90W yang dirilis BMKG, Jumat 7 April 2023. (ANTARA/HO-BMKG)
BMKG Prakirakan Sebagian Jakarta Berawan Pagi Ini, Hujan Merata Sejak Siang Hingga Malam

Jakarta diperkirakan berawan sejak dinihari hingga Rabu pagi ini. Hujan baru berpeluang turun sejak sore ke malam.


Gempa yang Goyang Majalengka Selepas Sahur Kelima Setelah di Bitung, Kolaka, Bawean, dan Poso

2 hari lalu

Lokasi pusat gempa di Majalengka, Jawa Barat. Foto : X
Gempa yang Goyang Majalengka Selepas Sahur Kelima Setelah di Bitung, Kolaka, Bawean, dan Poso

Gempa bermagnitudo 3,1 menggoyang wilayah Sumedang, Majalengka, serta Kabupaten Bandung Barat di Jawa Barat selepas sahur, Selasa 26 Maret 2024.


BMKG: Sembilan Daerah Berstatus Siaga dan Waspada Cuaca Ekstrem

2 hari lalu

Ilustrasi hujan disertai angin kencang. Shutterstock
BMKG: Sembilan Daerah Berstatus Siaga dan Waspada Cuaca Ekstrem

Provinsi Jawa Barat ditetapkan berstatus siaga dampak cuaca ekstrem yang dapat berujung bencana.


Pulang Umrah, Fadel Muhammad Penuhi Panggilan KPK untuk Diperiksa dalam Kasus Korupsi APD Covid-19

2 hari lalu

Kepala Bagian Pemberitaan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Ali Fikri saat ditemui di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan pada Selasa, 23 Januari 2024. Tempo/Mutia Yuantisya
Pulang Umrah, Fadel Muhammad Penuhi Panggilan KPK untuk Diperiksa dalam Kasus Korupsi APD Covid-19

Wakil Ketua MPR Fadel Muhammad diperiksa dalam kasus dugaan korupsi pengadaan alat pelindung diri (APD) Covid-19 di Kemenkes.


Heru Budi Sebut Jakarta Kewalahan Jika Hujan 4 Jam Berintensitas 180 mm per Hari, Begini Penjelasannya

3 hari lalu

Sejumlah pengendara menerobos banjir yang merendam kawasan Daan Mogot, Jakarta, Jumat 22 Maret 2024. Intensitas hujan yang tinggi membuat banjir setinggi 10-30 cm yang merendam di kawasan tersebut. TEMPO/Fajar Januarta
Heru Budi Sebut Jakarta Kewalahan Jika Hujan 4 Jam Berintensitas 180 mm per Hari, Begini Penjelasannya

Heru Budi mengatakan Proyek Sodetan Ciliwung dapat mengatasi banjir di Jakarta.


BMKG Peringatkan Gelombang Tinggi Hingga 2,5 Meter di Selat Sunda Hingga Selat Makassar

3 hari lalu

Petugas Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memantau perkembangan cuaca di layar pemantau cuaca di Kantor BMKG, Kemayoran, Jakarta, Rabu (31/10). TEMPO/Tony Hartawan
BMKG Peringatkan Gelombang Tinggi Hingga 2,5 Meter di Selat Sunda Hingga Selat Makassar

BMKG mengeluarkan peringatan dini gelombang tinggi yang berpotensi terjadi di beberapa wilayah perairan pada 25 - 26 Maret 2024.