![Presiden AS Donald Trump menyentuh layar ponsel selama diskusi meja bundar tentang pembukaan kembali usaha kecil State Dining Room di Gedung Putih di Gedung Putih di Washington, AS, 18 Juni , 2020. [REUTERS / Leah Millis]](https://statik.tempo.co/data/2020/06/24/id_947609/947609_720.jpg)
TEMPO.CO, Jakarta - Twitter akan mengalihkan akun @POTUS kepada Presiden terpilih Joe Biden ketika dia dilantik pada Hari Pelantikan, kata perusahaan itu kepada Politico.
Twitter akan mentransfer akun tersebut ke Biden meskipun Presiden Donald Trump belum memberikannya.
“Twitter secara aktif bersiap untuk mendukung transisi akun Twitter institusional Gedung Putih pada 20 Januari 2021,” kata juru bicara Twitter dalam sebuah pernyataan kepada The Verge, Jumat, 20 November 2020.
“Seperti yang kami lakukan untuk transisi presiden pada 2017, proses ini dilakukan dengan konsultasi erat dengan Administrasi Arsip dan Arsip Nasional.”
Akun kepresidenan lainnya, termasuk @whitehouse, @VP, dan @FLOTUS, juga akan dipindahkan, lapor Politico.
Konten yang ada di semua akun akan diarsipkan sebelum transfer, dan akun akan disetel ulang untuk menunjukkan nol tweet.
Trump akan terus mengontrol akun pribadinya, @realDonaldTrump, setelah pelantikan Biden, tetapi akun tersebut akan kehilangan perlindungan khusus yang didapatnya karena status Trump sebagai pemimpin dunia - yang berarti dia akan tunduk pada aturan yang sama dengan mayoritas pengguna.
Sumber: THE VERGE
