TEMPO.CO, Depok - Rumah Sakit Universitas Indonesia (RSUI) memberikan harga khusus untuk pemeriksaan Swab PCR Covid-19 bagi masyarakat umum. Harga khusus Rp 600 ribu--dari normalnya Rp 900 ribu--berlaku mulai hari ini Sabtu 9 Januari 2020, sampai dua hari ke depan.
Dalam pernyataannya, RSUI menyebut penawaran tersebut sebagai upaya mendukung program pemerintah memutus rantai penularan Covid-19. "Program ini hanya berlangsung selama tiga hari hingga 11 Januari 2021 di Poli Melati, Gedung Parkir RSUI Lantai 1, Kampus UI, Depok," kata Humas RSUI, Kinan, dalam keterangannya, Jumat 8 Januari 2021.
Ia menjelaskan, masyarakat yang ingin mendaftar diharuskan melakukan pendaftaran online melalui tautan https://s.id/SWABSUBSIDIRSUI pada H-1 sebelum pemeriksaan. Sedang sesampainya di rumah sakit, wajib menunjukkan KTP saat pemanggilan nomor antrean serta mengunggah bukti pembayaran.
Dalam pelaksanaannya, tes swab akan dilakukan petugas medis dengan mengambil sampel lendir dari saluran pernapasan atas: hidung dan tenggorokan. Sampel ini kemudian dibawa ke laboratorium dan diperiksa menggunakan alat Polymerase Chain Reaction untuk mendeteksi materi genetik virus SARS-CoV-2, virus corona penyebab Covid-19.
"Hasil pemeriksaan Swab PCR Covid-19 akan dikirim ke email peserta maksimal Kamis, 14 Januari 2021," katanya.
Kinan menambahkan, program pemeriksaan Swab PCR dengan harga khusus ditawarkan dengan kuota terbatas. Masyarakat umum dapat memilih waktu pemeriksaan sesuai jadwal yang dibuka sepanjang Sabtu-Minggu pukul 08.00-16.00 atau Senin pukul 08.00-10.00 WIB.
Penawaran khusus juga diberikan kepada mahasiswa Universitas Indonesia dan Pegawai RSUI dengan harga yang lebih rendah, Rp 350.000. Harga khusus ini disebutkannya disertai syarat tertentu.
Baca juga:
Ganjar Borong GeNose UGM, Target Sebar ke 850 Puskesmas
Masyarakat yang membutuhkan informasi layanan pemeriksaan Swab Covid-19 dapat menghubungi nomor telepon RSUI 021-508 2929 2 atau melalui pesan whatsapp 0811 9113 913.
![Gambar mikroskop elektron pemindaian ini menunjukkan SARS-CoV-2 (obyek bulat biru), juga dikenal sebagai novel coronavirus, virus yang menyebabkan Covid-19, muncul dari permukaan sel yang dikultur di laboratorium yang diisolasi dari pasien di AS. [NIAID-RML / Handout melalui REUTERS]](https://statik.tempo.co/data/2020/12/20/id_988970/988970_720.jpg)
